[15:8] 1 Full Life : ALLAH, YANG MENGENAL HATI MANUSIA.
Nas : Kis 15:8
Pengenalan Allah akan hati orang bukan Yahudi (yaitu, Kornelius dan keluarganya) berarti bahwa Ia melihat iman yang menyelamatkan dalam diri mereka. Allah mengesahkan kesungguhan iman mereka
- (1) dengan menyucikan hati mereka melalui karya pembaharuan Roh Kudus (ayat Kis 15:9) dan
- (2) dengan membaptis mereka dalam Roh segera setelah itu, yang dibuktikan dengan tanda yang menyertainya, yaitu berkata-kata dengan bahasa roh (Kis 10:44-46; 11:15-18).
[15:11] 2 Full Life : OLEH KASIH KARUNIA TUHAN YESUS.
Nas : Kis 15:11
Persoalan yang penting dalam sidang di Yerusalem adalah apakah sunat serta ketaatan kepada hukum Taurat diperlukan untuk keselamatan. Para delegasi berkesimpulan bahwa orang-orang bukan Yahudi diselamatkan karena kasih karunia Tuhan Yesus yang mengampuni dosa mereka serta menjadikan mereka ciptaan baru
(lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
Kasih karunia datang kepada seseorang pada saat ia bertobat dan percaya pada Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat (Kis 2:38-39). Tanggapan ini terhadap kasih karunia Allah memungkinkan dia menerima kuasa untuk menjadi anak Allah (Yoh 1:12).
[15:14] 3 Full Life : BANGSA-BANGSA LAIN ... MEMILIH SUATU UMAT DARI ANTARA MEREKA.
Nas : Kis 15:14
Rencana Allah bagi zaman ini ialah mengangkat dari semua bangsa suatu umat yang dipisahkan bagi nama-Nya. Tubuh Kristus ini, yang diambil dari sistem dunia dewasa ini, mempersiapkan diri selaku pengantin perempuan Kristus (Wahy 19:7-8).
[15:16] 4 Full Life : PONDOK DAUD YANG TELAH ROBOH.
Nas : Kis 15:16
Yakobus menyatakan bahwa misi penebusan Kristus melibatkan baik orang Yahudi maupun bukan Yahudi. "Pondok Daud yang telah roboh"
(lihat cat. --> Am 9:11-15)
[atau ref. Am 9:11-15]
menunjuk kepada sisa bangsa Israel yang selamat dari hukuman Allah.
- 1) Nubuat Amos menyatakan yang berikut ini:
- (a) Allah akan menghakimi Israel yang penuh dosa, namun tidak secara menyeluruh.
- (b) Dia akan membunuh semua orang berdosa dalam rumah Yakub (Am 9:10).
- (c) Setelah pembinasaan orang Yahudi yang berdosa Allah akan "mendirikan kembali pondok Daud yang telah roboh" (Am 9:11).
- 2) Keselamatan dari sisa Yahudi yang telah disucikan ini mengakibatkan bangsa itu mencari Tuhan lagi (ayat Kis 15:17). Di bagian yang lain Paulus mengatakan hal yang sama ketika berbicara tentang berkat bagi orang-orang bukan Yahudi yang akan datang karena sisa orang Yahudi telah diperdamaikan dengan Allah (lih. Rom 11:11-15,25-26).
[15:28] 5 Full Life : ADALAH KEPUTUSAN ROH KUDUS.
Nas : Kis 15:28
Sidang di Yerusalem dipimpin oleh Roh Kudus. Yesus berjanji bahwa Roh akan memimpin mereka ke dalam seluruh kebenaran (Yoh 16:13). Keputusan-keputusan gereja tidak boleh dibuat oleh manusia saja; mereka harus mencari bimbingan Roh melalui doa, puasa, dan penyerahan kepada Firman Allah hingga kehendak-Nya itu diketahui dengan jelas (bd. Kis 13:2-4). Gereja yang dianggap gereja Kristus harus mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat (Wahy 2:7).
[15:29] 6 Full Life : KAMU HARUS MENJAUHKAN DIRI.
Nas : Kis 15:29
Roh Kudus (ayat Kis 15:28) memberikan beberapa pembatasan bagi orang bukan Yahudi yang akan memungkinkan mereka hidup dengan rukun bersama dengan saudara seiman yang Yahudi. Orang bukan Yahudi diharapkan menjauhkan diri dari hal-hal yang merupakan pelanggaran bagi orang Yahudi. Salah satu patokan kedewasaan Kristen adalah menjauhkan diri dari hal-hal yang dianggap baik oleh beberapa orang Kristen dan yang dianggap salah oleh yang lain (lih. pembahasan Paulus dalam 1Kor 8:1-11).
[15:39] 7 Full Life : PERSELISIHAN YANG TAJAM.
Nas : Kis 15:39
Kadang-kadang perselisihan dapat timbul di antara orang percaya yang mengasihi Tuhan dan sesamanya. Pada saat perselisihan ini tidak dapat diatasi, yang paling baik adalah membiarkan masing-masing dengan pendapatnya sendiri serta membiarkan Allah bekerja sesuai kehendak-Nya dalam mereka yang terlibat. Perbedaan pendapat yang membawa pemisahan, sebagaimana terjadi dalam kasus Paulus dan Barnabas, tidak boleh disertai kepahitan dan kemusuhan. Baik Paulus maupun Barnabas tetap melanjutkan pekerjaan mereka bagi Allah dengan kasih karunia dan berkat Allah.