(0.37) | (Mzm 2:1) |
(full: MENGAPA RUSUH BANGSA-BANGSA.
) Nas : Mazm 2:1-12 Mazmur ini terdiri atas empat pemandangan yang berbeda.
|
(0.37) | (Kel 5:22) |
(sh: Nama TUHAN adalah jaminan (Senin, 4 April 2005)) Nama TUHAN adalah jaminan
Allah memiliki rencana keselamatan bagi umat-Nya, yakni membawa mereka ke Tanah Kanaan (ayat 6:6-7). Apa dasarnya? Pertama, Perjanjian Allah dengan Abraham, Ishak dan Yakub. Di sini Allah memperkenalkan diri dengan nama TUHAN, yang menyatakan Jati Diri-Nya sebagai Yang Setia pada Perjanjian-Nya (ayat 2-3). Nama TUHAN ini menjadi dasar bahwa janji-Nya akan digenapi (ayat 5,6,7). Kedua, Allah telah mendengar seruan penderitaan umat-Nya (ayat 4-5). Oleh karena janji-Nya dan nama-Nya, Ia akan menyelamatkan mereka. Sedangkan bagi Firaun, Allah akan menunjukkan kedahsyatan kuasa-Nya (ayat 5:24). Allah akan memperkenalkan diri-Nya kepada Firaun bahwa Ia adalah Allah Yang Mahakuasa, yang mengatasi segala ilah termasuk sesembahan Mesir (ayat 6:2-5). Inilah perintah Allah kepada Musa untuk kembali disampaikan kepada Firaun saat ia menghadapnya (ayat 9-10,12). Saat berada dalam bayang-bayang penderitaan kita sulit untuk tetap memercayai Tuhan. Namun, jika kita mau berdiam diri di hadapan-Nya dan merenungkan kasih setia-Nya, kita akan menemukan bahwa Tuhan adalah Allah yang setia. Sebagaimana bagi umat Israel nama TUHAN menjadi pegangan, maka bagi kita nama Yesus meneguhkan bahwa janji-Nya Ya dan Amin. Dia akan memberi kekuatan bagi kita untuk bertahan dalam penderitaan dan berharap kepada-Nya. Ingat: Nama-Nya adalah Ya dan Amin untuk setiap janji dan firman-Nya. |
(0.35) | (Yes 11:1) |
(sh: Fokus Alkitab pada Yesus Kristus. (Kamis, 01 Oktober 1998)) Fokus Alkitab pada Yesus Kristus.Alkitab bukan sembarang buku, karena ditulis oleh orang-orang yang mendapat ilham dari Allah. Meskipun Alkitab beragam isi dan latarbelakang penulisnya, namun inti pemberitaan mereka menuju pada titik puncak yang sama yaitu keselamatan di dalam Yesus. Penderitaan begitu dahsyat menimpa umat Tuhan, sampai-sampai keturunan Isai pun (garis Daud) tinggal tunggul saja. Ia yang akan datang itu disebut Tunas, bukan seorang raja lain dalam garis Daud tetapi "Daud" lain dalam garis Daud. Roh Tuhan, Roh Hikmat dan Pengertian, Roh Nasehat, dan Keperkasaan serta Roh pengenalan dan takut akan Tuhan akan ada pada-Nya. Nubuat tersebut digenapi dalam diri Yesus pada kira-kira 740 tahun kemudian. Nubuat kedatangan Yesus kedua. Kalau nubuat pertama tersebut telah digenapi pada kira-kira 2000 tahun yang lalu, maka nubuat kedua merupakan saat yang masih dinantikan oleh setiap orang yang percaya. Pada kedatangan-Nya yang kedua, Dia akan datang sebagai Hakim yang adil dan kudus, kemudian akan mengubah dunia yang penuh penderitaan ini menjadi dunia baru yang penuh dengan kedamaian dan sukacita. |
(0.35) | (Mat 17:1) |
(sh: Musa, Elia dan Yesus. (Senin, 16 Maret 1998)) Musa, Elia dan Yesus.Dalam tradisi Perjanjian Lama, umat Tuhan percaya bahwa tokoh Musa dan Elia termasuk tokoh yang sangat penting. Musa adalah nabi yang menerima hukum Tuhan, dan Elia adalah nabi besar yang memperbarui komitmen umat pada hukum Tuhan. Setelah peristiwa pengakuan Petrus, di atas gunung Hermon, Allah menyuarakan kembali bahwa Tuhan Yesus adalah Anak-Nya yang dikasihi-Nya dan meneguhkan kepercayaan para murid. Kristen kini sebenarnya lebih beruntung dari para murid dulu. Yesus sekarang sudah kembali dalam kemuliaan-Nya. Kita mengalami kemuliaan-Nya tiap saat, asal hati kita peka dan terbuka. Janji-Nya digenapi. Kebenaran bahwa Elia akan datang sebelum Mesias datang, sesungguhnya sudah digenapi Allah. Elia yang dimaksud bukan Elia yang sudah mati. Yohanes Pembaptislah yang dimaksud Allah sebagai pendahulu datangnya Mesias. Janji Allah pasti dan teguh! Apa yang Allah telah katakan, Ia pun akan menggenapinya. Ini sesuai dengan sifat Allah. Allah adalah setia, patut dipercaya. Kristen tidak perlu meragukan janji-janji Allah yang dinyatakan oleh-Nya di dalam Alkitab. Percaya, patuh, dan taat adalah sikap yang benar seorang anggota keluarga Allah. Doa: Ajar kami untuk selalu mempercayai janji-janji-Mu. |
(0.34) | (Kis 10:30) | (jerusalem: sedang berdoa) Var: aku sedang berpuasa dan sedang berdoa. |
(0.31) | (Kid 1:8) | (jerusalem) Iringan sedang berbicara. |
(0.31) | (Kej 22:5) |
(full: AKU BESERTA ANAK INI AKAN ... KEMBALI.
) Nas : Kej 22:5 Pernyataan Abraham bahwa dia dan anaknya akan kembali dari upacara persembahan adalah kesaksian akan iman dan keyakinannya bahwa janji-janji Allah akan digenapi melalui Ishak (yaitu, "sebab yang akan disebut keturunanmu ialah yang berasal dari Ishak" Kej 21:12). Di dalam kisah ini Ishak melambangkan Kristus:
|
(0.31) | (1Sam 11:6) |
(full: BERKUASALAH ROH ALLAH ATAS DIA, DAN MENYALA-NYALALAH AMARAH-NYA.
) Nas : 1Sam 11:6 Janji pemberian kuasa oleh Roh Kudus yang diungkapkan oleh Samuel ketika Saul diurapi sebagai raja (1Sam 10:6) kini digenapi. Perhatikan bahwa Saul, selaku raja, memberi kepemimpinan militer yang sama terhadap musuh-musuh Israel sebagaimana telah dilakukan oleh para hakim (bd. 1Sam 14:6 di mana frasa ini dipakai untuk Simson). Salah satu aspek dari karya Roh Kudus di dalam diri orang percaya ialah amarah sejati terhadap dosa dan penganiayaan orang lain. Yesus sendiri beberapa kali mengungkapkan kemarahan seperti itu terhadap dosa dan kejahatan (lihat cat. --> Luk 19:45; lihat cat. --> Yoh 11:33). |
(0.31) | (2Sam 12:10) |
(full: PEDANG TIDAK AKAN MENYINGKIR DARI KETURUNANMU.
) Nas : 2Sam 12:10 Karena Daud telah menghina Allah dan membunuh Uria untuk memperoleh istrinya, Allah menjatuhkan hukuman pada Daud dan keluarganya yang akan digenapi dengan kekerasan, persengketaan, dan pembunuhan (yaitu, pedang) sepanjang sisa hidupnya (sekitar 25 tahun lagi). Alkitab mencatat setidak-tidaknya empat peristiwa sebagai akibat kutukan ini: kematian anak hasil perzinaan (ayat 2Sam 12:14), pembunuhan Amnon oleh Absalom (2Sam 13:29), pembunuhan Absalom yang memberontak melawan ayahnya (2Sam 18:9-17), dan hukuman mati Adonia (1Raj 2:24-25). |
(0.31) | (2Raj 24:20) |
(full: ZEDEKIA MEMBERONTAK TERHADAP RAJA BABEL.
) Nas : 2Raj 24:20 Sebagian dari pemberontakan Zedekia disebabkan karena para nabi palsu telah menyampaikan sebuah berita positif bahwa Allah akan membinasakan Babel dan bukan Yehuda. Berita Yeremia, sekalipun tidak disenangi, mengatakan yang sebaliknya -- bahwa Allah akan membawa umat-Nya yang memberontak ke Babel. Yang digenapi adalah berita Yeremia sehingga, menunjukkan bahwa dialah nabi Tuhan yang sejati (bd. Ul 18:21-22; lihat art. NABI DI DALAM PERJANJIAN LAMA). |
(0.31) | (Mzm 37:4) |
(full: BERGEMBIRALAH KARENA TUHAN.
) Nas : Mazm 37:4 Bergembira karena Tuhan ialah mendambakan dan menikmati dekatnya kehadiran Allah serta kebenaran dan kekudusan firman-Nya (bd. Ayub 22:26; Ayub 27:10; Yes 58:14). Allah memberikan keinginan hati orang yang bergembira karena Tuhan.
|
(0.31) | (Mzm 109:1) |
(full: JANGANLAH BERDIAM DIRI.
) Nas : Mazm 109:1-31 Mazmur ini memohon Allah menghakimi dan menghukum orang yang fasik dan penuh tipu muslihat. Doa ini mencerminkan suatu keinginan agar keadilan terwujud di bumi melalui hukuman adil atas penjahat-penjahat besar yang merugikan orang lain demi keuntungan pribadi. Melaksanakan hukuman secara adil adalah satu-satunya cara untuk melindungi pihak yang tidak bersalah dan memastikan bahwa pelanggaran hukum dapat dikendalikan di masyarakat (lihat cat. --> Rom 13:1; lihat cat. --> Rom 13:4). [atau ref. Rom 13:1,4] Doa pemazmur akan digenapi sepenuhnya hanya ketika Allah mengutus Anak-Nya Yesus untuk membinasakan semua kejahatan dan memerintah di bumi ini (pasal Wahy 19:1-22:21; juga lihat cat. --> Mazm 35:1-28). [atau ref. Mazm 35:1-28] |
(0.31) | (Ams 31:10) |
(full: ISTRI YANG CAKAP.
) Nas : Ams 31:10-31 Ayat-ayat ini melukiskan istri dan ibu yang ideal. Seluruh hidupnya berkisar pada ketakutan yang menghormat kepada Allah (ayat Ams 31:30), belas kasihan bagi mereka yang mengalami kekurangan (ayat Ams 31:19-20), serta kesetiaan dan kasih kepada keluarga mereka (ayat Ams 31:27). Semua cita-cita yang diajukan di sini mungkin tidak akan digenapi dalam seorang istri atau ibu, tetapi setiap istri bisa berusaha untuk melayani Allah, keluarga, dan sesamanya dengan kemampuan dan sumber-sumber daya yang diberikan Allah kepadanya (lihat cat. --> Ef 5:22; lihat cat. --> 1Tim 2:15). |
(0.31) | (Yer 33:22) |
(full: SEPERTI TENTARA LANGIT.
) Nas : Yer 33:22 Yeremia membayangkan rombongan besar yang tak terkira banyaknya dari keluarga Raja Daud dan keturunan imam suku Lewi; nubuat ini akan digenapi di dalam orang-orang yang akan memerintah bersama Kristus dalam kerajaan-Nya kelak (Rom 8:17; 1Kor 6:3; 2Tim 2:12; Wahy 3:21; 5:10; Wahy 19:6-16; 20:5-6; 22:5) dan dalam mereka yang di dalam Kristus telah dijadikan "imamat yang kudus, untuk mempersembahkan persembahan rohani" (1Pet 2:5,9; bd. Wahy 5:10). |
(0.31) | (Luk 21:24) |
(full: SAMPAI GENAPLAH ZAMAN BANGSA-BANGSA ITU.
) Nas : Luk 21:24 "Zaman bangsa-bangsa itu" menunjuk kepada waktu Israel akan berada di bawah penguasaan atau penindasan orang bukan Yahudi. Zaman itu mulai ketika sebagian orang Israel ditawan ke Babel pada tahun 586 SM (2Taw 36:1-21; Dan 1:1-2). Itu tidak akan berakhir sebelum zaman itu digenapi, yang mungkin dimaksudkan ketika Kristus datang dalam kemuliaan dan kuasa untuk menegakkan pemerintahan-Nya atas segala bangsa (Luk 1:32-33; Yer 23:5-6; Za 6:13; 9:10; Rom 11:25-26; Wahy 20:4). |
(0.31) | (2Tes 2:2) |
(full: JANGAN LEKAS BINGUNG DAN GELISAH.
) Nas : 2Tes 2:2 Jemaat Tesalonika ketakutan karena apa yang diberitakan para guru palsu itu mengenai hari Tuhan (lihat cat. --> 2Tes 2:1 sebelumnya). [atau ref. 2Tes 2:1] Paulus mengatakan bahwa mereka tak perlu kuatir, karena hari murka Allah belum tiba. Dua hal akan menandakan tibanya:
|
(0.31) | (Ibr 11:13) |
(full: TIDAK MEMPEROLEH APA YANG DIJANJIKAN.
) Nas : Ibr 11:13 Orang-orang kudus PL mati dengan keyakinan bahwa Allah masih menyediakan sesuatu yang lebih baik bagi mereka. Mereka tidak melihat berkat terakhir yang dijanjikan kepada orang-orang tertebus pada saat mereka masih hidup. Pengharapan dasar mereka ialah hidup kekal bersama dengan Allah di tanah air sorgawi, dan mereka mengarahkan pandangan mereka pada kewarganegaraan mereka di langit baru dan bumi baru (ayat Ibr 11:13-16; bd. Yes 65:17; 66:22; Fili 3:20; Wahy 21:1). Orang-orang percaya pada dewasa ini juga harus bertekun dalam iman dan percaya pada Allah, bahkan ketika mereka tidak melihat semua janji Allah tergenapi selama hidup mereka. Allah berkenan akan iman yang mampu menyerahkan kembali janji-janji Allah kepada-Nya untuk digenapi sesuai dengan kehendak-Nya. |
(0.31) | (2Sam 8:17) | (jerusalem: Zadok bin Ahitub....) Menurut 1Sa 22:20 silsilah itu seharusnya: Zadok dan Abyatar bin Ahimelekh bin Ahitub. Rupanya naskah asli dengan sengaja dirubah supaya imam Zadok mendapat moyang yang pantas (imam), oleh karena ia sebenarnya tidak termasuk keturunan imam itu, bdk juga 1Ta 6:8,52-53. Sesungguhnya Zadok "orang baru" di kalangan para imam, Kemudian ia menyisihkan Abyatar, 1Ra 2:26-27 sehingga nubuat mengenai keturunan Eli digenapi, 1Sa 2:30-36. Keturunan Zadok sajalah yang menjadi imam di Yerusalem hingga masa pembuangan |
(0.31) | (Yes 9:1) | (jerusalem) Ayat ini berbicara tentang bagian utara negeri (kerajaan Israel). Dengan masa lampau yang malang dilawankan masa depan yang cerah dan jaya. Barangkali nabi berpikir kepada penyerbu oleh raja Tiglat Pileser di daerah Galilea pada th 732, bdk 2Ra 15:29; waktu itu penduduk daerah itu diangkut ke pembuangan. Dalam nubuat yang berikut, Yes 9:1-6, nabi memberitahukan suatu "Hari TUHAN" yang akan membebaskan kaum buangan itu. Iapun menubuatkan pemerintahan damai yang dipegang seorang anak keturunan raja, yaitu Imanuel, Yes 7:14+. Oleh karena Mesias benar-benar tampil di Galilea, maka nubuat ini sepenuh-penuhnya digenapi, bdk Mat 4:13-16. Ungkapan "wilayah bangsa-bangsa lain" (Ibraninya: gelil hag-goyim) berarti daerah Galilea. |
(0.31) | (Dan 9:23) | (jerusalem: penglihatan itu) Nubuat berikut sejalan dengan yang lain-lain. Iapun mengenai penganiayaan oleh raja Antiokhus. Tetapi nubuat ini memakai gaya bahasa yang agak gelap dan hanya samar-samar menyarankan apa yang dimaksudkan (tidak ada nama diri atau angka-angka bulat yang lazim). Gaya bahasa yang kabur ini memberi kesan bahwa nubuat ini mempunyai makna mendalam. Sama seperti nubuat tentang kerajaan Mesias, Dan 2:28+; Dan 7:13+, demikianpun nubuat ini sepenuh-penuhnya digenapi di masa Kristus serta umatNya. Keadaan yang dinubuatkan dalam Dan 9:24 jauh melampaui setiap pemulihan kedamaian dan kesentosaan. Adapun hal-hal terperinci yang diutarakan dalam Dan 9:25-27 dan yang mengenai zaman sebelum yang terakhir memang agak tidak jelas. |