Elia

Elia itu Yehovah. 1Raj 17:1; 1Taw 8:27.
(1) Allah itulah keselamatannya, 1Raj 19:16; Luk 4:27. (2) Kej 10:4.

Yunani

Strongs #1666: elissaiov Elissaios

Eliseus or Elisha = "God his salvation"

1) a distinguished OT prophet, the disciple, companion, and successor
of Elijah

1666 Elissaios el-is-sah'-yos

of Hebrew origin (477); Elissaeus, an Israelite: KJV -- Elissaeus.
see HEBREW for 0477

Strongs #2243: Hliav Helias

Elijah = "my God is Jehovah"

1) a prophet born at Thisbe, the unflinching champion of the
theocracy in the reigns of the idolatrous kings Ahab and Ahaziah.
He was taken up to heaven without dying, whence the Jews expected
he would return just before the advent of the Messiah, whom he
would prepare the minds of the Israelites to receive.

2243 Helias hay-lee'-as

of Hebrew origin (452); Helias (i.e. Elijah), an Israelite: KJV -- Elias.
see HEBREW for 0452

Ibrani

Strongs #0452: hyla 'Eliyah or prolonged whyla 'Eliyahuw

Elijah or Eliah = "my God is Jehovah" or "Yah(u) is God"

1) the great prophet of the reign of Ahab
2) Benjamite son of Jeroham
3) a son of Elam with foreign wife during exile
4) a son of Harim, and priest, with foreign wife during exile

452 'Eliyah ay-lee-yaw'

or prolonged tEliyahuw {ay-lee-yaw'-hoo}; from 410 and 3050; God of Jehovah; Elijah, the name of the famous prophet and of two other Israelites: KJV -- Elijah, Eliah.
see HEBREW for 0410
see HEBREW for 03050

Strongs #0473: hvyla 'Eliyshah

Elishah = "God of the coming (one)"

1) descendant of Noah, son of Javan; perhaps ancestor of the Aeolians

473 'Eliyshah el-ee-shaw'

probably of foreign derivation; Elishah, a son of Javan: KJV -- Elishah.

Strongs #0477: evyla 'Eliysha`

Elisha = "God is salvation"

1) the great prophet who succeeded Elijah

477 'Eliysha` el-ee-shaw'

contracted for 474.; Elisha, the famous prophet: KJV -- Elisha.
see HEBREW for 0474

[Yoppi]

Strongs #02243:

Elia

[Barclay]

Strongs #2243:

ou [maskulin] Elias

Elia [haag]

Elia. (Bhs. Ibr.: Yahwe adalah Allah).

Ia berasal dari Tisbe di daerah Gilead. Ia seorang pembela ketat tentang pemujaan Yahwe pada zaman raja --> Ahab dan permaisurinya, Izebel, yang berusaha memajukan pemujaan Baal. ~E adalah seorang --> Nabi di daerah kerajaan utara. Ia sangat populer. Perorangan ~E dilukiskan sebagai seorang pemegang peran legendaris. Suatu deretan cerita dan mukjijat ~E dimasukkan ke dalam Kitab Raj (1Raj 17:1-19:21; 21:1-29; 17:1-29:2; 2Raj 1:3-2:12). Di antaranya ada 4 buah cerita yang dikutip di dalam PB: Musim kering tak berkesudahan dan perutusan ke rumah janda di Sarfat (Luk 4:25-26), pengungsian ~E (Rom 11:2-4) dan hukuman Tuhan (Luk 9:54). Ia dipandang sangat tinggi, yang terbukti dari cerita, bahwa ia dinaikkan ke surga dalam angin badai (2Raj 2:11). Bagi tradisi Yahudi ~E dipandang sebagai pembuat mujizat dan penolong. Orang mengharapkan kedatangannya kembali. (/RAPC #Sir 48:10-12; Mat 16:14 dsj.; Mat 17:10-13 dsj.; Luk 9:8) sebagai Mesias atau pendahuluannya. Yoh Pembaptis tidak menempatkan dirinya sejajar dengan ~E (Yoh 1:21,25), namun ia dinyatakan oleh Yesus sebagai ~E yang hidup kembali (Mat 11:14; 17:12 dsj). Di dalam Mark 9:4 dsj. ~E bersama dengan Musa dijadikan saksi kemuliaan Yesus. Tradisi Yahudi pada jaman awalnya memperkembangkan cerita-cerita mujizatnya. Sehingga dinyatakan masuk akal, bahwa ada tiga buah wahyu ~E yang masih tersimpan sampai kini:

  1. (1) Sebelum Paulus. Rupanya Paulus mengutip 1Kor 2:9 (kitab apokrif) dari Wahyu ~E.
  2. (2) Sebuah Why. ~E dari abad 3 sesudah Masehi.
  3. (3) Sebuah Why. ~E yang berasal dari tradisi Yahudi dan kemudian diolah kembali secara kristiani pada abad 4. Pengolahan itu dalam bahasa Koptis.

Elisa [haag]

Elisa. (Bhs. Ibr.: Tuhan telah memberi pertolongan).

~E itu putera Syafat dari Abel-Mehola. Seorang --> nabi yang hidup sekitar 850-800 dan menjadi pengganti Elia. ~E tidak dapat berdiri sejajar dengan Elia, meskipun sejarahnya penuh dengan legenda (: banyak mujizat yang menonjol). Sebagian sejarahnya adalah tiruan dari perbuatan Elia (1Raj 19:19-21; 2Raj 2:13-8:15; 9:1-13; 13:14-21). Dengan mentahbiskan Yehu menjadi raja, maka ia mempunyai alasan untuk menghancurkan rumah Ahab.

Elia [kecil]

TB- Nabi Israel (bandingkan kitab 1Raj 1:1-22:53) yang menentang penyembahan berhala (bandingkan Baal --> 19787). Dalam kepercayaan orang-orang Yahudi ia dinantikan kembali selaku perintis jalan untuk Mesias --> 20942 (Mal 4:5-6; Mat 17:9-13), sehingga Yohanes Pembaptis disamakan dengan Elia (Mat 17:13).

BIS- Nabi dari zaman Perjanjian Lama. Bangsa Yahudi mengharapkan kedatangannya kembali ke dunia untuk merintis kedatangan Raja yang dijanjikan oleh Allah (Mal 4:5-6; Mat 17:9-13).

KS.- [PL] 1Raj 17:1-22:53; 2Raj 1:1-2:15; Mal 4:5
[PB] Mat 11:14; 17:3-13; 27:47-49; Luk 1:17; 4:25-26; Yoh 1:21,25; Rom 11:2; Yak 5:17

Elisa [kecil]

KS.- [PL] 1Raj 19:16-21; 2Raj 2:1-9:3; 13:14-21
[PB] Luk 4:27

Elia [tokoh]

Elia

Nabi; bernubuat tentang kelaparan di negeri Israel (1Raj 17:1; Yak 5:17).

Diberi makan oleh burung-burung gagak (1Raj 17:2-6).

Menghidupkan anak laki-laki janda Sidon (1Raj 17:7-24).

Mengalahkan nabi-nabi Baal di gunung Karmel (1Raj 18:16-46).

Melarikan diri dari Izebel (1Raj 19:1-9).

Bernubuat tentang kematian Ahazia (dalam 2Raj 1:1-18).

Diganti oleh Elisa (1Raj 19:19-21; 2Raj 2:1-18).

Diangkat ke sorga dalam angin badai (2Raj 2:11-12).

Kedatangan Elia dinubuatkan (Mal 4:5-6); disamakan dengan Yohanis Pembaptis (Mat 17:9-13; Mr 9:9-13; Luk 1:17).

Nampak dengan Musa ketika Yesus dimuliakan (Mat 17:1-8; Mr 9:1-8).

Elisa [tokoh]

Elisa

Nabi; menggantikan Elia (1Raj 19:16-21); diwariskan jubahnya (1Raj 2:1-18).

Menyehatkan air (2Raj 2:19-22).

Mengutuki anak-anak muda (2Raj 2:23-25).

Membantu dalam kemenangan atas Moab (dalam 2Raj 3:1-27).

Melipatkandakan minyak seorang janda (2Raj 4:1-7).

Menghidupkan anak laki-laki wanita Sunem (2Raj 4:8-37).

Menyehatkan makanan dalam kuali (2Raj 4:38-41).

Beri 100 orang makan (2Raj 4:42-44).

Menyembuhkan Naaman dari sakit kusta (dalam 2Raj 5:1-27).

Menjadikan mata kapak mengapung (2Raj 6:1-7).

Menangkap orang Aram (2Raj 6:8-23).

Penasihat politik untuk Israel (2Raj 6:24-8:6; 9:1-3; 13:14-19), Damsyik (2Raj 8:7-15).

Mengurapi Yehu menjadi raja Israel (2Raj 9:1-10).

Mati dan dikuburkan (2Raj 13:20).

Tulang-tulangnya menghidupkan orang (2Raj 13:21).

ELIA [biotokoh pl]

Arti nama:ALLAH SENDIRI
Disebut pertama1 Raja-raja 17:1
Kitab yang menyebut10 buku : 1 Raja-raja, 2 Raja-raja, 2 Tawarikh, Maleakhi, Matius, Markus, Lukas, Yohanes, Roma, Yakobus.
PekerjaanNabi - 1 Raja-raja 19:14
Tempat kelahiranDi sebelah timur sungai Yordan
Tempat kematianTidak mati - 2 Raja-raja 2:11-12
Terakhir disebutYakobus 5:17
Fakta pentingIA MENGALAHKAN MUSUH-MUSUHNYA DI G. KARMEL DAN KEMUDIAN IA DIANGKAT KE SORGA (1 Raja-raja 18:16-45, 2 Raja-raja 2:1-18).

ELISA [biotokoh pl]

Arti nama:ALLAH ADALAH JURU SELAMAT
AyahSafat - 1 Raja-raja 19:16
Disebut pertama1 Raja-raja 19:16
Namanya disebut58 kali
Kitab yang menyebut3 buku : 1 Raja-raja, 2 Raja-raja, Lukas
PekerjaanNabi - 1 Raja-raja 19:16
Terakhir disebutLukas 4:27
Fakta pentingIA ADALAH PENGGANTI ELIA YANG BERPISAH DI YORDAN DAN MENYEMBUHKAN NAAMAN DARI KUSTANYA (2 Raja-raja 2:9-14, 5).

ELIA [browning]

Nabi ekstatik abad ke-9 sM yang paling terkenal, datang tepat waktu di antara rombongan *nabi yang hingar bingar menjumpai *Said (1Sam. 10:5 dst.) dan nabi-nabi klasik abad ke-8 sM. Meskipun cerita yang berhubungan dengan tindakan Elia yang gagah berani ini berisi gagasan teologis (seperti gagasan mengenai sisa-sisa yang setia seperti yang ditemukan dalam Yesaya, 1Raj. 19:18) zaman sesudahnya atau bahkan ketetapan-ketetapan *Taurat pasta *pembuangan (mis. Bil. 36:7-9), kemungkinan cerita mengenai pertarungan yang diikuti Elia demi tradisi Israel mempunyai dasar historis. Dalam melawan ibadah kepada *Baal yang diperkenalkan oleh Ratu *Izebel, orang *Tirus yang dinikahi oleh Raja *Ahab itu, Elia dengan berjaya membenarkan Allahnya, ketika api turun menyambar *korbannya di Gunung *Karmel (1Raj. 18:38). Dikatakan bahwa ia mengurapi *Yehu untuk mengambil alih kerajaan (1Raj. 19:17), yang dilaksanakan oleh *Elisa, penggantinya (2Raj. 9:6).

Tantangan Elia melawan Baal, yang karenanya kedudukan Baal sebagai dewa kesuburan dikecilkan merupakan hal yang penting. Ketika Elia melawan Ahab karena usahanya merebut kebun anggur *Nabot (1Raj. 21), ia merujuk pada konsep keadilan Israel purba yang tidak dapat dikesampingkan oleh raja-raja sekalipun. Kedua cerita itu menunjukkan bahwa Elia adalah ksatria Yahweh, satu-satunya Allah dan hakim, yang membela orang-orang lemah, serta penuntut pembalasan.

Elia disebut oleh *Maleakhi (4:5) dalam hubungannya dengan ketaatan pada Taurat. Keyakinan bahwa Elia akan datang sebelum *hari Tuhan merupakan bagian dari tradisi Yahudi (Sir. 48:10), dan dalam perayaan *Paskah, biasanya disediakan suatu tempat bagi Elia. Karena itu, dalam PB ia dikenal karena perannya ini (Mat. 17:10-13). *Yohanes Pembaptis adalah Elia yang baru. Namun, identifikasi ini ditolak oleh Injil Yohanes (1:20-21), yang mempunyai maksud memperkecil arti Yohanes dalam hubungannya dengan Yesus. (Dalam Injil keempat cerita pembaptisan Yesus tidak dicatat.) Pada saat *transfigurasi Yesus (Mrk. 9:4) Elia, mewakili para nabi, hadir bersama Musa, pemberi Taurat itu. Ia disebut oleh Paulus (Rm. 11:2) dan Yakobus (5:17).

ELISA [browning]

Orang yang ditemukan sebagai pengganti Elia (1Raj. 19:19 dst.), yang hidup pada paro kedua abad ke-9 sM. Tampaknya ia lebih suka tinggal di lingkungan perkotaan daripada Elia, meskipun ayahnya seorang petani. Ia memilih kehidupan kota (2Raj. 6:13) dan memiliki rumah di kota *Samaria (2Raj. 6:32). Ia mengunjungi pusat-pusat keagamaan, seperti *Betel (2Raj. 2:23) dan *Gilgal (2Raj. 2:1), namun juga bergabung dengan kelompok nabi-nabi ekstatik (2Raj. 2:3-15), yang hidup dalam komunitas.

Dalam cerita-cerita mengenai Elisa yang diteruskan melalui tradisi lisan dan akhirnya ditulis, mungkin sekitar 700 sM, ada unsur *magis simpatik yang kuat, atau dikombinasikan dengan *doa kepada Yahweh dengan sangat baik, seperti ketika dikatakan bahwa nabi itu telah membelah Sungai *Yordan setelah menerima jubah Elia (2Raj. 2:13-14) dan ketika ia memukul musuh-musuhnya dengan kebutaan (2Raj. 6:18 dst.). Dalam cerita tentang Elisa membuat mata kapak yang terjatuh ke dalam air mengapung (2Raj. 6:1-7) terdapat sejenis magi serupa. Namun, ketika ia menyembuhkan penyakit *kusta *Naaman pada saat konflik abadi antara Israel dan *Aram mereda sejenak (2Raj. 5:1-19), hal itu merupakan demonstrasi kuasa Allah Israel. Bahwa Elisa adalah seorang nabi dari periode sebelum nabi-nabi besar klasik abad ke-8 sM, hal ini ditandai dengan penggunaan musik untuk mengiringi trancenya (2Raj. 3:15; bnd. 1Sam. 10:5-7); dan cemoohan atas kebotakannya oleh sekelompok anak-anak yang berseru-seru, memberi kesan bahwa agaknya ia baru saja mencukur ubun-ubunnya, suatu upacara pencukuran rambut kepala yang lazim dilakukan oleh orang-orang kudus (2Raj. 2:23). Menurut cerita itu, anak-anak tersebut segera dicabik-cabik oleh dua ekor beruang sebagai hukumannya; suatu kejadian kebetulan yang kemudian diberi interpretasi teologis, dan sama sekali tidak cocok.

Pada aras politis Elisa telah membantu Israel melawan orang Moab (2Raj. 3:21-27) dan orang Aram (2Raj. 6:13-23). Alasannya adalah untuk meyakinkan raja-raja akan kedaulatan Allah Israel yang mutlak, yang tidak akan membiarkan kemurtadan. Ada kemiripan antara cerita *mukjizat Elisa memberi makan 100 orang dengan 20 ketul roti dan masih ada sisanya (2Raj. 4:42-44) dengan cerita Markus tentang Yesus melipatgandakan roti (Mrk. 6:30-44).

ELIA [ensiklopedia]

Nabi Israel pada abad 9 sM. Namanya (Ibrani 'eliyyahu atau 'eliyya, Yunani Eleiou (LXX) atau Eleias (PB) berarti 'Yah-lah El' atau 'YHWH-lah Allah'.

Di luar acuan dalam 1 Raj 17:1 yg mengatakan bahwa Elia seorang Tisbe dan Tisbe-Gilead, latar belakang nabi ini tidak diketahui. Acuan ini pun tidak jelas. MT memberi isyarat bahwa walaupun Elia tinggal di Gilead, namun ia lahir di tempat lain, barangkali Tisbe yg di Naftali. LXX membaca ek thesbon tes galaad, yg menyinggung adanya desa Tisbe di Gilead. Agaknya Yosefus menerima pendapat ini (Ant 8.319). Secara tradisi desa ini disamakan dengan suatu tempat kr 13 km di sebelah utara S Yabok.

Cerita-cerita mengenai pelayanan Elia disajikan dalam 1 Raj 17-19; 21; 2 Raj 1-2, ditulis dalam bh Ibrani kuno yg tulen, 'suatu jenis bh Ibrani yg hampir tak mungkin lebih kemudian dari abad ke-8 sM' (W. F Albright, From the Stone Age to Christianity, hlm 307), dan yg pasti tidak berada lama dalam bentuk lisan saja. Pelayanan kenabiannya mengambil tempat di kerajaan utara selama pemerintahan dinasti Omri. Elia sebaya dengan raja Ahab dan Ahazia, dan dari kedudukan cerita kenaikannya ke sorga (2 Raj 2) dan jawab kepada pertanyaan Yosafat dalam 2 Raj 3:11, dapat disimpulkan bahwa kenaikannya mungkin terjadi kr pada waktu Yoram naik takhta Israel. Ada kesukaran yg dihadapkan kepada kesimpulan ini oleh 2 Taw 21:12-15. Ini mungkin dapat diselesaikan, atau dengan cara menafsirkan 2 Raj 8:16 sebagai berarti bahwa Yosafat dan Yoram, kedua raja Yehuda, sama-sama memerintah, atau dengan cara menganggap surat yg disebut dalam ay itu sebagai nubuat yg ditulis sebelum kenaikannya.

Seri cerita tentang Elia mengutarakan enam peristiwa dalam hidupnya: pemberitaan masa kekeringan dan pelariannya yg kemudian, adu kuasa di G Karmel, pelariannya ke Horeb, peristiwa Nabot, nubuat mengenai Ahazia, dan kenaikannya ke sorga.

Kecuali yg terakhir, semua peristiwa ini pada dasarnya berkaitan dengan pelanggaran ibadah Yahweh dengan ibadah Baal Melkar, dewa pelindung Tirus yg resmi. Ahab mengembangkan agama alam Kanaan yg bercorak Fenisia ini sesudah ia kawin dengan Izebel, anak perempuan raja Tirus (1 Raj 16:30-33), tapi Izebel-lah yg terutama bertanggung jawab mengenai pemusnahan ibadah kepada Yahweh secara sistematis dan mengenai penyebaran ibadah kepada Baal di Israel (1 Raj 18:4, 13, 19; 19:10, 14).

Dalam peristiwa pertama (1 Raj ps 17) Elia tampil tanpa pendahuluan, dan sesudah mengucapkan kepada Ahab bahwa akan datang kekeringan 3 thn lamanya, ia mengundurkan diri ke daerah yg di luar kekuasaan Ahab: mula-mula ke S Kerit di sebelah timur Yordan, lalu ke Sarfat (Sarafend modern di sebelah selatan Sidon masih memakai nama yg sama, dan dari situ dapat dilihat sisa-sisa dari bandar kuno). Di kedua tempat itu hidup Elia dipelihara secara mujizat, dan di Sarfat dilakukannya suatu mujizat penyembuhan (1 Raj 17:17-24).

Peristiwa kedua 3 thn kemudian (1 Raj 18; bnd Luk 4:21; Yak 5:17 yg mengikuti tradisi Yahudi) menceritakan berhentinya kekeringan sesudah kemenangan atas ibadah Baal yg teratur di G Karmel. Kekeringan yg didatangkan dan dihentikan berdasarkan firman Yahweh, merupakan tantangan bagi kekuasaan Baal atas alam. Menurut 1 Raj 17 Elia tinggal dalam daerah pusat penyembahan Baal Melkar tapi dilindungi oleh Yahweh, sedang negeri berada dalam keadaan merana (ay 12; bnd Jos., Ant. 8.13.2). Dalam 1 Raj 18 tantangan terhadap Baal menjadi terbuka, dan keunggulan Yahweh dibuktikan secara menakjubkan. Bahwa ibadah kepada Baal tidak dimusnahkan sama sekali di G Karmel, terbukti dari singgungan di kemudian hari (mis 2 Raj 10:18-21). Keil menyarankan bahwa mezbah Tuhan yg sisa-sisanya didapati Elia di Karmel, telah dibangun oleh para penyembah Tuhan di Israel sesudah kerajaan itu terbagi dua. Beberapa orang membuang 1 Raj 18:30b, sedang yg lain membuang ay 31 dan 32a, tapi tidak ada alasan untuk ini.

Peristiwa ketiga (ps 19) yg menerangkan Elia lari ke Horeb untuk menyingkir dari amarah Izebel adalah penting. Horeb ialah gunung yg kudus, di mana Allah Musa, Allah perjanjian, telah menyatakan diriNya, dan kembalinya Elia ke situ menggambarkan kembalinya seorang nabi yg taat, tapi yg sudah putus asa ke sumber asli dari iman yg telah dipertahankannya. Tugas yg diberikan kepadanya dalam 1 Raj 19:15-18 agaknya hanya sebagian dilaksanakan oleh Elia sendiri. Bahwa Hazael dan Yehu menaiki takhta Siria dan Israel, secara berurut tercatat dalam seri cerita tentang Elisa.

Peristiwa Nabot dalam 1 Raj 21 melukiskan dan mempertahankan prinsip yg tertanam dalam kesadaran keagamaan Israel, bahwa tanah yg dimiliki oleh suatu keluarga atau suku adalah pemberian Yahweh, dan jika seseorang tidak mengakui dan menghargai hak perseorangan dan hak keluarga dalam lingkungan persekutuan perjanjian Allah, maka orang itu akan dihukum. Elia tampil sebagai pejuang demi tuntutan susila yg kuat dalam agama yg diajarkan Musa, yg begitu jelas alpa dalam ibadah kepada Baal.

Peristiwa kelima dalam 2 Raj 1 melanjutkan gambaran tentang pertentangan Yahweh dengan Baal. Hal Ahazia minta petunjuk kepada dewa kehidupan Siria, yaitu Baal Zebub (dlm naskah Ras Syamra nama ilah itu ialah Beel Zebul, bnd Mat 10:25; nama Baal Zebub, artinya Tuan lalat, merupakan cemoohan saja) memancing hukuman Allah (ay 6, 16). Hukuman api juga menimpa orang-orang yg bersikeras menolak firman Yahweh dengan jalan mencoba mendatangkan celaka akan nabi-Nya (ay 9-15). Kenaikan Elia ke sorga dalam angin badai (2 Raj 2:11) mengakhiri jalan hidup kenabiannya yg menakjubkan secara menggugah hati. Seman Elisa (2 Raj 2:12) diulangi dalam 2 Raj 13:14 mengenai Elisa sendiri.

Mengenai pentingnya Elia dapat dikatakan dua hal. Pertama, ia berdiri di tengah-tengah barisan nabi PL yg bersifat kesurupan, yg mulai pada zaman Samuel, dan ia juga seorang perintis dari barisan nabi yg menulis pada abad 8. Hubungannya dengan tradisi terdahulu dapat dilihat dalam hal ia seorang yg segera bertindak, dan gerakannya yg dikemudikan Roh Allah tak dapat diduga orang lebih dahulu. Pada zamannya golongan nabi yg mulai pada zaman Samuel masih dilanjutkan (1 Raj 18:4, 13; 2 Raj 2:3, 5, 7). Hubungannya dengan nabi-nabi yg kemudian terletak dalam usahanya yg terus-menerus untuk mengingatkan umatnya kembali kepada agama yg diajarkan Musa, baik supaya menyembah hanya Yahweh saja, maupun dalam mengumumkan ukuran-ukuran keadilbenaran yg diajarkan Musa dalam kehidupan masyarakat. Dalam kedua hal ini ia mendahului ucapan nubuat yg lebih lengkap yg dikembangkan oleh Amos dan Hosea.

Pembelaan Elia akan agama yg diajarkan Musa, ditopang oleh beberapa rincian yg membuat kesejajaran Elia dan Musa. Kembalinya Elia ke Horeb cukup terang, tapi ada juga kenyataan bahwa Elia ditemani dan diganti oleh Elisa, seperti Musa oleh Yosua. Kesejajaran ini mencakup beberapa hal. Kematian Musa mengandung suasana rahasia (Ul 34:6), penggantinya memperoleh ketaatan Israel, karena ia mendapat roh yg sama seperti Musa dan membuktikan kesanggupannya untuk jabatan itu dengan menyeberangi sungai secara mujizat (Ul 34:9; Yos 4:13-14). Cerita kenaikan Elia ke sorga memantulkan kembali pola ini secara tetap. Kenyataan bahwa Allah menjawab Elia dengan api dalam dua peristiwa (1 Raj 18:38; 2 Raj 1:10-12) agaknya menoleh ke belakang ke peristiwa pernyataan kehadiran dan penghukuman Allah dalam api pada saat Keluaran (mis Kel 13:21; 19:18; 24:17; Bil 11:1; 16:35). Tak usah heran jika dalam pikiran Hagada Yahudi, Elia dipandang sebagai teman imbangan Musa.

Kedua, dikatakan bahwa pelayanan kenabiannya akan tampak kembali 'menjelang datangnya hari Yahweh yg besar dan dahsyat itu' (Mal 4:5-6). Pokok ini sangat terkenal dalam Misyna Yahudi dan menjadi pokok pembicaraan umum pada waktu Yesus (Mrk 8:28). Yesus menjelaskan bahwa nubuat Maleakhi itu menunjuk kepada pelayanan Yohanes Pembaptis (Mat 11:14; 17:12 dab). Elia tampil kembali di gunung Pemuliaan (Mrk 9:4) dan disinggung juga di tempat lain dalam PB (Luk 4:25-26; Rm 11:2-4; Yak 5:17-18).

PL menyebut tiga orang lagi yg bernama Elia.

1. Seorang imam suku Benyamin (1 Taw 8:27). 2-3. Seorang imam dan seorang awam, yg kawin dengan perempuan-perempuan asing (Ezr 10:21, 26).

KEPUSTAKAAN. E Fohrer, Eliaz, 1957; H. H Rowley, Men of God, 1963, ps 2; J Lindblom, Prophecy in Ancient Israel, 1963, ps 2; ICC 1951, tafsiran 1 Raj dan 2 Raj; dalam ICC dan Old Testament Library; F James, Personalities of the Old Testament, 1939, ps 9; R. S Wallace, Elijah and Elisha, 1957. BLS/MHS

ELISA [ensiklopedia]

1. Nama nabi Israel pada abad 9 sM yg dalam PL ditulis 'elisya`, dalam LXX Eleisaie, dalam PB Elissaios artinya 'Allah ialah keselamatan' atau 'Allah itu Juruselamat'. Nama ayahnya Safat.

Segala sesuatu yg dapat diketahui mengenai latar belakang Elisa disajikan dalam 1 Raj 19:16, 19-21. Tidak diceritakan mengenai umurnya atau tempat lahirnya, tapi kita dapat menduga bahwa ia berasal dari Abel-Mehola (Tell Abu Sifri?) di lembah Yordan, dan bahwa ia masih muda tatkala Elia memilih dia. Bahwa dia anak dari suatu keluarga mampu agaknya benar. Jika kita memberi penanggalan pada masa pelayanannya dari saat pemanggilannya, maka pelayanan itu meliputi pemerintahan Ahab, Ahazia, Yoram, Yehu, Yoahas dan Yoas, suatu masa lebih 50 thn. Cerita-cerita tentang pelayanannya disajikan dalam 1 Raj 19; 2 Raj 2-9, 13; dan meliputi 18 deret peristiwa. Tak dapat dipastikan urutan waktu seluruhnya, karena jelas ada yg kosong' dalam urutan kejadian-kejadian (mis bnd 2 Raj 6:23 dgn' 6:24; 5:27 dgn 8:4-5; 13:13 dgn 13:14 dab). Suasana peristiwa-peristiwa ini tidak setegang seperti suasana pertempuran antara ibadah Yahweh dan ibadah Baal, yg terdapat pada zaman Elia. Elisa melayani sebagai pimpinan suatu golongan nabi, dan pelayanannya terdiri dari pertunjukan tanda dan mujizat, baik dalam rangka perseorangan maupun dalam rangka nasional. Elisa dapat kelihatan sebagai semacam pelihat dalam tradisi Samuel, yg didatangi para petani dan raja untuk minta bantuan.

Menelaah peristiwa-peristiwa ini dalam urutannya menurut Alkitab, terlihat hal-hal berikut:

1. Pemanggilan Elisa (1 Raj 19:19-21) bukanlah suatu pengurapan tapi penahbisan dengan memberi tanda jabatan yg dilambangkan jubah kenabian Elia. Sampai Elia naik ke sorga Elisa tetap menjadi pelayannya (1 Raj 19:21; 2 Raj 3:11).

2. Dalam 2 Raj 2:1-18 diceritakan bagaimana Elisa memangku jabatan Elia. Disebutnya dua bagian dari roh Elia (2 Raj.2:9) mengingatkan kata-kata dan pikiran Ul 21:17, sedang seluruh peristiwa ini mengarahkan pembaca mengenang peristiwa penggantian Musa oleh Yosua sebagai pemimpin Israel.

3. Disehatkannya air yg tidak baik dalam 2 Raj 2:19-22 adalah sejajar dengan peristiwa di Mara (Kel 15:22-25).

4. Kejadian dalam 2 Raj 2:23-25 harus dipahami sebagai hukuman atas orang yg dengan sadar mengejek pimpinan baru dari golongan nabi Yahweh. Ada ahli yg condong kepada pandangan bahwa kebotakan Elisa itu merupakan cukuran kepala tanda kenabian.

5. Cerita turutnya Elisa dalam peperangan ketiga raja melawan Moab (2 Raj 3:1-27), mencatat permintaan Elisa akan pemain kecapi tatkala ia ingin menerima wahyu dari Yahweh. Inilah tanda nubuat yg bersifat kesurupan, seperti dalam 1 Sam 10:5-13 (bnd 1 Taw 25:1).

6. 2 Raj 4:1-7 ialah sejajar dengan mujizat Elia dalam 1 Raj 17:8-16 dan memperkenalkan No 7.

7. Inilah cerita yg lebih panjang mengenai peran Elisa terhadap perempuan Sunem (2 Raj 4:8-37), yg dalam banyak hal sama dengan cerita dalam 1 Raj 17:8-24.

8 9. 2 Raj 4:38-41 dan 4:42-44 terjadi pada rapat-rapat persaudaraan para nabi di Gilgal, barangkali selama masa kelaparan yg disinggung dalam 2 Raj 8:1. Mujizat kedua ini mendahului mujizat Yesus yg tertulis dalam Mrk 6:35-44.

10. Cerita Naaman (2 Raj 5:1-27) yg tak dapat ditentukan tanggalnya dengan tepat, pasti terjadi waktu salah satu dari saat-saat tenang dalam permusuhan Israel dengan Siria. Ulasan penulis dalam ay 1 yg mempertanggungkan kemenangan Siria kepada Yahweh perlu dibandingkan dengan Am 9:7. Pandangan bahwa Yahweh menguasai seluruh alam semesta ini diakui oleh Naaman, dan permintaannya akan sedikit tanah Israel tidak perlu harus diartikan sebagai kepercayaan bahwa pengaruh Yahweh terbatas pada daerah Israel saja. Mengenai berkat Elisa, H. H Ellison berkata, 'Jika golongan terbesar umat Israel hanyut dalam suatu ibadah kepada Yahweh, yg di dalamnya mereka berikan tempat bagi dewa-dewa asing, maka seorang Siria tak dapat dipersalahkan jika dalam sekejap tidak mencapai puncak agama monoteisme'.

11. 2 Raj 6:1-7 menceritakan suatu perbuatan mujizat Elisa dan serentak menyoroti luasnya dan jenis tempat tinggal dari persaudaraan nabi (bnd 2 Raj 4:38-44).

12 13. 2 Raj 6:8-23 dan 6:24-7:20 menggambarkan Elisa sebagai penasihat para raja dan penyelamat bangsa dari malapetaka nasional (bnd 3:1-27).

14. 2 Raj 8:1-6 jelas termasuk bagian sebelum 5:1-27. Ini merupakan sambungan cerita perempuan Sunem (2 Raj 4:8-37).

15-17. 2 Raj 8:7-15; 9:1-13; 13:14-19 semuanya melukiskan keterlibatan Elisa dalam masalah negara. Peristiwa pertama di sini ialah naiknya Hazael ke takhta kerajaan Siria (bnd 1 Raj 19:15). Jawab Elisa (ay 10) dapat berarti bahwa raja itu akan sembuh dari penyakitnya, tapi akan mati karena sebab-sebab lain, atau merupakan jawab nabi yg spontan, yg harus dibetulkan oleh suatu penglihatan dari Yahweh (bnd 2 Sam 7:1-17; 2 Raj 4:26-36). Pengurapan Yehu adalah pelaksanaan tugas terakhir yg dibebankan kepada Elia (1 Raj 19:15-16) dan mempercepat kehancuran dinasti Omri yg sudah dinubuatkan (1 Raj 21:21-24). Pemberontakan yg digerakkan oleh nabi ini berlawanan dengan padanannya, yaitu pemberontakan yg digerakkan para imam di kerajaan selatan yg menyingkirkan Atalya dari takhta kerajaan Yehuda (2 Raj 11).

18. Berdasarkan 2 Raj 13:14-19 dan 13:20-21, usia Elisa ditaksir 85-90 thn. Ia tampil sebagai kesayangan raja, yg menyadari nilai Elisa dalam hidup politik (ay 14). Sudah biasa dalam PL jika nubuat disertai gerakan-gerakan tiruan yg menunjukkan arti simbolis.

Walaupun Elisa termasuk nabi abad 9 dan mendahului para nabi yg menulis pada abad 8 sM, namun ia mempunyai lebih banyak persamaan dengan para nabi yg bersifat kesurupan dari abad 11. Dia sangat menyerupai Samuel, dengan karunia pengetahuan dan pralihat dan kesanggupan untuk mengerjakan mujizat. Ia memimpin golongan para nabi pada zamannya dan bantuannya sering diminta karena karunia khas yg diterimanya. Walaupun ia mempunyai rumah di Samaria (2 Raj 6:32), namun seperti Samuel ia hilir mudik di negeri Israel, dan dapat masuk baik ke dalam kalangan istana raja dan ke dalam tempat-tempat tinggal petani. Hubungannya dengan Elia pasti mengisyaratkan hubungan Yosua dengan Musa, tapi yg lebih penting lagi ialah kenyataan bahwa pelayanan Elia diulangi dalam pelayanan Yohanes Pembaptis, dan pelayanan Elisa langsung mendahului segi karya mujizat dari pelayanan Yesus. Elisa hanya satu kali disinggung dalam PB (Luk 4:27).

KEPUSTAKAAN. R. S Wallace, Elijah and Elisha, 1957; J Lindholm, Prophecy in Ancient Israel, 1963, ps 2; F James, Personalities of the Old Testament, 1939, ps 10. BLS/MHS

2. Anak sulung Yawan (Kej 10:4; 1 Taw 1:7). Di kemudian hari namanya dipakai oleh keturunannya yg mendiami suatu daerah di tepi laut, yg memperdagangkan cat ungu muda ke Tirus (Yeh 27:7). Mungkin sekali bahwa nama 'elisya ini dapat disamakan dengan Alasya, suatu nama yg terdapat di luar Alkitab dalam tulisan ukir Mesir dan tulisan paku dari Boghaz-Koi, Alalah, dan Ugarit. Delapan surat Amarna berasal dari tempat itu: dalam surat-surat itu namanya ditulis a-la-syi-ia. Tulisan-tulisan ini menunjukkan bahwa Alasya mengekspor tembaga dan mungkin sekali (walaupun belum diterima semua ahli) bahwa tempatnya ialah Enkomi di pantai timur Kitim (Siprus). Penggalian yg dipimpin C. F. A Schaeffer di situ telah mengungkapkan suatu pusat perdagangan yg penting pada Zaman Perunggu Akhir. Nama Alasya dikenakan juga kepada daerah yg dikuasai kota itu, dan kadang-kadang bisa juga menggenggam pemukiman-pemukiman di pantai Fenisia.

KEPUSTAKAAN. R Dussaud dalam C. F. A Schaeffer, Enkomi-Alasia, 1952, hlm 1-10; AS 6, 1956, hlm 63-65. TCM/MHS

[+] Bhs. Inggris



TIP #08: Klik ikon untuk memisahkan teks alkitab dan catatan secara horisontal atau vertikal. [SEMUA]
dibuat dalam 0.09 detik
dipersembahkan oleh YLSA