Teks -- Bilangan 34:26 (TB)

34:26 dari suku bani Isakhar seorang pemimpin: Paltiel bin Azan;

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Jerusalem: Bil 26:1--36:13

Peraturan-peraturan bermacam ragam yang terkumpul dalam bagian ini, berasal dari tradisi Para Imam.

Jerusalem: Bil 34:1-29

Nas ini bersama dengan Yeh 47:13-21 secara paling terperinci menentukan batas-batas negeri Kanaan. Batas-batas ini sama dengan batas-batas Kanaan waktu menjadi propinsi negeri Mesir pada akhir abad ketiga belas seb. Mas. Tata negara Mesir itulah yang mempengaruhi orang Israel dalam menyebut daerah itu dengan nama Kanaan dan dalam menentukan batas-batasnya. Negeri Kanaan itu tidak meluas ke sebelah timur sungai Yordan, Bil 34:13-15. Daerah yang batasnya ditentukan di sini dianggap Tanah yang dijanjikan, Bil 34:1. Tetapi ada nas-nas lain yang secara lain menentukan batas-batas Tanah yang dijanjikan, Kel 23:31+; Ula 1:7; Hak 20:1+. Setelah orang Aram mendirikan kerajaan-kerajaan mereka, negeri Kanaan tidak lagi melingkupi wilayah di sebelah timur Fenisia (Sidon), tetapi masih mencakup daerah di sebelah selatan sampai Gaza, Kej 10:19 - Kemudian nama Kanaan hanya mencakup wilayah Fenisia: kota-kota Tirus dan Sidon disebut "benteng-benteng Kanaan", Yes 23:1-14, khususnya Bil 11 "orang Sidon" menjadi searti dengan "orang Kanaan", Ula 3:9; Hak 18:7 dst; bdk Mat 15:22 dengan Mar 7:26.

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Gill (ID): Bil 34:19-28 - Dan nama-nama orang itu adalah ini // dari suku Yehuda, Kaleb bin Yefuneh.

Dan nama-nama orang itu adalah ini,.... Yang tidak diberikan kepada suku-suku untuk dipilih, tetapi dinyatakan langsung oleh Tuhan sendiri, yang paling mengetahui kapasitas dan kualifikasi mereka untuk pelayanan ini:

dari suku Yehuda, Kaleb bin Yefuneh: yang merupakan salah satu dari dua pengintai yang membawa laporan baik tentang negeri itu, dan Yosua adalah yang lainnya; dan ini adalah satu-satunya dari dua pengintai yang masih hidup, dan yang pertama kali ditunjuk untuk pelayanan ini, yaitu mengawasi pembagian tanah; sisanya semua adalah generasi baru, yang muncul, ayah-ayahnya jatuh di padang gurun, dan kita tidak tahu lebih banyak tentang mereka selain nama-nama mereka; dan karena itu dari sini, sampai akhir Bil 34:28, tidak ada komentar lebih lanjut yang diperlukan, hanya saja suku-suku dan para pangeran dihitung dalam urutan yang berbeda daripada sebelumnya, baik pada saat penghitungan pertama mereka, Bil 1:1 maupun pada saat persembahan untuk pengudusan altar, Bil 7:1 atau saat penghitungan jumlah mereka, Bil 26:1 bahkan sesuai dengan urutan posisi mereka di tanah Kanaan berdasarkan undian mereka, dan yang tidak sempat dilihat oleh Musa; dan ini menunjukkan prakarsa dan penyelenggaraan Tuhan, dan bahwa Musa, seperti yang dicatat oleh Uskup Patrick, dipandu oleh Roh ilahi dalam semua tulisannya.