Rehu

Yunani

Strongs #4466: Ragau Rhagau

4466 Rhagau hrag-ow'

Ibrani

Strongs #07466: wer R@`uw

7466 R`uw reh-oo'

[Barclay]

Strongs #4466:

Rehu

Sayangnya, informasi mengenai Rehu dalam Alkitab sangat terbatas. Nama "Rehu" hanya disebutkan beberapa kali, dan tidak ada narasi yang detail mengenai biodata atau peristiwa penting dalam hidupnya.

Berdasarkan informasi yang tersedia, berikut rangkuman mengenai Rehu:

1. Silsilah:

• Rehu adalah anak dari Peleg dan keturunan Sem (Kejadian 11:18-21; 1 Tawarikh 1:25).
• Ia adalah ayah dari Serug, yang berarti ia adalah kakek buyut Abraham (Kejadian 11:20-23; Lukas 3:35).

2. Konteks Sejarah:

• Rehu hidup pada masa setelah peristiwa Menara Babel (Kejadian 11:1-9).
• Namanya disebutkan dalam silsilah yang menjembatani kisah Nuh dengan Abraham, menunjukkan perannya dalam garis keturunan yang dipilih Allah untuk memberkati bangsa-bangsa.

3. Ayat Alkitab Terkait:

• Kejadian 11:18-21: "Lahirlah Peleg, umur Eber empat puluh tiga tahun, dan ia memperanakkan anak-anak lelaki dan perempuan. Sesudah memperanakkan Peleg, hiduplah Eber empat ratus tiga puluh tahun, dan ia memperanakkan anak-anak lelaki dan perempuan. Umur Peleg tiga puluh tahun, ketika ia memperanakkan Rehu. Sesudah memperanakkan Rehu, hiduplah Peleg dua ratus sembilan tahun, dan ia memperanakkan anak-anak lelaki dan perempuan."
• Kejadian 11:22-23: "Umur Rehu tiga puluh dua tahun, ketika ia memperanakkan Serug. Sesudah memperanakkan Serug, hiduplah Rehu dua ratus tujuh tahun, dan ia memperanakkan anak-anak lelaki dan perempuan."
• 1 Tawarikh 1:25: "Eber, Peleg, Rehu."
• Lukas 3:35: "anak Rehu, anak Peleg, anak Eber, anak Salmon."

4. Pelajaran dari Tokoh Rehu:

Meskipun informasi mengenai Rehu terbatas, kita tetap dapat belajar beberapa hal:

• Kesetiaan dalam Garis Keturunan: Rehu adalah bagian penting dalam garis keturunan yang dipilih Allah untuk membawa berkat bagi dunia. Meskipun kita mungkin tidak memiliki peran besar dalam sejarah, kita tetap dapat setia dalam panggilan kita sebagai anak-anak Allah.
• Kedaulatan Allah dalam Sejarah: Allah bekerja melalui sejarah, bahkan melalui individu-individu yang mungkin tidak banyak disebutkan. Rehu mengingatkan kita bahwa Allah berdaulat atas segala sesuatu dan bekerja untuk menggenapi rencana-Nya.

Kesimpulan:

Meskipun informasi mengenai Rehu terbatas, ia tetap merupakan tokoh penting dalam silsilah Alkitab. Melalui Rehu, kita diingatkan akan kesetiaan Allah dalam memelihara garis keturunan yang akan membawa keselamatan bagi dunia.