Yeremia 23:33--24:10
Konteks23:33 Apabila bangsa ini--baik nabi ataupun imam--bertanya kepadamu: Apakah Sabda z yang dibebankan oleh TUHAN?, maka jawablah mereka: Kamulah beban itu! Sebab itu kamu akan Kubuang a dari hadapan-Ku, demikianlah firman TUHAN. 23:34 Adapun nabi atau imam atau rakyat yang masih berbicara tentang Sabda b yang dibebankan oleh TUHAN, kepada orang itu dan kepada keluarganya akan Kulakukan pembalasan. c 23:35 Beginilah harus kamu katakan, masing-masing kepada temannya dan masing-masing kepada saudaranya: Apakah jawab d TUHAN? atau: Apakah firman TUHAN? 23:36 Tetapi Sabda yang dibebankan oleh TUHAN janganlah kamu sebut-sebutkan lagi, sebab yang menjadi beban bagi setiap orang ialah perkataannya sendiri, oleh karena kamu telah memutarbalikkan e perkataan-perkataan Allah yang hidup, f TUHAN semesta alam, Allah kita. 23:37 Beginilah engkau harus berkata kepada nabi: Apakah jawab TUHAN kepadamu? atau: Apakah firman TUHAN? 23:38 Tetapi jika kamu masih berbicara tentang Sabda yang dibebankan oleh TUHAN, maka beginilah firman TUHAN: Oleh karena kamu masih memakai ungkapan Sabda yang dibebankan oleh TUHAN itu, sekalipun Aku mengutus orang kepadamu mengatakan: Janganlah kamu berbicara tentang Sabda yang dibebankan oleh TUHAN, 23:39 maka sesungguhnya, Aku akan menangkap kamu dan membuang g kamu dari hadapan-Ku, kamu serta kota yang telah Kuberikan kepadamu dan kepada nenek moyangmu itu. 23:40 Aku akan menimpakan kepadamu aib yang kekal dan noda h yang kekal yang tidak akan terlupakan."


[24:1] 1 Full Life : MENGANGKUT KE DALAM PEMBUANGAN.
Nas : Yer 24:1-10
Latar belakang sejarah perumpamaan dua keranjang buah ara ini ialah awal pemerintahan Zedekia. Raja Nebukadnezar baru saja membawa Yekhonya dan banyak orang Israel lainnya ke Babel (597 SM). Zedekia dan mereka yang masih tinggal telah luput dari hukuman Allah; karena itu mereka menganggap bahwa nubuat-nubuat Yeremia mengenai kebinasaan total tidak benar. Perumpamaan Yeremia mengingatkan bahwa orang yang tertinggal di Yerusalem akan mengalami hukuman yang lebih dahsyat daripada mereka yang sudah dibawa ke dalam pembuangan di Babel.
[24:1] 2 Full Life : DUA KERANJANG BUAH ARA.
Nas : Yer 24:1
Keranjang pertama (yaitu, para tawanan tahun 597 SM) dipandang berisi buah ara yang sangat baik, baik dalam arti bahwa Allah akan memurnikan mereka melalui penderitaan dalam pembuangan (ayat Yer 24:5). Setelah pembuangan mereka akan dibawa kembali ke negeri mereka (ayat Yer 24:6) dan akan berbalik dari berhala kepada Allah dengan sepenuh hati (ayat Yer 24:7); Allah akan memakai mereka untuk melaksanakan rencana penebusan-Nya di dalam dunia. Keranjang kedua berisi buah ara jelek (ayat Yer 24:2) dan melambangkan Raja Zedekia dan orang-orang yang masih tertinggal di Yerusalem setelah penawanan pertama; mereka akan terus menentang Yeremia dan beritanya, dan oleh karena itu mengalami kengerian yang luar biasa pada saat kejatuhan Yerusalem pada tahun 586 SM, peristiwa yang sangat memalukan.