Mazmur 37:10
KonteksTB (1974) © SABDAweb Mzm 37:10 |
Karena sedikit waktu lagi, maka lenyaplah t orang fasik; jika engkau memperhatikan tempatnya, maka ia sudah tidak ada lagi. |
AYT (2018) | Sebentar saja, orang fasik takkan ada lagi; saat kamu memperhatikannya di tempatnya, dia tidak ada di sana. |
TL (1954) © SABDAweb Mzm 37:10 |
Seketika sahaja, maka orang fasik itu akan tiada lagi, jikalau engkau mengamat-amati tempatnya maka tiada lagi ia di sana. |
BIS (1985) © SABDAweb Mzm 37:10 |
Orang jahat akan lenyap dengan segera, kalau dicari, ia sudah tidak ada. |
MILT (2008) | Dan sedikit waktu lagi, maka orang fasik musnah; dan engkau akan mencari tempatnya, dan tidak ada. |
Shellabear 2011 (2011) | Tak lama lagi tak akan ada lagi orang fasik. Ketika engkau memperhatikan tempatnya, ia tak akan ada lagi. |
AVB (2015) | Hanya seketika lagi, orang zalim akan lenyap; malah kamu akan mencari dengan teliti bekas tempatnya, tetapi hapus sama sekali. |
[+] Bhs. Inggris
[+] Bhs. Indonesia
[+] Bhs. Suku
[+] Kuno
|
TB ITL © SABDAweb Mzm 37:10 |
|
TL ITL © SABDAweb Mzm 37:10 |
|
AYT ITL | |
AVB ITL | |
HEBREW | |
[+] Bhs. Inggris |
TB (1974) © SABDAweb Mzm 37:10 |
Karena sedikit waktu lagi, maka lenyaplah t orang fasik; jika engkau memperhatikan tempatnya, maka ia sudah tidak ada lagi. |
TB+TSK (1974) © SABDAweb Mzm 37:10 |
Karena sedikit 1 waktu lagi, maka lenyaplah orang fasik 2 ; jika engkau memperhatikan 3 tempatnya, maka ia sudah tidak ada lagi. |
Catatan Full Life |
Mzm 37:1-40 1 Nas : Mazm 37:1-40 Mazmur ini bukan sebuah doa, tetapi serangkaian ucapan yang mengandung pepatah atau petunjuk tentang hikmat rohani. Temanya adalah sikap orang percaya terhadap orang fasik yang rupanya berhasil dan kesukaran orang benar (juga lih. pasal Mazm 49:1-21; 73:1-28); mazmur ini mengajarkan bahwa orang fasik akhirnya akan dijatuhkan dan kehilangan segala sesuatu yang telah mereka peroleh di dunia, sedangkan orang benar yang tetap setia kepada Allah akan mengalami kehadiran, pertolongan, dan bimbingan-Nya di bumi serta mewarisi keselamatan dan tanah perjanjian. Menurut PB, warisan orang percaya ialah "langit yang baru dan bumi yang baru" (lih. Wahy 21:1). |
[+] Bhs. Inggris |