Terah

Dalam versi-versi Alkitab:

Tara: ENDE
Tarah: BABA KL1870 SBDR TL
Terah: BIS FAYH TB TL WBTCDR
Terahh: LDKDR
Thara: KL1863

(1) stasiun Bil 33:27 (2) kata Gerika untuk Terah. Luk 3:34.

Gambar

Peta Google: Terah (30° 19´, 35° 24´);
OpenBible: (Flickr/Panoramio) Terah; 

Yunani

Strongs #2291: yara Thara

Terah = "station"

1) the father of Abraham

2291 Thara thar'-ah

of Hebrew origin (8646); Thara (i.e. Terach), the father of Abraham: KJV -- Thara.
see HEBREW for 08646

Ibrani

Strongs #08646: xrt Terach

Terah = "station"

n pr m
1) the father of Abraham

Tarah = "delay"

n pr loc
2) a station of Israel in the wilderness

8646 Terach teh'-rakh

of uncertain derivation; Terach, the father of Abraham; also a place in the Desert: KJV -- Tarah, Terah.

[Barclay]

Strongs #2291:

[maskulin] Terah

TERAH [biotokoh pl]

Arti nama	:	BERBALIK, LAMANYA, JANGKA WAKTU.
Ayah	:	Nahor - Kejadian 11:24.
Istri	:	2 istri - Kejadian 11:26; 20:12.
Anak laki-laki	:	Abraham, Nahor, Haran - Kejadian 11:26.
Anak perempuan	:	Sara - Kejadian 20:12.
Disebut pertama	:	Kejadian 11:24.
Namanya disebut	:	10 kali.
Kitab yang menyebut	:	4 buku : Kejadian, Yosua, 1 Tawarikh, Lukas.
Tempat kematian	:	Haran - Kejadian 11:32.
Terakhir disebut	:	Lukas 3:34.
Umur	:	250 tahun - Kejadian 11:32.
Fakta penting	:	IA AYAH ABARAHAM DAN SARA (KEJADIAN 11:26; 20:12).

TERAH [ensiklopedia]

1. Bapak Abram, Nahor dan Haran (Kej 11:27). Kata Ibrani terakh biasanya dianggap berhubungan dengan dewa bulan dan dibandingkan dengan Turahi, sebuah tempat dekat Haran. Terah pindah dari Ur Kasdim (Kej 11:31) dan tinggal di Haran; di situlah dia mati, lama sesudah Abram meninggalkannya (Kis 7:4 merupakan salah ucap). Dalam Yos 24:2 dia disebut 'beribadah kepada allah lain'.

2. Suatu tempat perkemahan Israel yg tak terjabarkan, di padang gurun antara Tahat dan Mitka (Bil 33:27-28; TBI 'Tarah'). JWC/MHS/HAO

Terah [MYSABDA]

Terah male person

Definisi	:	Ayah Abraham, Sara, Nahor; Keturunan dari Sem; Kepala keluarga, setelah peristiwa air bah
Nomor Strong	:	H8646; G2291
Kata Asli	:	תֶּרַח; תֶּ֫רַח; Θάρα; Θάρα; θάρα
Orang Tua	:	Nahor , Nakhon
Keturunan	:	Abraham , Sara , Nahor , Nahor , Haran

Terah [MYSABDA]

Terah location

Definisi	:	Tempat yang dilalui bangsa Israel saat keluar dari Mesir
Nomor Strong	:	H8646
Kata Asli	:	תֶּרַח; תֶּ֫רַח

Terah [AI-PEDIA]

Terah dalam Alkitab

Terah adalah tokoh penting dalam Alkitab, terutama karena ia adalah ayah dari Abraham, leluhur bangsa Israel. Meskipun tidak banyak informasi detail tentang hidupnya, kita dapat mengumpulkan beberapa poin penting dari Alkitab untuk memahami perannya.

Biodata:

• Nama: Terah (Ibrani: תֶּרַח, artinya mungkin "Keterlambatan" atau "Penundaan")
• Silsilah: Terah adalah keturunan Sem, salah satu putra Nuh (Kejadian 11:10-26).
• Keluarga:
  • Ayah: Nahor (Kejadian 11:24)
  • Anak: Abraham, Nahor, dan Haran (Kejadian 11:26-27)
  • Cucu: Lot (anak Haran, keponakan Terah) (Kejadian 11:27, 31)
• Tempat Tinggal: Ur-Kasdim (Kejadian 11:28), kemudian Haran (Kejadian 11:31)

Peristiwa Penting:

• Kepergian dari Ur: Terah, bersama Abraham, Sarai (istri Abraham), dan Lot, meninggalkan Ur-Kasdim untuk pergi ke tanah Kanaan. Namun, mereka menetap di Haran (Kejadian 11:31). Alasan kepergian mereka tidak dijelaskan secara detail, tetapi kemungkinan besar terkait dengan panggilan Allah kepada Abraham (Kejadian 12:1).
• Kematian di Haran: Terah meninggal di Haran pada usia 205 tahun sebelum Abraham melanjutkan perjalanan ke tanah Kanaan (Kejadian 11:32).

Ayat Alkitab Terkait:

• Kejadian 11:24-28: Silsilah Terah dan kelahiran anak-anaknya.
• Kejadian 11:31-32: Kepergian Terah dari Ur dan kematiannya di Haran.
• Yosua 24:2: Yosua menyebutkan Terah sebagai penyembah berhala.

Pelajaran dari Terah:

Meskipun Terah disebut sebagai orang yang membawa keluarganya keluar dari Ur, Alkitab mencatat bahwa ia meninggal dalam perjalanan, sebelum mencapai tujuan akhir yang Allah janjikan. Hal ini mengingatkan kita bahwa:

• Ketaatan kepada Allah haruslah total: Kita dipanggil untuk mengikuti Allah sepenuhnya, bukan hanya sebagian jalan.
• Manusia memiliki keterbatasan: Kita mungkin memiliki rencana dan keinginan sendiri, tetapi rencana Allah yang sempurna dan kekal.
• Pentingnya mewariskan iman: Terah gagal mewariskan iman yang benar kepada anak-anaknya, sehingga Yosua perlu mengingatkan bangsa Israel untuk meninggalkan berhala-berhala nenek moyang mereka.

Meskipun Terah bukan tokoh utama dalam Alkitab, kisahnya memberikan pelajaran berharga tentang kesetiaan, ketaatan, dan pentingnya mewariskan iman kepada generasi berikutnya.