Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 61 - 80 dari 542 ayat untuk keadilan (0.001 detik)
Pindah ke halaman: Sebelumnya 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.42) (Mzm 145:7) (jerusalem: keadilanMu) Bdk Maz 22:31+; Maz 40:10+; Maz 51:16+
(0.42) (2Ptr 2:9) (jerusalem) Semua kejadian itu (2Pe 2:5-9) menyatakan bahwa Allah tetap sama dalam keadilanNya. Dan demikianpun halnya dalam pengadilan terakhir.
(0.41) (Ul 17:8) (sh: Sikapi masalah keadilan dengan serius! (Kamis, 22 Mei 2003))
Sikapi masalah keadilan dengan serius!

Keadilan tidak bisa ditangani secara sembarangan. Proses peradilan harus betul-betul mencerminkan keadilan dan menjamin akan menghasilkan keadilan yang adil. Karena itu para hakim harus mengakui keterbatasannya dalam menangani sebuah perkara. Ketika mengalami kesulitan dalam mengambil keputusan peradilan, mereka harus menyerahkannya kepada lembaga peradilan yang lebih tinggi yaitu para imam dan hakim-hakim di sekitar para imam (ayat 8,9). Melalui perantaraan para imam, Allah akan memberikan keputusan yang seadil-adilnya. Itulah keputusan yang benar dan tidak boleh diselewengkan oleh siapa pun. Tujuannya ialah agar kejahatan dihapus dari tengah-tengah umat Allah. Mungkin waktu itu para hakim terlalu berani menentang keputusan para imam dan mengikuti kehendak sendiri yang tidak mencerminkan keadilan Allah. Keputusan-keputusan yang mereka ambil tidak berorientasi kepada keadilan dan kebenaran Allah, sehingga banyak orang menjadi korban ketidakadilan. Keadilan benar-benar menyangkut hidup mati orang banyak.

Ulangan 17:14-20 menegaskan bahwa pemimpin bangsa selain pelayan keadilan adalah juga pelayan Tuhan. Karena itu kebijakan- kebijakan yang diambilnya haruslah berisi muatan keselamatan dan kasih Allah, dan orientasi kepada firman mengatasi perhatian kepada kepentingan sendiri bahkan kepentingan orang banyak. Perhatian pemimpin harus pada bagaimana ia dapat menjadi alat Tuhan penyelamat bangsa dan bukan penyelamat posisi serta kekuasaan. Kekuasaan itu penting. Tetapi kekuasaan tanpa keadilan adalah pemerintahan yang lalim. Keadilan tanpa kekuasaan adalah pemerintahan yang idealistis.

Renungkan: Kita tidak hidup dalam masyarakat yang semua anggotanya sekepercayaan. Karena itu kita terpanggil menjadi hukum-hukum Allah tertulis dalam hidup kita bagi masyarakat ini.

(0.40) (Ayb 17:8) (ende)

Jaitu orang2, seperti sahabat2 Ijob, jang menganut adjaran kuno. Bila mereka melihat seseorang tertimpa oleh bentjana, maka mereka mengambil kesimpulan, bahwa ia dihukum oleh Allah dan memang seorang pendosa. Karena itu lalu mereka sendiripun memarahi "si fasik", seperti ia memarahi oleh keadilan Allah. Dan mereka lebih2 lagi berpegang pada kedjudjurannja karena keadilan Allah jang sudah nampak dan jang ditakuti mereka.

(0.40) (Mzm 17:1) (ende)

Seorang jang sutji-murni dan jang dianiaja oleh musuh2 berseru kepada Allah, agar Ia tjampur tangan dan menindas musuh2 itu. Orang itu menjerukan kepada kesutjiannja: Ia tak bersalah serta setia kepada Jahwe.

Rupanja achirnja si pemohon mengarahkan pandangannja kepada hidup kekal (Maz 17:15).

(0.40) (Mal 3:13) (ende: utjapan2mu)

ialah keluhan orang2 djudjur, jang tidak pertjaja pada keadilan Jahwe dan terganggu oleh dosa2 jang dilihatnja. Pada hari Jahwe kelak semua akan diadili semestinja dan lalu djaman keadilan dan kesutjian akan tiba (Mal 3:18).

(0.40) (Mzm 71:15) (jerusalem: keadilanMu) Artinya: Tindakan (pertolongan) Tuhan menyatakan keadilanNya, yang selalu memelihara atau memulihkan hubungan baik sesuai dengan janji Tuhan, bdk Maz 40:10+, lih Maz 71:16,24; 35:28
(0.40) (Pkh 3:16) (jerusalem: di tempat keadilan....) Dalam naskah Ibrani tertulis: dan di tempat keadilan, di situpun terdapat orang yang tidak adil. Ini dapat diperbaiki dengan dua cara. Yang satu seperti terjadi dalam terjemahan Indonesia ini, yang lain ialah sbb: di tempat orang adil, di situpun terdapat orang yang tidak adil.
(0.40) (Yes 41:2) (jerusalem: mendapat kemenangan) Secara harafiah naskah Ibrani dapat diterjemahkan sbb: memanggil keadilan (mengikuti) di setiap langkahnya. Istilah "keadilan" itu mencakup gagasan bahwa tata susunan yang dikehendaki Allah dipulihkan. Dengan demikian kata itu juga dapat berarti: kemenangan, bdk Yes 10; 54:17 (terj: kebenaran).
(0.37) (Ibr 1:9) (full: MENCINTAI KEADILAN DAN MEMBENCI KEFASIKAN. )

Nas : Ibr 1:9

Tidaklah cukup bagi anak-anak Tuhan untuk mengasihi keadilan saja; mereka juga harus membenci kejahatan. Kita melihat hal ini dengan jelas dalam pengabdian Kristus terhadap keadilan (Yes 11:5) dan kebencian-Nya terhadap kejahatan dalam kehidupan, pelayanan, dan kematian-Nya

(lihat cat. --> Yoh 3:19;

lihat cat. --> Yoh 11:33).

[atau ref. Yoh 3:19; Yoh 11:33]

  1. 1) Kesetiaan Kristus kepada Bapa selama Ia berada di bumi, sebagaimana ditunjukkan oleh kasih-Nya terhadap keadilan dan kebencian-Nya terhadap kejahatan, merupakan alasan bagi Allah untuk mengurapi Anak-Nya. Demikian pula, kita akan diurapi apabila kita menyetujui sikap Pemimpin kita terhadap keadilan dan kejahatan (Mazm 45:8).
  2. 2) Kasih kita terhadap keadilan dan kebencian terhadap kejahatan akan meningkat melalui dua cara:
    1. (a) melalui pertumbuhan dalam kasih dan belas kasihan yang amat sangat terhadap mereka yang hidupnya dihancurkan oleh dosa, dan
    2. (b) dengan mengalami kemanunggalan yang makin erat dengan Allah dan Juruselamat kita yang "mencintai keadilan dan membenci kefasikan"

      (lih. Mazm 94:16; 97:10; Ams 8:13; Am 5:15; Rom 12:9; 1Yoh 2:15;

      Wahy 2:6).
(0.37) (Im 19:15) (jerusalem: dengan kebenaran) Kata Ibrani yang diterjemahkan begini, boleh juga diterjemahkan dengan: keadilan. Tetapi sama seperti pengertian "keadilan Allah", Maz 7:10, demikianpun "keadilan manusia" jatuh lebih berisi dari pada "memenuhi tuntutan sipil dan sosial", sebagaimana menjadi inti pengertian "keadilan" yang dewasa ini menjadi lazim. Kebenaran/keadilan alkitabiah ialah kesesuaian menyeluruh antara manusia dan kehendak Allah. Kej 6:9; 7:1; 2Sa 4:11; Ayu 12:4; Yes 1:26; 3:10; 56:1; Dan 4:27; Hos 14:9. Sesudah masa pembuangan orang Yahudi mengartikan kebenaran/keadilan itu sebagai kesetiaan pada hukum Taurat, Maz 1:6; 119:7; Ams 11:5; 15:9; Wis 1:1+, dll. Tuntutan-tuntutan kebenaran/keadilan sehubungan dengan hidup sehari-hari, hubungan antar-manusia, hubungan manusia dengan Allah semakin diperinci dan semakin batiniah. Yesus masih memperdalam artinya, Mat 3:15; 5:17+, Mat 5:20; bdk Rom 1:17+.
(0.35) (Ul 33:21) (ende)

Setelah Ruben maka Gad mendjadi suku pertama dengan wilajahnja sendiri diseberang sungai Jarden. "Keadilan Jahwe" adalah kesetiaan Jahwe pada djandji-djandjiNja kepada bangsa Israil. Djandji-djandji itu pertama-tama terpenuhi pada suku-suku diseberang Jarden.

(0.35) (Ayb 13:4) (ende)

Ijob, jang mengenal penjelenggaraan Allah, tidak setudju dengan keterangan2 jang diberikan sahabat2nja. Itu kan tidak melipur orang jang bersengsara. Ia sendiri dengan terus terang menanjakan keadilan Allah didalam semua derita itu.

(0.35) (Yes 26:8) (ende: dilorong keputusan2Mu)

Artinja: tindakan keadilan, pengadilan Jahwe jang menghukum atau menggandjar. Israil terus berharap akan Jahwe, oleh sebab ia jakin, bahwa keputusan Allah itu akan kebaikan dan keselamatan umatNja.

(0.35) (Yes 28:16) (ende)

Nubuat ini adalah nubuat keselamatan (batu terpilih), jang dikerdjakan Jahwe guna Jerusjalem. Keselamatan itu (jang dibandingkan dengan gedung jang tengah dibangun)(Yes 28:16) memuat djuga keadilan dan tata hukum (Yes 28:17).

(0.35) (Yes 32:15) (ende: roh dari atas)

ialah roh (daja) ilahi jang menghidupkan dan jang akan membuat Israil mendjadi subur dan sedjahtera dalam keadaan damai dan keadilan (Yes 32:16-18,20).

(0.35) (Flp 2:12) (ende: Dengan takut dan gentar)

Itu suatu ungkapan lazim dalam Perdjandjian Lama, jang djangan ditafsirkan dengan menekankan kata-kata "takut" dan "gentar" itu. Maksudnja "sungguh-sungguh", dengan kesadaran akan kelemahan dirinja dan dengan ingat akan keadilan Allah.

(0.35) (Why 15:1) (ende)

Ada pertanda bahwa tak lama lagi hukuman Allah akan dilangsungkan dengan segenapnja, maka penghuni-penghuni surga jang telah menang sebagai martir dan saksi iman bergembira memuliakan kebesaran dan keadilan Allah.

(0.35) (Ams 13:23) (full: ADA YANG LENYAP KARENA TIDAK ADA KEADILAN. )

Nas : Ams 13:23

Ada orang yang miskin dan tetap miskin karena mereka menjadi korban ketidakadilan masyarakat (bd. Mazm 35:10; lih. Yak 5:1-6).



TIP #33: Situs ini membutuhkan masukan, ide, dan partisipasi Anda! Klik "Laporan Masalah/Saran" di bagian bawah halaman. [SEMUA]
dibuat dalam 0.06 detik
dipersembahkan oleh YLSA