Berikut adalah beberapa topik penting dalam Kitab 2 Raja-raja pasal
18:
1.
Pemerintahan Hizkia (2 Raja-raja 18:1-3)
- Hizkia menjadi raja Yehuda pada usia 25 tahun dan memerintah selama 29 tahun.
- Dia melakukan apa yang benar di mata TUHAN, menghapuskan penyembahan berhala dan mematuhi perintah-perintah TUHAN.
2.
Penghancuran Samaria oleh Asyur (2 Raja-raja 18:9-12)
- Raja Asyur menyerang dan mengepung Samaria selama tiga tahun.
- Samaria direbut dan penduduknya dibuang ke Asyur karena mereka melanggar perjanjian dengan TUHAN.
3.
Serangan Asyur terhadap Yehuda (2 Raja-raja 18:13-16)
- Raja Asyur, Sanherib, menyerang dan merebut kota-kota berbenteng di Yehuda.
- Hizkia mengirim utusan kepada raja Asyur dan membayar upeti untuk menghindari serangan lebih lanjut.
4.
Rabsakih mengancam Yerusalem (2 Raja-raja 18:17-37)
- Rabsakih, utusan raja Asyur, mengancam Yerusalem dan mencoba meyakinkan rakyat agar menyerah.
- Rabsakih mencemooh keyakinan Hizkia dan mengklaim bahwa tidak ada ilah lain yang dapat menyelamatkan mereka.
5.
Hizkia meminta pertolongan TUHAN (2 Raja-raja 19:1-7)
- Hizkia berdoa kepada TUHAN dan memohon agar Dia menyelamatkan Yerusalem dari serangan Asyur.
- Hizkia mengakui bahwa hanya TUHAN yang berkuasa untuk menyelamatkan mereka.
6.
Doa Nabi Yesaya (2 Raja-raja 19:20-34)
- Nabi Yesaya menerima firman TUHAN dan memberikan kabar baik kepada Hizkia.
- Yesaya menegaskan bahwa TUHAN akan melindungi Yerusalem dan mengalahkan musuh-musuh mereka.
7.
Penghancuran tentara Asyur (2 Raja-raja 19:35-37)
- Malam itu, malaikat TUHAN membunuh 185.000 tentara Asyur.
- Raja Sanherib kembali ke negerinya dan dibunuh oleh anak-anaknya.
Catatan: Ayat-ayat referensi yang diberikan hanya sebagai contoh dan tidak mencakup seluruh isi pasal
18.