(0.46) | (Yoh 13:26) |
(ende: Sesuap roti) Ini bukan roti Ekaristi. |
(0.46) | (Yoh 11:21) | (jerusalem: Tuhan) Sejumlah naskah tidak memuat kata ini. |
(0.46) | (Yoh 13:37) | (jerusalem: Tuhan) Sejumlah naskah tidak memuat kata ini. |
(0.46) | (Yoh 20:19) | (jerusalem: berkumpullah) Sejumlah naskah tidak memuat kata ini. |
(0.46) | (Kis 10:11) | (jerusalem) Terjemahan ayat ini menurut teks barat. |
(0.46) | (Kis 14:4) | (jerusalem) Ayat ini meneruskan Kis 14:2. |
(0.46) | (Ibr 9:1) | (jerusalem: juga) Sejumlah naskah tidak memuat kata ini. |
(0.46) | (Why 2:3) | (jerusalem) Ayat ini menyinggung penganiayaan yang lampau. |
(0.46) | (Rm 14:21) |
(full: JANGAN ... MINUM ANGGUR.
) Nas : Rom 14:21 Alkitab memberikan orang Kristen PB dua hukum utama mengenai anggur (Yun. _oinos_) yang meliputi anggur hasil fermentasi dan sari anggur yang tidak difermentasi (lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN BARU (1)):
|
(0.46) | (1Kor 16:1) |
(sh: Manajer sekaligus pemimpin (Minggu, 5 Oktober 2003)) Manajer sekaligus pemimpinHamba Tuhan berfungsi ganda, yaitu sebagai manajer sekaligus sebagai pemimpin. Karunia Tuhan ini harus dijalankan dengan baik dan serius, demi terujinya kredibilitas hamba Tuhan. Salah satu tugas fungsional manajer adalah mengatur ekonomi jemaat. Paulus melakukan hal itu ketika ia menasihati jemaat untuk membantu jemaat di Yerusalem: [1] setiap minggu, berikan secara teratur sebagian harta yang telah dikaruniakan Tuhan sebagai persembahan; [2] berikan persembahan itu bagi kepentingan kehidupan jemaat Tuhan di Yerusalem, (ayat 1-3). Kedua hal tersebut harus dilakukan dengan dasar kasih ilahi yang kuat dan konkrit. Tugas fungsional Paulus sebagai pemimpin adalah: [1] memimpin umat- Nya kepada suatu kehidupan yang sesuai dengan kehendak-Nya; [2] menempatkan diri secara proporsional baik perorangan maupun dalam tim pelayanan; [3] melatih dan memberi kesempatan kepada Timotius (ayat 10); [4] mengakui kontribusi pelayanan Apolos (ayat 12); [5] menyambut gembira kunjungan Stefanus, Fortunatus dan Akhaikus (ayat 17); [6] mengunjungi jemaat-jemaat untuk menindaklanjuti kehidupan kasih jemaat kepada Tuhan dan sesama (ayat 19) mencerminkan sikap dan tindakannya sebagai pemimpin umat. Bersikap dan bertindak sebagai manajer sekaligus pemimpin jemaat menunjukkan peran hamba Tuhan yang bertanggung jawab dan berkualitas. Renungkan: Kelengkapan apa yang perlu Anda penuhi sebagai hamba Tuhan?
Yeremia 11:18-20; Yakobus 3:13-4:3; Markus 9:30-37; Mazmur 54 Lagu KJ 287 |
(0.44) | (Kis 22:4) |
(ende: Djalan ini) agama ini. Lih. Kis 9:2 dan tjatatan disitu. |
(0.44) | (Ef 5:21) |
(ende) Ajat ini merupakan djudul atau ringkasan atjara fasal ini bersama fasal berikut. |
(0.44) | (2Ptr 3:1) |
(ende) Adjaran jang sama ini membuktikan bahwa surat ini adalah susulan surat I Petr. |
(0.44) | (Kis 7:7) | (jerusalem: di tempat ini) Stefanus menggantikan gunung Horeb dengan "tempat ini", yakni BAit Allah di Yerusalem. |
(0.44) | (2Kor 12:13) | (jerusalem: Maafkanlah ketidak-adilanku ini!) Ini sebuah contoh ironi sebagaimana digemari Paulus. |
(0.44) | (Ibr 13:22) | (jerusalem) Ayat-ayat terakhir ini berupa semacam surat pengantar bagi surat Ibrani ini. |
(0.41) | (Kis 18:1) |
(sh: Pelayanan Kosmopolitan (Selasa, 20 Juni 2000)) Pelayanan KosmopolitanAlkitab mencatat hanya ada satu kota yang membuat Paulus begitu
takut dan gentar untuk memberitakan Injil yakni Korintus ( Beberapa faktor pendukung bagi pelayanan di kota kosmopolitan adalah: tempat yang strategis dan tidak kaku merupakan faktor pendukung pertama. Walaupun Paulus mula-mula memberitakan firman di rumah ibadat, ketika diusir oleh orang-orang Yahudi ia memilih rumah pribadi sebagai tempat memberitakan firman (6-8), agar dapat dilakukan pembicaraan dan pengajaran secara lebih intensif. Konsentrasi penuh dari pelayan Tuhan merupakan faktor pendukung yang kedua. Artinya seorang pelayan Tuhan jangan sampai dipusingkan dengan kondisi ekonominya. Memang dikatakan bahwa Paulus pun bekerja membuat tenda, namun setelah Timotius dan Silas datang membawa bantuan dari orang-orang Makedonia, Paulus berhenti bekerja dan memberitakan firman penuh waktu, tidak hanya pada hari Sabat (4-5). Untuk mengadakan faktor ini maka perlu dibangun jaringan-jaringan kerja kristen yang memperhatikan, mengusahakan, dan mendistribusikan dana-dana kepada mereka (5). Faktor pendukung ketiga adalah metode yang tepat bagi penduduk kosmopolitan. Paulus membicarakan (dalam NIV: reasoned) dan meyakinkan orang-orang Korintus (4, 13), kedua kegiatan itu disebut sebagai apologetika. Selain itu Paulus juga memberikan kesaksian (5). Faktor pendukung terakhir adalah peran pemerintah. Paulus tidak melakukan aktifitas pelayanannya secara ilegal. Galio mengakui hal itu dan ini sangat membantu pelayanannya (14). Jika pemerintah lepas tangan dalam masalah agama, maka ada kemungkinan pintu penyiksaan bagi Kristen terbuka lebar seperti yang dialami Sostenes (1Kor. 1:1). Renungkan: Sebagai Kristen, manakah diantara faktor pendukung di atas yang dapat Anda sediakan bagi pelayan Tuhan di kota kosmopolitan? Langkah apa yang dapat Anda ambil? |
(0.40) | (Luk 1:5) |
(bis: Yudea) Yudea: Istilah ini menunjuk pada seluruh negeri Palestina. |
(0.40) | (Mat 1:23) |
(ende) Kutipan ini diambil dari Yes 7:14. |
(0.40) | (Mat 3:3) |
(ende) Kutipan ini diambil dari Yes 40:3. |