Ayub 4:6
Konteks4:6 Bukankah takutmu akan Allah yang menjadi sandaranmu, x dan kesalehan y hidupmu menjadi pengharapanmu?
Ayub 9:15-16
Konteks9:15 Walaupun aku benar, aku tidak mungkin membantah Dia, w malah aku harus memohon x belas kasihan y kepada yang mendakwa z aku. 9:16 Bila aku berseru, Ia menjawab; aku tidak dapat percaya, bahwa Ia sudi mendengarkan a suaraku;
Ayub 9:32
Konteks9:32 Karena Dia bukan manusia g seperti aku, sehingga aku dapat menjawab-Nya: h Mari bersama-sama menghadap pengadilan. i
Ayub 12:16
Konteks12:16 Pada Dialah kuasa dan kemenangan, a Dialah b yang menguasai baik orang yang tersesat maupun orang yang menyesatkan.
Ayub 13:16
Konteks13:16 Itulah yang menyelamatkan u aku; tetapi orang fasik v tidak akan menghadap kepada-Nya. w
Ayub 23:7
Konteks23:7 Orang jujurlah h yang akan membela diri di hadapan-Nya, i dan aku akan bebas dari Hakimku j untuk selama-lamanya.
Ayub 34:28
Konteks34:28 sehingga mereka menyebabkan jeritan orang miskin naik ke hadapan-Nya, dan Ia mendengar jeritan orang sengsara. s
Ayub 35:6
Konteks35:6 Jikalau engkau berbuat dosa, apa yang akan kaulakukan terhadap Dia 1 ? p Kalau pelanggaranmu banyak, apa yang kaubuat terhadap Dia?
Ayub 36:11
Konteks36:11 Jikalau mereka mendengar dan takluk, h maka mereka hidup mujur i sampai akhir hari-hari mereka dan senang j sampai akhir tahun-tahun mereka.
Ayub 36:13
Konteks36:13 Orang-orang yang fasik hatinya m menyimpan kemarahan; n mereka tidak berteriak minta tolong, o kalau mereka dibelenggu-Nya;
Ayub 37:24
Konteks37:24 Itulah sebabnya Ia y ditakuti orang; setiap orang yang menganggap dirinya mempunyai hikmat, z tidak dihiraukan-Nya."
[35:6] 1 Full Life : JIKALAU ENGKAU BERBUAT DOSA, APA YANG AKAN KAULAKUKAN TERHADAP DIA?
Nas : Ayub 35:6
Elihu percaya bahwa Allah demikian jauh dari kita (ayat Ayub 35:5) sehingga dosa atau kebenaran kita tidak mempengaruhi Dia.
- 1) Pemahaman Elihu itu salah. Alkitab menyatakan bahwa Allah bukan tanpa perasaan; hati-Nya bisa terluka apabila manusia menolak kasih-Nya. Ketika mereka berbalik melawan Dia dan berbuat dosa, Ia sangat berduka (Kej 6:6; Mazm 78:40; Luk 19:41-44; Ef 4:30).
- 2) Pada pihak lain, ketika umat Allah mengikut Dia dengan kasih, ketaatan, dan kesetiaan yang sungguh-sungguh, Dia sangat senang (2Kor 9:7). Allah memperhatikan umat-Nya dengan perasaan yang mendalam, mengumpulkan mereka dalam rangkulan-Nya bagaikan seorang gembala (Yes 40:11) dan mengasihi mereka dengan kelembutan yang melebihi seorang ibu (Yes 49:15). Perhatikan ungkapan menakjubkan tentang kasih Allah yang tak kunjung putus sebagaimana dicatat Yesaya: "Bukan seorang duta atau utusan, melainkan Ia sendirilah yang menyelamatkan mereka; Dialah yang menebus mereka dalam kasih-Nya dan belas kasihan-Nya. Ia mengangkat dan menggendong mereka selama zaman dahulu kala" (Yes 63:9; bd. Yes 53:1-12; Ibr 4:14-15).