Pengkhotbah 1:12
KonteksTB (1974) © SABDAweb Pkh 1:12 |
|
AYT (2018) | |
TL (1954) © SABDAweb Pkh 1:12 |
Bahwa aku al-Khatib telah menjadi raja orang Israel di Yeruzalem. |
BIS (1985) © SABDAweb Pkh 1:12 |
Aku, Sang Pemikir, memerintah di Yerusalem sebagai raja atas Israel. |
TSI (2014) | Aku, penulis, sebagai raja Israel yang bertakhta di Yerusalem, |
MILT (2008) | Aku, Pengkhotbah, adalah raja atas Israel di Yerusalem. |
Shellabear 2011 (2011) | |
AVB (2015) | |
[+] Bhs. Inggris
[+] Bhs. Indonesia
[+] Bhs. Suku
[+] Kuno
|
TB ITL © SABDAweb Pkh 1:12 |
|
TL ITL © SABDAweb Pkh 1:12 |
|
AYT ITL | |
AVB ITL | |
HEBREW | |
[+] Bhs. Inggris |
TB (1974) © SABDAweb Pkh 1:12 |
|
TB+TSK (1974) © SABDAweb Pkh 1:12 |
1 Aku, Pengkhotbah, adalah raja atas Israel di Yerusalem. |
Catatan Full Life |
Pkh 1:12-18 1 Nas : Pengkh 1:12-18 Manusia sendiri tidak dapat menemukan maksud dalam hidup, demikian pula, orang tidak dapat memakai prestasi manusia sendiri untuk memperbaiki semua yang tampaknya salah di dunia ini (ayat Pengkh 1:15). Pemecahannya memerlukan sesuatu yang lebih tinggi daripada hikmat, filsafat, atau gagasan manusia. Hikmat itu adalah "dari atas" (Yak 3:17), yaitu hikmat "yang tersembunyi dan rahasia, yang sebelum dunia dijadikan, telah disediakan Allah bagi kemuliaan kita" (1Kor 2:7). |
[+] Bhs. Inggris |