Teks -- Mazmur 84:5 (TB)

84:5 (#84-#6) Berbahagialah manusia yang kekuatannya di dalam Engkau, yang berhasrat mengadakan ziarah!

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Full Life: Mzm 84:1-12 - BETAPA DISENANGI TEMPAT KEDIAMAN-MU.

Nas : Mazm 84:2-13

Mazmur ini menggambarkan orang percaya yang demikian terikat kepada Allah sehingga melebihi segala sesuatu mereka mendambakan untuk berada di rumah dan kehadiran Allah (bd. pasal Mazm 42:1-12). Keinginan mereka yang terbesar ialah mengalami dekatnya Allah, menyembah Dia bersama dengan orang percaya lainnya (ayat Mazm 84:11) dan menerima berkat-berkat-Nya

(lihat cat. --> Mazm 84:5).

[atau ref. Mazm 84:5]

Jerusalem: Mzm 84:1-12 - Rindu kepada kediaman Allah

Ini salah satu dari "Nyanyian Sion", bdk Maz 46+, dan agaknya dipakai oleh mereka yang berziarah ke Kota Suci. berupa puji-pujian kaum peziarah mengungkapkan kerinduannya untuk pergi ke Rumah Tuhan, Maz 84:2-4, dan tinggal di situ seperti burung-burung tinggal dekat mezbah Tuhan, Maz 84:4. Berbahagialah mereka yang boleh tinggal di bait Allah dan boleh berziarah ke situ, Maz 84:5-6. Kerinduan hangat itu meringankan perjalanan, sehingga daerah tandus dan kersang nampak memancarkan air dan disirami hujan lembut, Maz 84:7-8. Setibanya kaum peziarah memanjatkan doa bagi mereka yang berbakti di Rumah Tuhan dan merekapun bergembira karena berada dekat Tuhan yang melimpahkan karuniaNya, Maz 84:8-12

Ende: Mzm 84:1-12

Mazmur ini merupakan lagu djiarah. Kaum berdjiarah mengutjapkan kerinduannja untuk pergi ke Bait-Allah (Maz 84:2-4), agar supaja boleh tinggal disana seperti burung² boleh bersarang di Rumah Jahwe (Maz 84:4). Dipudji bahagialah orang² jang boleh diam di Rumah Allah dan jang boleh berdjiarah kesana (Maz 84:5-6). Kerinduannja meringankan perdjalanan kaum berdjiarah, hingga daerah kering mendjadi se-akan² penuh dengan air dan disirami hudjan lembut (Maz 84:7-8). Setibanja di Bait-Allah kaum mentjurahkan doanja, pun bagi imam agung dan mereka bergembira oleh karena berada dekat Jahwe, tempat orang memang dilimpahi dengan berkah dan anugerahNja (Maz 84:8-12).

Ende: Mzm 84:5 - menaruh djalanMu

ialah berminat berdjiarah.

Ref. Silang FULL: Mzm 84:5 - yang kekuatannya // mengadakan ziarah

· yang kekuatannya: Mazm 81:2

· mengadakan ziarah: Yer 31:6

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Gill (ID): Mzm 84:5 - Terberkatilah orang yang kekuatannya ada padamu // di dalam hatinya terdapat jalan-jalan mereka

Terberkatilah orang yang kekuatannya ada padamu, atau, "untukmu", seperti yang dipilih beberapa orang untuk menerjemahkan kata-kata itu; yang memiliki kekuatan jasmani dari Tuhan, untuk ibadah dan pelayananNya, untuk pergi ke rumahNya, dan melayani Dia: ini, bersama dengan apa yang diikuti dalam dua ayat berikutnya, tampaknya merujuk kepada laki-laki di Israel yang pergi dari berbagai bagian tanah menuju Yerusalem untuk beribadah, yang memiliki kekuatan untuk melakukannya; ketika perempuan dan anak-anak, karena kekurangan itu, tetap di rumah, yang merupakan ketidakberuntungan mereka, sebagaimana kebahagiaan laki-laki yang memiliki kemampuan untuk perjalanan dan pelayanan semacam itu: Targum-nya adalah,

"yang kekuatannya ada dalam FirmanMu;''

Firman yang esensial, Sang Mesias, yang memiliki kekuatan rohani di dalam dan dari Dia; lihat Yes 45:24, tanpa ini tidak ada hati untuk pergi ke rumah Tuhan; dan ini akan membawa melalui banyak kelemahan jasmani; dan dengan ini orang-orang kudus mengatasi godaan Setan untuk sebaliknya, dan melaksanakan berbagai kewajiban agama:

dalam hati mereka terdapat jalan-jalan mereka; atau "jalan-jalanMu" ^x; jalan-jalan Tuhan, jalan-jalan Sion, jalan menuju rumah Tuhan; yang memiliki jalan-jalan ini di hati, yang meminta jalan menuju Sion dengan wajah mereka mengarah ke sana; yang tidak hanya memiliki kemampuan, tetapi juga kecenderungan dan kesediaan hati, untuk berjalan di dalamnya; yang hati mereka tertuju pada jalan-jalan itu, mengabaikan segala keberatan, kesulitan, dan discouragement; yang membangkitkan diri mereka sendiri dan orang lain untuk pergi ke rumah Tuhan, dan sangat berkeinginan untuk diajarkan jalan-jalanNya, dan berjalan di dalamnya, dan menikmati serta senang di dalamnya; itu adalah jalan-jalan yang menyenangkan dan jalan-jalan damai bagi mereka; kata tersebut secara tepat menunjukkan "jalan-jalan utama" ^y, jalan-jalan yang dibangun. Beberapa menerjemahkannya "kenaikan dalam hatinya" ^z; afeksi dari hati mereka menuju kepada Tuhan, seperti tiang asap yang dibubuhi dengan dupa, adalah setelah Tuhan, jalan-jalanNya dan ibadahNya, dan tertuju kepada hal-hal yang di atas.