
Teks -- Imamat 25:37 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Jerusalem -> Im 17:1--27:34
Jerusalem: Im 17:1--27:34 - -- Bab Ima 17:1-27:34 kitab Imamat ini lazimnya diberi judul: "Hukum Kekudusan". Bagian ini memang berasal dari tradisi Para Imam, tetapi bagian inti tam...
Bab Ima 17:1-27:34 kitab Imamat ini lazimnya diberi judul: "Hukum Kekudusan". Bagian ini memang berasal dari tradisi Para Imam, tetapi bagian inti tampaknya terbentuk pada akhir zaman para raja dan memuat adat kebiasaan yang ditepati dalam bait Allah di Yerusalem. Dalam "Hukum Kekudusan" itu tampaklah dengan jelas sejumlah besar dengan ajaran nabi Yehezkiel. Ini berarti bahwa ajaran nabi itu tidak lain kecuali suatu perkembangan dari apa yang sudah ada sebelum masa pembuangan Israel ke Babel. Adapun kekudusan ialah sebuah sifat hakiki Allah Israel, bdk Ima 11:44-45; 19:2; 20:7,26; 21:8; 22:23 dst. Arti pertama kata "Kudus" ialah: yang terpisah yang transenden dan tidak terhampiri, sehingga menimbulkan rasa takut keagamaan, Kel 33:20+. Kekudusan Allah itu meliputi juga segala sesuatu yang berhubungan dengan Allah atau diserahkan kepadaNya, yaitu: tempat, Kel 19:12+, masa dan waktu, Kel 16:23; Ima 23:4+, tabut perjanjian, 2Sa 6:7+, manusia, Kel 19:6+, khususnya para imam, Ima 21:6, benda-benda, Kel 30:29; Bil 18:9, dll. Mengingat hubungannya dengan ibadat maka "kudus" berdekatan dengan "tahir". Sejauh itu "Hukum Kekudusan" dapat juga disebut "Hukum Ketahiran". Akan tetapi sifat moril Allahnya Israel merohanikan pandangan primitip itu. "Kudus" tidak hanya berarti: dipisahkan dari apa yang profan (teruntuk bagi keperluan manusia), tetapi terutama: dipisahkan dari dosa: ketahiran lahiriah bergabung dengan kesucian hati manusia, bdk penglihatan nabi Yesaya, Yes 6:3+.
Ende -> Im 17:1--26:46
Ende: Im 17:1--26:46 - -- Bagian ini lazimnja disebut "Taurat Kesutjian" dan merupakan sekumpulan undang
dan hukum jang bermaksud melindungi kesutjian Umat Jahwe jang kudus, da...
Bagian ini lazimnja disebut "Taurat Kesutjian" dan merupakan sekumpulan undang dan hukum jang bermaksud melindungi kesutjian Umat Jahwe jang kudus, dari pelbagai segi. Bagian ini djauh lebih mendalam adjarannja daripada pasal 1-16 jang lebih memperhatikan segi lahiriah dan rituil sadja. Kekudusan Tuhan Israil menuntut dari umatNja kesutjian jang tidak terdiri atas ketahiran lahiriah dan rituil semata-mata, tetapi djuga dan terutama atas kesutjian moril dan batiniah. Pasal #TB Ima 1-16 memperbintjangkan segala sesuatu jang menghalang umat berhadapan Allah dalam ibadah; pasal #TB Ima 17-26 mengutarakan apa jang dituntut dari orang jang hendak menghubungi Jahwe.
Ref. Silang FULL -> Im 25:37

kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Ref. Silang BIS -> Im 25:37
Ref. Silang TB -> Im 25:37
Gill (ID) -> Im 25:37
Gill (ID): Im 25:37 - Engkau tidak boleh memberikan uangmu kepadanya dengan bunga // maupun meminjamkan makananmu kepadanya untuk mendapatkan tambahan. Engkau tidak boleh memberikan uangmu kepadanya dengan bunga,.... Pinjamkan uang kepadanya, dengan mengharapkan dan bersikeras meminta bunga yang besar...
Engkau tidak boleh memberikan uangmu kepadanya dengan bunga,.... Pinjamkan uang kepadanya, dengan mengharapkan dan bersikeras meminta bunga yang besar; ini dimaksudkan untuk orang-orang yang berada dalam keadaan miskin dan membutuhkan, yang hanya dibahas dalam teks ini; sebaliknya, jika orang meminjam uang untuk mendapatkan keuntungan, untuk menjalankan perdagangan yang lebih besar, atau untuk melakukan pembelian, adalah wajar jika pemberi pinjaman mendapatkan bagian dari keuntungan yang dihasilkan dari situ.
jangan pula pinjamkan makananmu kepadanya untuk mendapatkan tambahan; yang mana sepertinya kedua kata ini, yang digunakan dalam Imamat 25:36, meskipun pada dasarnya memiliki arti yang sama, namun dapat dibedakan, yang satu berkaitan dengan uang, dan yang lainnya dengan makanan; dan yang terakhir ini tidak boleh diberikan dengan cara pinjaman kepada orang yang membutuhkannya, tetapi secara gratis; sebagai contoh, jika seorang pria memberikan satu gantang gandum kepada seorang yang miskin, dengan syarat dia memberinya dua gantang untuk itu di kemudian hari, ini adalah meminjamkan atau memberikan makanan untuk mendapatkan tambahan.

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> Im 25:23-38
Matthew Henry: Im 25:23-38 - Penetapan tentang Penebusan Tanah Penetapan tentang Penebusan Tanah (25:23-38)
...
SH: Im 25:35-55 - Tahun Yobel, tahun kemanusiaan (Selasa, 25 Maret 2014) Tahun Yobel, tahun kemanusiaan
Judul: Tahun Yobel, tahun kemanusiaan
Perikop yang kita baca kemarin be...

SH: Im 25:35-55 - Mengasihi Sesama Menghormati Allah (Minggu, 28 Juli 2019) Mengasihi Sesama Menghormati Allah
Karya tulis Victor Hugo dari Perancis yang kemudian digubah menjadi drama musi...

SH: Im 25:23-55 - Keadilan dan ibadah social (Minggu, 29 September 2002) Keadilan dan ibadah social
Keadilan dan ibadah social. Selanjutnya adalah penerapan tahun Sabat dan tahun ...

SH: Im 25:23-55 - Yobel bagi sesama (Minggu, 18 Juni 2006) Yobel bagi sesama
Judul: Yobel bagi sesama
Dosa membuat manusia materialis dan egois. Israel pun t...

SH: Im 25:23-38 - Baca Gali Alkitab 4 (Minggu, 23 Maret 2014) Baca Gali Alkitab 4
Apa saja yang Anda baca?
1. Mengapa Tuhan melarang penjualan tanah yang sifatnya mutlak (...
Constable (ID): Im 17:1--27:34 - --II. Ibadah pribadi orang Israel pasal 17--27
Pembagian utama kedua dari Imamat membahas bagaimana orang Is...

Constable (ID): Im 25:1-55 - --F. Pengudusan kepemilikan tanah oleh tahun sabatik dan tahun jubilium ch. 25 ...

