Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 81 - 100 dari 419 ayat untuk Ketaatan (0.002 detik)
Pindah ke halaman: Sebelumnya 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.1769075974026) (Bil 21:9) (full: ULAR TEMBAGA. )

Nas : Bil 21:9

Kuasa ular tembaga untuk memberi hidup mendahului kematian Yesus Kristus sebagai korban yang ditinggikan di salib untuk memberi hidup kepada semua orang yang memandang kepada-Nya. Mengenai peristiwa ini Yesus sendiri mengatakan, "Sama seperti Musa meninggikan ular di padang gurun, demikian juga Anak Manusia harus ditinggikan, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal" (Yoh 3:14-15). Mereka yang ingin dibebaskan dari dosa dan menerima keselamatan harus memalingkan hati mereka kepada ketaatan percaya kepada firman Allah di dalam Kristus.

(0.1769075974026) (Yos 5:2) (full: SUNATLAH. )

Nas : Yos 5:2

Di bawah perjanjian yang lama, sunat menjadi tanda setiap laki-laki sebagai anak Abraham dan hamba Tuhan. Sunat membuatnya berhak untuk ikut ambil bagian dalam berkat-berkat perjanjian

(lihat cat. --> Kej 17:11).

[atau ref. Kej 17:11]

Apalagi, sunat merupakan tanda ketaatan mereka kepada perjanjian. Sekalipun umat Allah telah memasuki tanah perjanjian, persiapan rohani berupa sunat dan Paskah (ayat Yos 5:10) diperlukan sebelum mereka dapat memulai penaklukan yang sesungguhnya.

(0.1769075974026) (Yos 6:20) (full: RUNTUHLAH TEMBOK ITU. )

Nas : Yos 6:20

Tembok itu runtuh oleh karena tindakan Allah yang langsung. Kota itu dapat direbut karena ketaatan Israel kepada firman Allah dan iman mereka akan kuasa-Nya yang ajaib (Ibr 11:30; 1Yoh 5:4). Karena kota itu tidak dibangun kembali selama beberapa ratus tahun, sedikit sekali sisa-sisa kota yang dihancurkan yang ditemukan pada lapisan tanah masa itu; sebagian besar yang tersisa musnah karena dimakan cuaca.

(0.1769075974026) (Yos 13:6) (full: AKU SENDIRI AKAN MENGHALAU MEREKA. )

Nas : Yos 13:6

Allah berjanji untuk menghalau orang-orang Kanaan di hadapan Israel, namun janji ini tergantung pada ketaatan Israel. Karena orang Israel mengabaikan untuk menghalau semua penduduk negeri itu, Allah membiarkan beberapa orang tinggal di antara umat-Nya. Hal ini mendatangkan banyak persoalan bagi bangsa Israel, khususnya mereka mudah jatuh ke dalam penyembahan berhala. Allah tidak terikat dengan janji-janji-Nya jikalau kita tidak setia pada syarat-syaratnya.

(0.1769075974026) (Yos 23:13) (full: KETAHUILAH DENGAN SESUNGGUHNYA. )

Nas : Yos 23:13

Janji-janji Allah bukannya tidak bersyarat bagi orang Israel. Kasih kepada Allah yang terungkap dalam ketaatan kepada perintah-perintah-Nya, iman akan pemeliharaan-Nya, dan pemisahan dari orang fasik menjadi syarat-syarat untuk menerima berkat, persekutuan, dan kekuatan-Nya (ayat Yos 23:3-13). Allah sendiri yang menyediakan kasih karunia yang diperlukan untuk memelihara persekutuan perjanjian di antara Allah dengan umat-Nya.

(0.1769075974026) (1Sam 10:6) (full: MANUSIA LAIN. )

Nas : 1Sam 10:6

Allah mengubah sifat batin Saul melalui pengurapan-Nya dengan Roh Kudus (bd. ayat 1Sam 10:9). Perubahan ini tidak bersifat permanen atau tanpa syarat, tetapi sesuatu yang dapat dipelihara hanya oleh ketaatan kepada Allah. Kemudian Saul menolak untuk taat kepada Allah sehingga, setelah itu Roh Kudus meninggalkannya (1Sam 13:13-14; 15:11; 16:14).

(0.1769075974026) (1Raj 20:35) (full: ROMBONGAN NABI )

Nas : 1Raj 20:35

(versi Inggris NIV -- para putra nabi). Mereka adalah murid para nabi yang sedikit banyak telah dibina oleh para nabi yang lebih tua dan berpengalaman seperti Elisa (bd. 2Raj 2:3,5,7,15; 4:1,38; 5:22; 6:1; 2Raj 9:1). Mereka berhubungan dekat dengan nabi pemimpin mereka, menentang penyembahan Baal, dan mengajarkan ketaatan dan kesetiaan kepada Tuhan Allah. Mereka dikenal karena bernubuat dengan kuasa Roh.

(0.1769075974026) (2Raj 5:10) (full: MANDI ... DALAM SUNGAI YORDAN. )

Nas : 2Raj 5:10

Elisa menyuruh Naaman mandi dalam air sungai Yordan yang keruh sebagai cara sederhana untuk menunjukkan kerendahan hati dan ketaatan. Lagi pula, dengan menaati perintah itu, Naaman mustahil mengatakan bahwa dia sembuh karena manusia atau secara alami; baik orang Israel maupun orang Aram tahu bahwa Sungai Yordan tidak dapat menyembuhkan penyakit kusta. Naaman perlu tahu bahwa kesembuhannya terjadi secara ajaib oleh kasih karunia dan kuasa Allah melalui sabda nabi-Nya.

(0.1769075974026) (Neh 13:17) (full: MELANGGAR KEKUDUSAN HARI SABAT. )

Nas : Neh 13:17

Umat Allah telah membiarkan kepentingan usaha dan keinginan akan benda-benda dunia menghancurkan ketaatan mereka kepada perintah Allah untuk menjadikan Sabat suatu hari perhentian. Orang percaya PB harus senantiasa waspada akan pencobaan untuk membiarkan usaha mencari kekayaan dan keberhasilan mengganti keinginan untuk mengormati dan menyembah Allah sebagai yang diperintahkan-Nya. Kita harus "mencari dahulu kerajaan Allah dan kebenarannya" (Mat 6:33;

lihat cat. --> Mat 12:1).

[atau ref. Mat 12:1]

(0.1769075974026) (Mzm 23:3) (full: IA MENYEGARKAN JIWAKU. )

Nas : Mazm 23:3

Ketika aku menjadi putus asa (Mazm 42:12), Gembala yang Baik membangkitkan dan menghidupkan kembali jiwa aku melalui kuasa dan kasih karunia-Nya (Ams 25:13). "Ia membimbing aku" dengan Roh Allah (Rom 8:14) pada jalan yang benar, yang sesuai dengan jalan kekudusan-Nya (bd. Rom 8:5-14). Tanggapanku adalah ketaatan: aku mengikuti Gembala dan mendengarkan suara-Nya (Yoh 10:3-4); aku tidak akan mengikuti "suara orang-orang asing" (Yoh 10:5).

(0.1769075974026) (Mzm 119:121) (full: JANGANLAH MENYERAHKAN AKU KEPADA PEMERAS-PEMERASKU. )

Nas : Mazm 119:121

Seperti pemazmur, orang percaya dapat memohon pertolongan dari Allah, berlandaskan

  1. (1) ketaatan dan kasih untuk Firman-Nya (ayat Mazm 119:121-122),
  2. (2) janji-janji Allah di dalam Firman-Nya yang pasti (ayat Mazm 119:123),
  3. (3) kemurahan dan kasih Allah yang kokoh (ayat Mazm 119:124),
  4. (4) komitmen kita untuk melayani Dia (ayat Mazm 119:125), dan
  5. (5) kebutuhan mendesak di dalam hidup kita (ayat Mazm 119:126).
(0.1769075974026) (Pkh 12:13) (full: TAKUTLAH AKAN ALLAH DAN BERPEGANGLAH PADA PERINTAH-PERINTAH-NYA. )

Nas : Pengkh 12:13

Seluruh kitab Pengkhotbah harus dipahami dengan mengingat ayat penutup ini. Salomo mulai dengan penilaian yang sinis tentang hidup sebagai sia-sia, tetapi dia berakhir dengan nasihat serius tentang di mana makna hidup dapat ditemukan. Takut akan Allah, kasih kepada Dia dan Firman-Nya, serta ketaatan kepada perintah-perintah-Nya membawa tujuan dan kepuasan yang tidak dapat ditemukan melalui cara yang lain.

(0.1769075974026) (Yes 20:3) (full: SEBAGAI TANDA DAN ALAMAT. )

Nas : Yes 20:3

Yesaya menaati Allah sekalipun itu berarti mempermalukan diri selama tiga tahun. Jikalau ketaatan kita kepada Allah dan pemisahan kita dari cara-cara fasik adalah sebagaimana seharusnya, maka kita juga kadangkala akan mengalami celaan, malu, dan kehinaan. Kebenaran dan penganiayaan sering kali berjalan bersama

(lihat cat. --> Mat 5:10).

[atau ref. Mat 5:10]

(0.1769075974026) (Yes 29:5) (full: SEGALA PASUKAN LAWANMU. )

Nas : Yes 29:5-8

Walaupun hukuman yang dahsyat akan menimpa Yerusalem, peristiwa itu tidak akan meliputi kebinasaan total. Allah akan melepaskan umat-Nya dan memusnahkan musuh-musuh Yerusalem. Penggambaran Yesaya mungkin sekali mengacu kepada pelepasan mereka dari pasukan Asyur ketika Sanherib menyerbu (lih. Yes 10:5-19). Sayang, bahkan mukjizat ini pun dari Allah tidak menghasilkan suatu pertobatan menyeluruh dan ketaatan sejati dalam umat-Nya; karena itu suatu hukuman yang lebih hebat datang kemudian, pada waktu Babel menyerbu (605, 597, dan 586 SM).

(0.1769075974026) (Zef 1:1) (full: )

Penulis : Zefanya

Tema : Hari Tuhan

Tanggal Penulisan: + 630 SM

Latar Belakang

Zefanya, yang namanya berarti "Tuhan menyembunyikan", adalah putra dari buyut Raja Hizkia yang bernubuat selama masa pemerintahaan Yosia (639-609 SM), penguasa saleh yang terakhir di Yehuda (Zef 1:1). Dengan mengacu kepada Yerusalem sebagai "tempat ini" (Zef 1:4) dan penggambaran yang tepat dari topografi dan dosa-dosanya, menunjukkan bahwa dia adalah penduduk ibu kota. Sebagai keturunan keluarga raja dan kerabat Raja Yosia berarti bahwa ia bisa keluar-masuk istana kerajaan. Dapat dipahami bahwa nubuat-nubuatnya berfokus pada firman Tuhan bagi Yehuda dan bangsa-bangsa lainnya.

Dosa-dosa yang dituduhkan Zefanya kepada Yerusalem dan Yehuda (Zef 1:4-13; Zef 3:1-7) menunjukkan bahwa ia bernubuat sebelum pembaharuan dan kebangunan di bawah Yosia, pada saat dosa-dosa yang hebat dari para pendahulu Yosia yang jahat (Manasye, Amon) masih merajalela di kalangan masyarakat. Pada tahun ke-12 dari pemerintahan Yosia (tahun 627 SM) barulah raja mulai membersihkan bangsa itu dari penyembahan berhala dan menghidupkan kembali ibadah yang benar kepada Tuhan; delapan tahun kemudian ia memerintahkan untuk memperbaiki dan menyucikan Bait Salomo. Pada waktu itu ditemukan sebuah salinan hukum Tuhan (bd. 2Raj 22:1-10). Gambaran yang diberikan Zefanya mengenai keadaan rohani dan moral Yehuda yang menyedihkan pasti ditulis sekitar 630 SM. Sangat mungkin pemberitaan nubuat Zefanya secara langsung mempengaruhi raja dan membantu memberi semangat kepada gerakan pembaharuan raja. Tanggal 630 SM selanjutnya diperkuat oleh kenyataan bahwa Babel sama sekali tidak disebutnya sebagai kekuatan yang patut diperhitungkan pada skala internasional; Babel baru mulai bangkit dengan naiknya Nabopolasar ke takhta pada tahun 625 SM. Akan tetapi, Zefanya menubuatkan kebinasaan Asyur yang perkasa, suatu peristiwa yang terjadi pada tahun 612 SM bersama dengan jatuhnya Niniwe. Yeremia merupakan rekan Zefanya yang lebih muda.

Tujuan

Zefanya bernubuat dan menulis untuk memperingatkan Yehuda dan Yerusalem mengenai datangnya hukuman Allah yang mengancam yang disebut "hari Tuhan yang hebat" (Zef 1:14). Penerapan jangka pendek nubuat ini ialah bahwa Yehuda yang murtad akan menerima ganjaran yang sesuai dengan kejahatan mereka, sebagaimana halnya bangsa-bangsa kafir di sekitar mereka, yang disebut satu per satu oleh Zefanya. Penerapan jangka panjangnya berkenaan dengan gereja dan dunia pada akhir sejarah. Zefanya juga menulis untuk membesarkan hati orang saleh bahwa Allah kelak akan memulihkan umat-Nya; ketika itu Yehuda akan menyanyikan pujian kepada Allah mereka yang adil, yang tinggal di antara mereka.

Survai

Sebagian besar kitab ini adalah peringatan serius mengenai hukuman Allah yang akan datang. Zefanya melihat datangnya hukuman yang meliputi seluruh dunia karena dosa-dosa umat manusia (Zef 1:2; Zef 3:8), tetapi secara khusus ia memfokus pada hukuman yang akan menimpa Yehuda karena dosanya (Zef 1:4-18; Zef 3:1-7). Zefanya menyampaikan nubuat yang mengimbau agar bangsa itu bertobat dan mencari Tuhan dalam kerendahan hati sebelum keputusan itu dilaksanakan (Zef 2:1-3); pertobatan nasional itu terjadi sebagian selama kebangunan di bawah Yosia (627-609 SM).

Zefanya juga bernubuat mengenai datangnya hukuman atas lima bangsa asing: Filistia, Amon, Moab, Etiopia, dan Asyur (Zef 2:14-15). Setelah mengulas dosa-dosa Yerusalem lagi (Zef 3:1-7), sang nabi menubuatkan suatu waktu ketika Allah akan mengumpulkan kembali, menebus, dan memulihkan umat-Nya. Mereka akan bersorak dengan gembira sebagai penyembah sejati Tuhan Allah; Dia akan ada di tengah-tengah mereka sebagai pahlawan perang yang menang (Zef 3:9-20).

Ciri-ciri Khas

Lima ciri utama menandai kitab Zefanya.

  1. (1) Zefanya adalah satu-satunya nabi yang memberikan asal keturunannya dengan cukup terinci, mundur empat angkatan hingga Raja Hizkia.
  2. (2) Kitab ini menyajikan penyataan yang paling luas dalam PL mengenai "hari Tuhan" yang mendatang.
  3. (3) Kitab ini menunjukkan bahwa umat Allah perlu dihadapkan dengan peringatan-peringatan-Nya, dan juga dihibur dengan janji-janji-Nya.
  4. (4) Kitab ini berisi ajaran yang cukup rinci mengenai kaum sisa yang setia yang akan dipulihkan pada hari lawatan Tuhan itu (Zef 3:9-20).
  5. (5) Penyataan Zefanya mengenai hari murka Allah yang akan datang atas orang jahat dan hari keselamatan bagi umat-Nya menyumbang kepada penyataan PB tentang akhir zaman.

Penggenapan Dalam Perjanjian Baru

Yesus mungkin dua kali menyinggung tentang Zefanya (Zef 1:2-3; bd. Mat 13:40-42; Zef 1:15; bd. Mat 24:29); kedua acuan itu berkaitan dengan kedatangan Yesus yang kedua kali. Para penulis PB memahami berita Zefanya tentang "hari Tuhan" sebagai suatu gambaran mengenai aneka peristiwa eskatologis yang diawali dengan kesengsaraan besar dan diakhiri dengan kembalinya Yesus untuk menghakimi orang yang hidup dan yang telah mati (bd. Zef 1:14 dengan Wahy 6:17; Zef 3:8 dengan Wahy 16:1). Sering kali PB mengacu kepada kedatangan Kristus yang kedua kali dan hari penghakiman sebagai "hari-Nya" (mis. 1Kor 3:13; bd. 2Tim 1:12,18; 2Tim 4:8).

(0.1769075974026) (Mal 4:4) (full: INGATLAH KEPADA TAURAT. )

Nas : Mal 4:4

Maleakhi memberitahukan umat Allah bahwa untuk selamat pada hari Tuhan, mereka harus taat pada hukum-Nya. Iman kepada Allah selalu mencakup sikap ketaatan dari hati kepada-Nya. Orang percaya di dalam Kristus masih dituntut untuk menaati tuntutan-tuntutan moral dari hukum PL dan juga perintah-perintah Kristus

(lihat cat. --> Mat 5:17;

[atau ref. Mat 5:17]

lihat art. HUKUM PERJANJIAN LAMA).

(0.1769075974026) (Mat 22:11) (full: BERPAKAIAN PESTA. )

Nas : Mat 22:11

Banyak orang yang mengaku menjadi anggota Kerajaan Sorga di atas muka bumi ini tidak memakai pakaian pesta sehingga mereka tidak termasuk golongan orang yang terpilih (ayat Mat 22:14). "Pakaian pesta" melambangkan kesiapan -- sekarang sudah memiliki iman yang benar pada Kristus dan ketaatan yang terus-menerus yang dimungkinkan oleh kasih karunia Kristus (bd. Mat 24:44; 25:21). Kristus menunjuk orang yang tidak berpakaian pesta itu agar membuat kita sekalian mawas diri dan bertanya, "Tuhan, sayakah orang itu ?"

(0.1769075974026) (Mat 24:9) (full: KAMU ... AKAN DIBENCI. )

Nas : Mat 24:9

Semua orang yang percaya kepada Kristus dapat mengharapkan kesukaran sepanjang ziarah mereka di bumi ini. Menderita bagi Kristus karena ketaatan kita kepada-Nya dan sabda-Nya merupakan bagian yang tak terpisahkan dari iman Kristen (bd. Yoh 15:20; 16:33; Kis 14:22; Rom 5:3;

lihat cat. --> Mat 5:10).

[atau ref. Mat 5:10]

(0.1769075974026) (Luk 11:23) (full: SIAPA TIDAK BERSAMA AKU, IA MELAWAN AKU. )

Nas : Luk 11:23

Tidak mungkin kita bersikap netral dalam konflik rohani antara Kerajaan Kristus dan kuasa kejahatan.

  1. 1) Mereka yang tidak, bersama Kristus, melawan Iblis dan kejahatan, sebenarnya telah menentang Yesus Kristus. Setiap orang sedang bertarung, kalau tidak pada pihak Kristus dan kebenaran, tentu pada pihak Iblis dan orang fasik.
  2. 2) Perkataan Yesus menuduh tiap usaha untuk bersikap netral atau berkompromi dengan ketidakbenaran, atau ketaatan yang tidak sepenuh.
(0.1769075974026) (Yoh 8:42) (full: JIKALAU ALLAH ADALAH BAPAMU. )

Nas : Yoh 8:42

Di sini Yesus menyatakan suatu prinsip keselamatan yang mendasar, yakni, bukti menjadi anak Allah sejati (yaitu, dilahirkan kembali oleh Allah) terdiri atas sikap kasih seorang terhadap Yesus. Oleh karena alasan ini seseorang harus mempertunjukkan sikap iman dan ketaatan yang sungguh-sungguh. Jikalau tidak demikian, pernyataan bahwa seseorang adalah anak Allah tidaklah berlaku (bd. ayat Yoh 8:31; 10:2-5,14,27-28; Yoh 14:15,21).



TIP #03: Coba gunakan operator (AND, OR, NOT, ALL, ANY) untuk menyaring pencarian Anda. [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA