Tentu, berikut adalah beberapa
pertanyaan refleksi dan pertanyaan diskusi terkait Kitab Hosea pasal 12:
1. Apa yang dapat kita pelajari dari perbandingan antara Efraim dan Yakub dalam pasal ini?
2. Mengapa Efraim disebutkan sebagai orang yang "memakan angin" dan "mengejar angin timur sepanjang hari"?
3. Apa yang dimaksud dengan "bergulat dengan Allah" dan mengapa hal ini penting dalam konteks pasal ini?
4. Mengapa Efraim membuat perjanjian dengan Asyur dan mengirim minyak ke Mesir? Apa implikasinya bagi bangsa Israel?
5. Bagaimana kita dapat menghubungkan pengalaman Yakub dengan pengalaman Israel sebagai bangsa?
6. Apa yang dapat kita pelajari dari pernyataan "Aku akan sekali lagi membuatmu menetap dalam tenda-tenda, seperti pada hari-hari pertemuan raya"?
7. Mengapa Efraim merasa tidak bersalah dan menganggap dirinya kaya? Apa yang salah dengan sikap ini?
8. Apa yang dimaksud dengan "mazbah-mazbah mereka seperti timbunan batu di atas ladang-ladang kosong"?
9. Bagaimana peran nabi dalam sejarah Israel, terutama dalam konteks pasal ini?
10. Apa yang dapat kita pelajari dari hukuman yang akan menimpa Efraim karena perbuatannya yang tercela?
Hal-
hal menarik terkait Kitab Hosea pasal 12:
1. Pasal ini menggambarkan perjalanan spiritual dan kehidupan Israel yang penuh dengan kebohongan, kekejaman, dan ketidaksetiaan terhadap Allah.
2. Penggambaran Yakub sebagai orang yang bergulat dengan Allah menunjukkan pentingnya perjuangan spiritual dalam hidup kita.
3. Perjanjian dengan Asyur dan pengiriman minyak ke Mesir menunjukkan bahwa Israel mencari perlindungan dan bantuan dari bangsa lain, bukan dari Allah.
4. Pernyataan bahwa Allah akan membuat Israel kembali ke tenda-tenda menunjukkan bahwa ada harapan pemulihan dan pengampunan bagi bangsa itu.
5. Sikap sombong dan merasa tidak bersalah dari Efraim menggambarkan keangkuhan dan ketidaktaatan manusia terhadap Allah.
6. Mazbah-mazbah yang seperti timbunan batu di atas ladang-ladang kosong menunjukkan bahwa ibadah yang dilakukan oleh bangsa itu tidak memiliki makna dan tidak diarahkan kepada Allah yang sejati.
7. Peran nabi dalam membawa Israel keluar dari Mesir dan memberikan penglihatan dan perumpamaan menunjukkan pentingnya wahyu dan pengajaran Allah dalam hidup umat-Nya.
8. Hukuman yang akan menimpa Efraim menggambarkan konsekuensi dari perbuatan yang tercela dan menunjukkan bahwa Allah adalah Allah yang adil dan menghukum dosa.
Semoga pertanyaan-pertanyaan ini membantu Anda untuk lebih memahami dan menggali makna dari Kitab Hosea pasal
12.