(1.00) | (Gal 1:10) |
(full: ADAKAH KUCOBA BERKENAN KEPADA MANUSIA?
) Nas : Gal 1:10 Seseorang tidak dapat menjadi pelayan Injil yang sejati, dan mencoba menyenangkan orang dengan mengurangi kebenaran Injil (bd. 1Kor 4:3-6). Paulus menganggap kewajibannya untuk berbicara "bukan untuk menyukakan manusia, melainkan untuk menyukakan Allah yang menguji hati kita" (lihat cat. --> 1Tes 2:4). [atau ref. 1Tes 2:4] Semua pengikut Injil Kristus harus bertujuan menyenangkan Allah, walaupun itu berarti tidak menyenangkan beberapa orang tertentu (bd. Kis 5:29; Ef 6:6; Kol 3:22). |
(0.98) | (Gal 5:4) |
(full: HIDUP DI LUAR KASIH KARUNIA.
) Nas : Gal 5:4 Beberapa anggota jemaat di Galatia telah mengganti iman mereka kepada Kristus dengan iman kepada upacara-upacara legalistik dari hukum Taurat (Gal 1:6-7; 5:3). Paulus menyatakan bahwa mereka sudah berada di luar kasih karunia. Hidup di luar kasih karunia berarti terasing dari Kristus (bd. Yoh 15:4-6) dan meninggalkan prinsip kasih karunia Allah yang membawa hidup dan keselamatan. Hal ini berarti hubungan dengan Kristus ditiadakan dan tidak lagi tinggal "di dalam Kristus" (lihat cat. --> Yoh 15:6; [atau ref. Yoh 15:6] lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA). |
(0.97) | (Gal 3:19) |
(full: KALAU DEMIKIAN, APAKAH MAKSUDNYA HUKUM TAURAT?
) Nas : Gal 3:19 Kata "hukum" (Ibr. _Torah_;Yun. _nomos_) berarti "ajaran" atau "pengarahan". Hukum dapat menunjuk kepada Sepuluh Hukum, Pentateukh atau perintah apa pun dalam PL; penggunaan kata hukum oleh Paulus di sini akan meliputi sistem persembahan korban dari perjanjian Musa. Mengenai hukum ini Paulus menyatakan beberapa hal:
|
(0.97) | (Gal 3:26) |
(sh: Engkau saudaraku (Minggu, 12 Juni 2005)) Engkau saudarakuEngkau saudaraku
Salah satu hasil penyelamatan itu adalah tidak ada lagi perbedaan di antara orang percaya karena semua adalah satu di dalam Kristus Yesus (ayat 28). Mengapa Paulus menekankan hal persatuan ini? Beberapa laki-laki Yahudi, setiap pagi menaikkan doa pengucapan syukur dengan mengatakan: "Tuhan, saya bersyukur karena saya bukan orang kafir, budak, atau wanita." Mereka sangat bangga dengan jati diri mereka yang tidak dimiliki oleh orang lain. Paulus mengingatkan mereka, bahwa sebelum Kristus datang membebaskan mereka, jati diri mereka tidak lebih daripada hamba (ayat beberapa+allah+AND+book%3A48&tab=notes" ver="">4:1-3). Namun, jati diri sejati umat Tuhan ada pada karya penebusan Kristus yang menjadikan semua orang percaya sebagai anak-anak Allah dan ahli waris surgawi (ayat 4-7). Salah satu wujud kebebasan di dalam Kristus adalah tidak lagi ada diskriminasi ras, gender, dan status sosial di dalam gereja. Dahulu kita semua adalah hamba dosa, tetapi oleh anugerah Allah kita sekarang adalah anak-anak-Nya. Oleh sebab itu, sebelum kita keluar mengabarkan Injil lintas ras, gender, dan status sosial, kita harus lebih dahulu membereskan prasangka-prasangka seperti itu dari lingkungan gereja dan persekutuan kita. Renungkan: Salah satu bukti kebebasan sejati di dalam Kristus adalah tatkala kita mampu berkata kepada orang yang paling berbeda dari kita, "Engkau saudaraku." |
(0.82) | (Gal 3:11) |
(bis: percaya kepada Allah sehingga hubungannya dengan Allah menjadi baik kembali, akan hidup) percaya kepada Allah sehingga hubungannya dengan Allah menjadi baik kembali, akan hidup: atau hubungannya dengan Allah baik kembali, akan hidup karena percaya. |
(0.81) | (Gal 3:20) |
(bis: Ia sendiri bertindak) Ia sendiri bertindak: atau Dialah Allah yang esa. |
(0.81) | (Gal 3:20) | (jerusalem: sedangkan Allah adalah satu) Ciri khas hukum Taurat ialah pengantaraan suatu penengah, sedangkan janji langsung diberikan oleh Allah. |
(0.80) | (Gal 3:10) |
(ende: Dibawah kutuk) selalu diantjam hukuman Allah, sebab terlalu sukar bagi manusia memenuhi segala tuntutan hukum Jahudi. |
(0.80) | (Gal 6:16) |
(ende: Kaum Israel milik Allah) kaum Israel sedjati, keturunan Abraham berdasarkan djandji, jaitu berdasarkan kepertjajaan. |
(0.79) | (Gal 3:29) | (jerusalem: janji Allah) Paulus kembali berkata tentang keturunan Abraham, Gal 3:6-9. Selanjutnya keturunan Abraham bukanlah keturunannya "menurut daging", tetapi anak-anak Allah yang percaya kepada Kristus Yesus. |
(0.79) | (Gal 4:9) | (jerusalem: sesudah kamu dikenal Allah) Pertobatan orang-orang Galatia adalah karya Allah, yang terlebih dahulu "mengenal" (ialah memilih dan mengasihi) mereka, bdk 1Ko 8:2-3; 13:12. |
(0.79) | (Gal 3:9) |
(ende) Ini dikatakan terhadap orang-orang Jahudi jang beranggapan, bahwa hal keturunan djasmani dari Abraham mendjamin akan masuk keradjaan Allah. |
(0.79) | (Gal 2:21) | (jerusalem: tidak menolak kasih-karunia Allah) Yaitu dengan kembali kepada Hukum Taurat, bdk Gal 3:17. |
(0.79) | (Gal 4:23) | (jerusalem: diperanakkan menurut daging) Ialah menurut hukum alamiah, bdk Rom 7:5+, sedangkan Allah tidak campur tangan hendak melaksanakan janjinya. |
(0.79) | (Gal 4:27) |
(ende) Ini tafsiran dari Paulus atas Yes 54:1. Jerusalem (Keradjaan Allah) dari atas jang didjandjikan Allah kepada Abraham, tetap mandul selama hukum taurat berlaku, sama seperti Sara sebelum diberikan djandji itu. Tetapi setelah djandji itu terpenuhi dalam Kristus, maka Jerusalem dari atas (Keradjaan Allah jang baru) mendjadi Ibu putera-putera Abraham, jang tak terhitung banjaknja. |
(0.79) | (Gal 3:20) |
(ende) Ajat ini sukar untuk ditafsirkan. Maksudnja barangkali ini: Djandji lebih agung dari hukum, sebab djandji diberikan langsung oleh Allah sendiri, sedangkan hukum dengan perantaraan machluk. |
(0.78) | (Gal 4:9) |
(ende: Dikenal oleh Allah) Ungkapan jang bertjorak bahasa Perdjandjian Lama ini berarti: dipilih dan ditjintai Allah dari kekal. |
(0.78) | (Gal 4:14) |
(ende: Suatu pertjobaan) jaitu untuk menolak Indjil. Dewasa itu, baik pada orang Jahudi, maupun pada orang "kafir", tiap-tiap penjakit buruk atau tjatjat dipandang sebagai suatu kutuk atau hukuman dari Allah atau dewa-dewa, sehingga seorang jang kena sakit demikian, sukar dapat diterima sebagai utusan Allah. |
(0.78) | (Gal 6:16) | (jerusalem: Israel milik Allah) Ialah umat Kristen yang menjadi ahli waris janji-janji Allah, bdk Gal 3:6-9,29; 4:21-31; Rom 9:6-8; dan diperlawankan dengan "Israel menurut daging", 1Ko 10:18. |
(0.78) | (Gal 1:15) |
(full: IA, YANG TELAH MEMILIH AKU
) Nas : Gal 1:15 (versi Inggris NIV -- "memisahkan"). Walaupun Paulus terutama menunjuk kepada pelayanannya sebagai rasul, dalam satu arti setiap orang percaya telah dipilih (dipisahkan) oleh kasih karunia supaya Allah dapat menyatakan Putra-Nya melalui mereka. Kita sudah dipisahkan dari dosa dan zaman yang jahat ini (lihat cat. --> Gal 1:4), [atau ref. Gal 1:4] supaya kita dapat hidup dalam persekutuan dengan Allah dan bersaksi bagi Yesus Kristus di depan dunia ini. Dipisahkan berarti dipersatukan dengan Allah, untuk Allah dan dekat Allah -- hidup dalam iman dan ketaatan demi kemuliaan-Nya dan penyataan Putra-Nya (lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA). |