1 Tesalonika 1:1-5
Konteks1:1 DARI: Paulus, Silwanus, dan Timotius. Kepada: Jemaat di Tesalonika -- kepada Saudara-saudara yang menjadi milik Allah Bapa dan Tuhan Yesus Kristus: Semoga berkat dan damai dalam hati merupakan karunia yang limpah dari Allah Bapa kita, dan dari Yesus Kristus, Tuhan kita. 1:2 Kami selalu bersyukur kepada Allah karena Saudara dan senantiasa mendoakan Saudara. 1:3 Kami tidak pernah melupakan perbuatan-perbuatan kasih Saudara pada waktu kami berbicara kepada Allah Bapa kita tentang Saudara, dan tentang iman Saudara yang kuat serta pengharapan Saudara yang tetap akan kembalinya Tuhan kita, Yesus Kristus.


Nas : 1Tes 1:4
Gambaran Paulus mengenai mereka yang termasuk orang pilihan terdapat dalam ayat 1Tes 1:6-10. Mereka adalah orang yang meniru Kristus, menanggung penderitaan dengan sukacita yang diberikan oleh Roh Kudus, serta meneladani iman dan kesetiaan. Mereka telah berbalik dari dosa dan kini hidup bagi Allah dan menantikan kedatangan Anak Allah dari sorga. Ajaran yang dipegang beberapa orang bahwa mereka yang mengakui Kristus sebagai Juruselamat akan diselamatkan tanpa perduli cara hidup mereka, (mis. bertobat atau tidak, menerima Kristus sebagai Tuhan, tabah dalam iman atau memiliki buah Roh) tidak diajarkan di dalam Alkitab dan secara mencolok mencemarkan ajaran keselamatan yang diberitakan oleh Kristus dan para rasul
(lihat art.
lihat art.
Nas : 1Tes 1:5
Pemberitaan Injil oleh para rasul terdiri atas empat unsur utama:
- 1) Para rasul memberitakan Injil Allah (1Tes 2:8) dan Kristus (1Tes 3:2) kepada semua orang.
- 2) Mereka memberitakan Firman Allah dengan kuasa Roh Kudus
(Mat 3:11; Kis 1:5-8; 2:4). Kuasa ini menghasilkan keinsafan akan
dosa, pembebasan dari kuasa setan, dan perbuatan mukjizat dan
penyembuhan
(lihat cat. --> Kis 4:30;
lihat cat. --> 1Kor 2:4).
- 3) Berita Injil disampaikan dengan "kepastian yang kokoh." Oleh karena iman kepada Kristus dan melalui karya Roh Kudus di dalam mereka, dalam hati mereka memiliki keyakinan penuh akan kebenaran dan kuasa dari berita itu (bd. Rom 1:16).
- 4) Orang yang mempercayai berita itu menaati Firman Allah dan melakukannya dalam kehidupan mereka; mereka meneladani kekudusan dan kebenaran. Jika keempat unsur ini tidak menyertai pemberitaan Injil, penebusan Kristus yang sepenuhnya tidak akan dialami oleh gereja.