| (0.2517877) | (Kel 19:4) |
(full: MENDUKUNG KAMU DI ATAS SAYAP RAJAWALI.
) Nas : Kel 19:4 Sebagaimana halnya induk rajawali menangkap anak-anaknya dengan sayapnya agar tidak terjatuh ketika belajar terbang, demikian pula Allah memperhatikan Israel dan menuntun mereka bukan saja ke Sinai, tetapi juga kepada diri-Nya sendiri (bd. Ul 32:11; Yes 43:1-4). Ungkapan ini menunjukkan kasih Allah bagi Israel dan berlaku sebagai dasar dari ketaatan dan kewajiban perjanjian mereka kepada-Nya (lihat cat. --> Kel 19:5 berikutnya). [atau ref. Kel 19:5] |
| (0.2517877) | (Kel 24:11) |
(full: MEMANDANG ALLAH, LALU MAKAN DAN MINUM.
) Nas : Kel 24:11 Kita tidak diberi tahu bagaimana Allah menyatakan diri. Yang diketahui ialah bahwa Ia tidak menunjukkan seluruh diri-Nya, karena tidak ada orang yang bisa melihat seluruh kemuliaan Allah dan tetap hidup (lih. Kel 33:18-23). Penampakan diri Allah dan perjamuan yang menyertainya menandakan bahwa setelah pendamaian dilaksanakan dan umat itu telah mengabdikan diri mereka kepada Tuhan, maka dapatlah mereka bersekutu dengan-Nya; ini juga menjadi prinsip PB (bd. Mat 26:28; Ibr 12:18-24). |
| (0.2517877) | (Kel 25:18) |
(full: DUA KERUB.
) Nas : Kel 25:18 Inilah ukiran dari makhluk malaikat yang melayang-layang di sekitar takhta Allah di sorga (bd. Ibr 8:5; Wahy 4:6,8). Mereka menandakan kehadiran dan martabat Allah selaku raja atas umat-Nya di bumi (1Sam 4:4; 2Sam 6:2; 2Raj 19:15). Penempatan kerub ini di atas tabut menegaskan kebenaran bahwa Allah akan tinggal di antara umat-Nya hanya selama korban darah dipersembahkan dan umat berusaha untuk menaati perintah-perintah Allah. |
| (0.2517877) | (Im 18:3) |
(full: JANGANLAH KAMU BERBUAT SEPERTI YANG DIPERBUAT ORANG.
) Nas : Im 18:3 Umat Allah senantiasa tergoda untuk menerima perilaku dan standar-standar moral masyarakat sekeli-ling mereka. Oleh karena itu, Allah memerintahkan umat-Nya untuk menjadikan hukum-hukum-Nya satu-satunya tolok ukur untuk menentukan mana yang benar dan salah. Kita sama sekali tidak boleh menyesuaikan diri dengan masyarakat sekeliling dan menerima cara hidup mereka. Allah harus menjadi satu-satunya sumber dan tolok ukur untuk seluruh perilaku moral dan rohani manusia (lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA). |
| (0.2517877) | (Im 21:1) |
(full: PARA IMAM.
) Nas : Im 21:1 Pasal Im 21:1-24 membahas syarat-syarat dan norma-norma tinggi bagi mereka yang akan melayani sebagai pelayan bagi umat-Nya. Mereka harus menjadi teladan kesalehan baik dalam melaksanakan tugas-tugas maupun dalam sifat dan kelakuan mereka sendiri; oleh karena itu Allah menetapkan standar yang lebih tinggi bagi mereka daripada yang ditetapkan-Nya untuk anggota umat perjanjian Allah. |
| (0.2517877) | (Bil 14:13) |
(full: KEDENGARAN KEPADA ORANG MESIR.
) Nas : Bil 14:13 Musa merupakan teladan yang baik sekali dari seorang yang demikian mengabdi kepada Tuhan sehingga dia lebih memikirkan reputasi Allah daripada keberhasilan dan kehormatannya sendiri (lih. ayat Bil 14:12). Ketika orang percaya dengan bersyukur memahami segala yang telah dilakukan Allah untuk mereka melalui Kristus, mereka juga akan ingin mengagungkan Tuhan dan kemuliaan-Nya (bd. ayat Bil 14:21-22) dan menjaga supaya nama-Nya tidak dicela di kalangan orang yang tidak percaya. |
| (0.2517877) | (Bil 21:9) |
(full: ULAR TEMBAGA.
) Nas : Bil 21:9 Kuasa ular tembaga untuk memberi hidup mendahului kematian Yesus Kristus sebagai korban yang ditinggikan di salib untuk memberi hidup kepada semua orang yang memandang kepada-Nya. Mengenai peristiwa ini Yesus sendiri mengatakan, "Sama seperti Musa meninggikan ular di padang gurun, demikian juga Anak Manusia harus ditinggikan, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal" (Yoh 3:14-15). Mereka yang ingin dibebaskan dari dosa dan menerima keselamatan harus memalingkan hati mereka kepada ketaatan percaya kepada firman Allah di dalam Kristus. |
| (0.2517877) | (Bil 30:2) |
(full: BERNAZAR ATAU BERSUMPAH.
) Nas : Bil 30:2 Pasal ini menjelaskan bahwa Allah menuntut agar umat-Nya memenuhi janji mereka kepada-Nya dan kepada orang lain. Melalui hukum-hukum ini Allah menekankan kepada mereka betapa seriusnya suatu sumpah atau nazar, dan Dia menekankan bahwa ketidaksungguhan, berbohong, dan kemunafikan tidak ada tempat di kalangan umat Allah. Akan tetapi, disediakan peraturan-peraturan khusus mengenai sumpah gegabah dari kaum muda (ayat Bil 30:3-5) dan sumpah yang mempengaruhi hubungan suami dengan istri atau ayah dengan putrinya. |
| (0.2517877) | (Ul 32:15) |
(full: MENJADI GEMUKLAH.
) Nas : Ul 32:15 Kemakmuran menjadi faktor utama yang mengakibatkan Israel melupakan Allah dan melakukan penyembahan berhala (bd. Ul 8:7-20). Sejarah telah menunjukkan berkali-kali bahwa pada saat-saat senang dan makmur, umat Allah paling mudah melupakan Allah dan berhenti mencari wajah-Nya. Akan tetapi, selama keadaan yang buruk dan tidak menguntungkan, umat Allah lebih mungkin menghampiri Allah dengan sungguh-sungguh serta memohon pertolongan-Nya (bd. kitab Hakim-Hakim). |
| (0.2517877) | (Yos 3:3) |
(full: TABUT PERJANJIAN.
) Nas : Yos 3:3 Allah bukan sekadar tidak tampak di antara umat-Nya, karena "tabut perjanjian" menjadi lambang dari kehadiran-Nya di tengah-tengah mereka (Kel 25:22; bd. Bil 10:35). Sewaktu mereka dituntun untuk memiliki tanah perjanjian, Tuhan juga terang-terangan menyatakan diri di dalam mukjizat-mukjizat (ayat Yos 3:5,14-17; 4:18). |
| (0.2517877) | (Yos 3:5) |
(full: KUDUSKANLAH DIRIMU.
) Nas : Yos 3:5 Tindakan pengudusan (bd. Kel 19:10,14-15) menunjuk kepada prinsip bahwa Allah tidak akan bertindak dengan penuh kuasa demi umat-Nya jikalau hati mereka belum kudus dan selaras dengan kehendak-Nya. Sebelum kita memohon Allah melakukan tanda dan keajaiban di tengah-tengah kita, kita harus memastikan dahulu bahwa hati kita murni dan keinginan-keinginan kita dipimpin oleh Roh Kudus (lihat cat. --> Kis 2:38; lihat cat. --> Kis 3:26). [atau ref. Kis 2:38; 3:26] |
| (0.2517877) | (Yos 5:14) |
(full: PANGLIMA BALATENTARA TUHAN.
) Nas : Yos 5:14 Yosua disadarkan akan kehadiran Allah yang tidak tampak bersama bala sorgawi-Nya, siap untuk berperang bersama dengan umat-Nya yang setia (bd. Kis 12:5-11; 18:9-10; 23:11; 27:23). Pengalaman Yosua mengajar kita bahwa kita tidak sendiri dalam pergumulan kita di dunia ini. Ada kuasa-kuasa rohani yang berperang demi kita dan ada yang menentang kita (lih. Ibr 1:14). Kita memiliki Roh Kudus yang senantiasa mendampingi kita sebagai penolong dan pelindung kita (Yoh 14:16-23). |
| (0.2517877) | (Yos 13:6) |
(full: AKU SENDIRI AKAN MENGHALAU MEREKA.
) Nas : Yos 13:6 Allah berjanji untuk menghalau orang-orang Kanaan di hadapan Israel, namun janji ini tergantung pada ketaatan Israel. Karena orang Israel mengabaikan untuk menghalau semua penduduk negeri itu, Allah membiarkan beberapa orang tinggal di antara umat-Nya. Hal ini mendatangkan banyak persoalan bagi bangsa Israel, khususnya mereka mudah jatuh ke dalam penyembahan berhala. Allah tidak terikat dengan janji-janji-Nya jikalau kita tidak setia pada syarat-syaratnya. |
| (0.2517877) | (1Sam 4:21) |
(full: IKABOD.
) Nas : 1Sam 4:21 Ikabod artinya "tidak ada kemuliaan." Kemuliaan Israel adalah Allah dan manifestasi kehadiran-Nya di bumi di antara umat-Nya (lihat cat. --> Kel 24:16). [atau ref. Kel 24:16] Janda Pinehas sudah sepantasnya cemas akan hilangnya kemuliaan Allah (ayat 1Sam 4:19-22), sama seperti orang percaya Perjanjian Baru harus prihatin jikalau kehadiran, kekuasaan, kekudusan, dan karunia-karunia Roh Kudus tidak ada lagi. |
| (0.2517877) | (1Sam 7:3) |
(full: JIKA KAMU BERBALIK KEPADA TUHAN ... MAKA IA AKAN MELEPASKAN KAMU.
) Nas : 1Sam 7:3 Samuel menekankan prinsip alkitabiah bahwa apabila umat Allah berharap untuk menerima perlindungan dan pembebasan-Nya, mereka pertama-tama harus berbalik kepada-Nya dengan segenap hati dan membuang semua bentuk penyembahan berhala dan kompromi (bd. Rom 12:1-2). Semua orang yang dengan sungguh-sungguh ingin menyenangkan Allah dapat mengharapkan pemeliharaan, berkat, dan pembebasan Allah (bd. Kel 23:22; Ul 20:1-4; Yos 1:5-9). |
| (0.2517877) | (1Sam 15:2) |
(full: MEMBALAS APA YANG DILAKUKAN ORANG AMALEK.
) Nas : 1Sam 15:2 Suku Amalek (yaitu, keturunan Amalek) menjadi suku pertama yang menentang Allah dan bangsa Israel di padang gurun (Kel 17:8-13). Mereka melambangkan kuasa kejahatan dan perlawanan kepada Allah, umat-Nya, dan kebenaran-Nya. Tanggung jawab Saul ialah memusnahkan bangsa Amalek dan cara hidup mereka yang jahat (ayat 1Sam 15:3). Di bawah kedok semangat religius, Saul menolak untuk sepenuhnya menuruti perintah Allah mengenai bangsa Amalek sehingga kemudian ia ditolak sebagai raja oleh Allah (ayat 1Sam 15:18-23). |
| (0.2517877) | (2Sam 12:12) |
(full: DI DEPAN SELURUH ISRAEL.
) Nas : 2Sam 12:12 Hukuman yang dikenakan kepada orang berzina dan pembunuh di Israel adalah hukuman mati (Im 20:10; 24:17). Akan tetapi, Allah mengesampingkan hukuman tersebut kali ini, bukan semata-mata karena Daud bertobat, tetapi karena Allah harus mempertahankan diri-Nya dan kebenaran-Nya secara terbuka di depan seluruh Israel dan bangsa-bangsa lainnya. Selama sisa hidupnya Daud menjadi contoh dari hukuman Allah yang adil atas seorang pemimpin rohani yang telah berbuat dosa besar. |
| (0.2517877) | (1Raj 8:13) |
(full: TEMPAT ENGKAU MENETAP.
) Nas : 1Raj 8:13 Kenyataan bahwa Allah tinggal di dalam Bait Suci tidaklah berarti bahwa Dia tidak tinggal di lain tempat, karena Allah ada di mana-mana (bd. ayat 1Raj 8:27). Yang dimaksudkan adalah bahwa kehadiran dan kuasa Allah akan dinyatakan secara khusus di dalam Bait Suci; dengan pengertian yang sama, kehadiran Kristus bersama umat-Nya dinyatakan secara khusus ketika mereka berkumpul dalam nama-Nya (Mat 18:20). |
| (0.2517877) | (1Raj 9:3) |
(full: FIRMAN TUHAN KEPADANYA.
) Nas : 1Raj 9:3 Tanggapan Allah atas doa Salomo menegaskan bahwa Ia telah mendengar dan menjawab; akan tetapi, Allah menambahkan bahwa Ia akan mengokohkan takhta Salomo dan kerajaan Israel hanya jikalau dirinya dan umat itu tetap setia dan tidak meninggalkan perintah-perintah-Nya (ayat 1Raj 9:4-9). Seluruh Alkitab mengungkapkan prinsip ini: janji-janji Allah hanya digenapi apabila kita berusaha mengikut Dia dan jalan-jalan-Nya (lih. Yoh 14:13-21; 15:7). |
| (0.2517877) | (1Raj 14:26) |
(full: MERAMPAS BARANG-BARANG PERBENDAHARAAN RUMAH TUHAN.
) Nas : 1Raj 14:26 Allah mengizinkan Sisak, raja Mesir, menyerang rumah Tuhan dan merampas harta yang ada di dalamnya. Bait Suci, tempat Allah telah menyatakan kemuliaan-Nya sepanjang awal pemerintahan Salomo (1Raj 8:11), kini menjadi tempat yang memalukan hanya lima tahun sesudah Salomo wafat, karena umat Allah telah menolak jalan-jalan-Nya yang benar. |


