1 Petrus 1:10
Konteks1:10 Keselamatan itulah yang diselidiki dan diteliti g oleh nabi-nabi, yang telah bernubuat h tentang kasih karunia yang diuntukkan bagimu. i
1 Petrus 2:4
Konteks2:4 Dan datanglah kepada-Nya, batu z yang hidup itu, yang memang dibuang oleh manusia, tetapi yang dipilih dan dihormat di hadirat Allah. a
1 Petrus 2:23
Konteks2:23 Ketika Ia dicaci maki, s Ia tidak membalas dengan mencaci maki; ketika Ia menderita, Ia tidak mengancam, t tetapi Ia menyerahkannya u kepada Dia, yang menghakimi dengan adil. v
1 Petrus 3:3
Konteks3:3 Perhiasanmu janganlah secara lahiriah, yaitu dengan mengepang-ngepang rambut, memakai perhiasan emas atau dengan mengenakan pakaian g yang indah-indah,
1 Petrus 3:22
Konteks3:22 yang duduk di sebelah kanan Allah, t setelah Ia naik ke sorga u sesudah segala malaikat, kuasa dan kekuatan ditaklukkan kepada-Nya. v
1 Petrus 4:4
Konteks4:4 Sebab itu mereka heran, bahwa kamu tidak turut mencemplungkan diri bersama-sama mereka di dalam kubangan ketidaksenonohan yang sama, dan mereka memfitnah kamu. b
[3:3] 1 Full Life : PERHIASANMU IALAH MANUSIA BATINIAH.
Nas : 1Pet 3:3-4
Perhiasan yang terlalu mencolok atau mahal bertentangan dengan sikap kesederhanaan yang diinginkan Allah dari seorang istri Kristen
(lihat cat. --> 1Tim 2:9).
[atau ref. 1Tim 2:9]
- 1) Yang dinilai tinggi oleh Allah di dalam diri seorang istri Kristen ialah sikap yang lemah lembut dan tenang (bd. Mat 11:29; 21:5) yang berusaha untuk memuliakan Dia dengan menyerahkan dirinya untuk menolong suami dan keluarganya mencapai kehendak Allah dalam hidup mereka.
- (a) Kata sifat "lembut" menggambarkan suatu sikap sederhana yang terungkap dalam kerendahan hati yang halus dan kepedulian terhadap orang lain (bd. Mat 5:5; 2Kor 10:1; Gal 5:23).
- (b) Kata sifat "tenteram" menunjuk kepada suatu sikap yang tidak riuh dan tidak menimbulkan keributan. Dengan kata lain, Allah menyatakan bahwa kecantikan yang sejati adalah soal sifat dan bukan hiasan.
- 2) Istri-istri Kristen harus tetap setia kepada Kristus dan Firman-Nya di dalam dunia yang dipengaruhi oleh materialisme, gaya-gaya manipulasi, pengutamaan diri, perhatian berlebihan terhadap seks, dan menganggap rendah nilai-nilai rumah tangga dan keluarga.