BARCLAY: 2136 2175
ENSIKLOPEDIA: EUODIA
MYSABDA: Euodia
AI-PEDIA: Euodia
Euodia
Dalam versi-versi Alkitab:
Efodia: ENDEEiodia: KL1863 KL1870 SBDR TL
Euodia: BIS FAYH TB WBTCDR
Ewodija: LDKDR
Yuodiah: BABA
Yunani
Strongs #2136: Euodia Euodia
Euodias = "fragrant"1) a Christian woman at Philippi
2136 Euodia yoo-od-ee'-ah
from the same as 2137; fine travelling; Euodia, a Christian woman: KJV -- Euodias.see GREEK for 2137
[Barclay]
Strongs #2136:
av [feminin] Euodia (Flp 4.2)Strongs #2175:
av [feminin] rasa manis, bau yang wangiEUODIA [ensiklopedia]
Seorang perempuan, disebut dalam Flp 4:2 Paulus menasihati dia dan Sintikhe supaya berdamai. Barangkali, seperti disarankan Lightfoot, mereka adalah diaken perempuan di Filipi. JDD/MHS
Euodia [MYSABDA]
Euodiafemale person |
Definisi | : | Orang Kristen mula-mula; Di Filipi; Anggota gereja di Filipi |
Nomor Strong | : | G2136 |
Kata Asli | : | Εὐοδία; Εὐοδία |
Euodia [AI-PEDIA]
Euodia: Sahabat Seiman yang Berselisih
Biodata:
- Nama: Euodia (Yunani: Εὐοδία, artinya "Keharuman", "Perjalanan yang baik")
- Informasi Pribadi: Tidak banyak yang diketahui tentang latar belakang Euodia.
- Disebutkan dalam: Filipi 4:2-3
Peristiwa Penting:
- Perselisihan dengan Sintikhe: Euodia dan Sintikhe adalah dua perempuan Kristen di Filipi yang melayani Tuhan bersama Rasul Paulus. Namun, Alkitab mencatat adanya perselisihan di antara mereka (Filipi 4:2).
- Permohonan Paulus: Paulus secara khusus menyebut nama Euodia dan Sintikhe dalam suratnya kepada jemaat di Filipi, mendesak mereka untuk "sehati sepikir dalam Tuhan" (Filipi 4:2). Ia juga meminta seorang rekan kerjanya, yang disebut "Saudara yang setia", untuk membantu mereka berdamai (Filipi 4:3).
Ayat Alkitab Terkait:
Filipi 4:2-3 (TB) Aku menasihatkan Euodia dan aku menasihatkan Sintikhe, supaya sehati sepikir dalam Tuhan. Ya, ku minta juga kepadamu, hai saudara yang setia, tolonglah mereka. Karena mereka telah berjuang bersama-sama dengan aku dalam pekabaran Injil, juga bersama-sama dengan Klemens dan kawan-kawanku sekerja yang lain, yang namanya tercantum dalam kitab kehidupan.
Pelajaran dari Euodia:
- Konflik dapat terjadi bahkan di antara orang Kristen yang berdedikasi. Euodia dan Sintikhe melayani Tuhan bersama Paulus, namun mereka tetap menghadapi perselisihan. Hal ini menunjukkan bahwa setiap orang Kristen rentan terhadap konflik.
- Pentingnya persatuan dalam gereja. Paulus sangat peduli dengan perselisihan antara Euodia dan Sintikhe karena hal itu dapat memecah belah jemaat. Persatuan dan kerukunan di antara orang Kristen sangat penting untuk efektivitas kesaksian gereja.
- Perlunya rekonsiliasi. Paulus mendesak Euodia dan Sintikhe untuk berdamai dan meminta bantuan orang lain dalam proses rekonsiliasi. Rekonsiliasi adalah bagian penting dari kehidupan Kristen.
Kesimpulan:
Meskipun informasi tentang Euodia terbatas, kisahnya memberikan pelajaran penting tentang pentingnya persatuan, kerendahan hati, dan rekonsiliasi dalam gereja.
Catatan:
Informasi tentang Euodia sangat terbatas dalam Alkitab. Tidak ada informasi lebih lanjut mengenai penyebab perselisihannya dengan Sintikhe, bagaimana perselisihan itu diselesaikan, atau detail lain tentang kehidupan mereka.