SABDAweb Mzm 120:4

Panah-panah ^d  yang tajam dari pahlawan dan bara kayu arar.

Anak-anak panah tajam milik seorang pahlawan, dengan bara api kayu arar.

SABDAweb Mzm 120:4

Maka anak panah orang garang yang bermata tajam dan bara panas onak adanya.

SABDAweb Mzm 120:4

Dengan panah tajam seorang pejuang, dengan bara yang menyala-nyala!

Anak-anak panah yang dipertajam dari seorang pahlawan, dengan bara kayu arar.

Panah-panah tajam kesatria dengan bara kayu arar!

Dia akan menghukummu dengan anak-anak panah tajam perwira, dengan kayu arar yang menyala.

SABDAweb Mzm 120:4

SABDAweb Mzm 120:4

SABDAweb Mzm 120:4

Panah-panah ^d  yang tajam dari pahlawan dan bara kayu arar.

SABDAweb Mzm 120:4

Panah-panah ²  yang tajam ¹  dari pahlawan dan bara kayu arar.

Mzm 120:1--135:2 ¹

Nas : Mazm 120:1-134:3

Lima belas mazmur ini dalam bahasa Inggris disebut "Songs of Ascents" (yaitu "Nyanyian Pendakian" atau anak-anak tangga). Beberapa orang beranggapan bahwa frasa ini mengacu kepada penunjuk waktu dengan bayangan matahari buatan Raja Ahas. Bayangan mundur ke belakang sepuluh derajat pada alat ini sebagai jaminan bahwa Allah menambahkan 15 tahun lagi kepada Raja Hizkia untuk memerintah dengan tenang; mazmur-mazmur ini kemudian dikumpulkan untuk memperingati janji itu (2Raj 20:6-10; Yes 38:5-8). Banyak orang percaya bahwa frasa "Nyanyian Pendakian" mengacu kepada mazmur-mazmur yang dinyanyikan orang Yahudi bersama-sama manakala mereka "naik" ke Yerusalem sebagai peziarah untuk merayakan hari raya kudus mereka.

Mzm 120:1-7 ²

Nas : Mazm 120:1-7

Pikiran agung yang terkandung dalam mazmur ziarah ini ialah bahwa Allah yang menciptakan langit dan bumi meluangkan waktu untuk memperhatikan dan memperdulikan semua orang yang mengandalkan diri-Nya dan firman-Nya. Kejahatan tidak akan dibiarkan menghancurkan persekutuan mereka dengan Dia (juga lih. Rom 8:28-39).