(0.34947436666667) | (1Yoh 2:19) |
(full: MEREKA BERASAL DARI ANTARA KITA.
) Nas : 1Yoh 2:19 Ketika para antikristus itu meninggalkan persekutuan dengan orang percaya yang sejati, mereka tidak lagi memiliki hubungan yang menyelamatkan dengan Kristus. Kenyataan ini memperhitungkan dua kemungkinan:
|
(0.34947436666667) | (1Yoh 3:15) |
(full: TIDAK ADA SEORANG PEMBUNUH YANG TETAP MEMILIKI HIDUP YANG KEKAL.
) Nas : 1Yoh 3:15 Alkitab pada umumnya membedakan antara beberapa jenis dosa: dosa yang tidak disengaja (Im 4:2,13,22; 5:4-6; lihat cat. --> Im 4:2; lihat cat. --> Bil 15:31), dosa yang tidak terlalu serius (Mat 5:19), dosa yang disengaja (bd. 1Yoh 5:16-17) dan dosa yang mendatangkan kematian rohani (1Yoh 5:16). Yohanes menekankan bahwa ada dosa tertentu yang tidak akan dilakukan oleh orang percaya yang sungguh-sungguh dilahirkan kembali karena hidup kekal Kristus tinggal dalam mereka (bd. 1Yoh 2:11,15-16; 1Yoh 3:6-10,14-15; 4:20; 5:2; 2Yoh 1:9). Dosa-dosa ini, karena kehebatannya dan karena berasal dari roh seseorang, menunjukkan pemberontakan yang kuat kepada Allah, pemisahan dari Kristus, kejatuhan dari kasih karunia dan pemutusan dari hidup keselamatan yang vital (Gal 5:4).
|
(0.34947436666667) | (2Yoh 1:9) |
(full: TIDAK TINGGAL DI DALAM AJARAN KRISTUS.
) Nas : 2Yoh 1:9 Mereka yang menolak penyataan semula dari Kristus dan para rasul tidak memiliki Allah. Walaupun mereka mengaku mengenal Allah (1Yoh 2:4), mereka tertipu jikalau mereka tidak tinggal dalam ajaran Kristus; mereka yang meninggalkan ajaran Kristus meninggalkan Kristus sendiri. Semua teologi yang tidak berpegang kepada kebenaran yang dinyatakan dalam PB bukan merupakan teologi Kristen dan harus ditolak (lihat cat. --> Ef 2:20). [atau ref. Ef 2:20] |
(0.34947436666667) | (Why 1:3) |
(full: BERBAHAGIALAH IA YANG MEMBACAKAN.
) Nas : Wahy 1:3 Ini adalah yang pertama dari tujuh "ucapan bahagia" atau ucapan berkat yang ditemukan dalam kitab Wahyu, yang dikaruniakan kepada mereka yang membaca, mendengar, dan taat kepada perkara-perkara yang tertulis di dalam kitab ini. Enam ucapan berkat lainnya dapat ditemukan dalam Wahy 14:13; 16:15; 19:9; 20:6; 22:7; 22:14 (bd. Luk 11:28). Kenyataan bahwa orang percaya harus melaksanakan perintah-perintah kitab Wahyu menunjukkan bahwa kitab ini bersifat praktis dengan petunjuk-petunjuk moral dan bukan sekadar suatu nubuat tentang perkara-perkara yang akan datang. Kita harus membaca kitab ini bukan saja demi memahami rencana Allah untuk masa yang akan datang bagi dunia dan umat-Nya, tetapi juga demi mempelajari dan menerapkan prinsip-prinsip rohani yang besar. Terutama sekali, kitab ini harus membawa kita lebih dekat kepada Yesus Kristus dalam iman, pengharapan, dan kasih. |
(0.34947436666667) | (Why 2:20) |
(full: ENGKAU MEMBIARKAN WANITA IZEBEL, YANG MENYEBUT DIRINYA NABIAH.
) Nas : Wahy 2:20 Suatu dosa yang umum dalam jemaat di Tiatira adalah kecenderungan untuk membiarkan dosa, ketidakbenaran atau ajaran yang tidak alkitabiah dalam diri para pemimpinnya (ayat Wahy 2:14,20).
|
(0.34947436666667) | (Why 3:1) |
(full: ENGKAU MATI.
) Nas : Wahy 3:1 Jemaat di Sardis telah mati secara rohani, dan hanya beberapa anggotanya yang tinggal setia kepada Injil. Secara lahiriah, tampaknya mereka hidup dan aktif serta memiliki keberhasilan dan kerohanian yang terkenal baik. Bisa jadi mereka memiliki bentuk penyembahan yang menarik, tetapi bukan kuasa dan kebenaran yang sejati dari Roh Kudus. Yesus melihat kehidupan batin dan hati umat itu. |
(0.34947436666667) | (Why 16:12) |
(full: RAJA-RAJA YANG DATANG DARI SEBELAH TIMUR.
) Nas : Wahy 16:12 Ini adalah bangsa-bangsa yang berasal dari daerah Asia Timur yang akan turut serta di dalam suatu perang besar, yang dikendalikan oleh kuasa roh-roh jahat untuk menuju ke perang Harmagedon (lihat cat. --> Wahy 16:16; [atau ref. Wahy 16:16] Wahy 19:17-21). Malaikat keenam itu mempersiapkan jalan untuk peperangan terakhir dari zaman ini dengan mengeringkan sungai Efrat, hingga mengizinkan bala tentara dari sebelah timur untuk memasuki kawasan Israel (Yes 11:15). |
(0.34947436666667) | (Why 17:4) |
(full: CAWAN EMAS.
) Nas : Wahy 17:4 Cawan ini "penuh dengan segala kekejian", tetapi indah di bagian luar, menyatakan keadaan rohani dari gereja yang murtad pada akhir zaman (bd. Mat 23:27-28). Gereja yang memegang cawan emas itu akan menawarkan kepada orang baik Allah maupun kepuasan duniawi, yaitu kekristenan yang sesat yang meyakinkan anggota-anggotanya bahwa mereka dapat menikmati percabulan dan masih diterima oleh Allah. |
(0.34947436666667) | (Why 17:11) |
(full: RAJA KEDELAPAN.
) Nas : Wahy 17:11 Binatang, yaitu antikristus (pasal Wahy 13:1-18), akan menjadi kepala kekaisaran dunia yang terakhir. Ia adalah "satu dari ketujuh raja" (lihat cat. --> Wahy 17:10 sebelumnya), [atau ref. Wahy 17:10] tetapi juga merupakan "yang kedelapan". Ia menjadi bagian dari sistem dunia yang tidak mengenal Allah sama seperti ketujuh raja yang pertama, namun ia bukanlah salah satu daripadanya (lihat cat. --> Wahy 17:8). [atau ref. Wahy 17:8] Antikristus itu akan dibinasakan pada akhir masa kesengsaraan. |
(0.34947436666667) | (Why 20:3) |
(full: IA JANGAN LAGI MENYESATKAN BANGSA-BANGSA.
) Nas : Wahy 20:3 Bangsa-bangsa yang akan ada selama pemerintahan Kristus di bumi terdiri atas orang percaya yang hidup pada akhir masa kesengsaraan. (lihat cat. --> Wahy 19:21; lihat cat. --> Wahy 20:4). [atau ref. Wahy 19:21; 20:4] Sekalipun kadang kala istilah "bangsa-bangsa" dipakai secara khusus untuk orang-orang yang tidak percaya, namun Yohanes memakainya juga untuk menunjuk kepada orang-orang yang telah diselamatkan. (Wahy 21:24; 22:2). |
(0.34947436666667) | (Why 21:4) |
(full: MENGHAPUS SEGALA AIR MATA DARI MATA MEREKA.
) Nas : Wahy 21:4 Akibat dosa, seperti dukacita, kesakitan, kemurungan, dan kematian (Wahy 7:16-17; Kej 3:1-24; Yes 35:10; 65:19; Rom 5:12), hilang untuk selama-lamanya, karena hal-hal yang jahat dari langit dan bumi yang pertama telah lenyap sama sekali. Walaupun mengingat segala sesuatu yang layak diingat, orang percaya rupanya tidak akan mengingat apa yang menyebabkan mereka berdukacita (Yes 65:17). |
(0.34947436666667) | (Kej 1:2) | (jerusalem: belum berbentuk dan kosong) Ini menterjemahkan dua kata Ibrani, tohu dan bohu, yang berarti: tidak berisi dan kosong. Ungkapan tsb, seperti juga halnya dengan istilah "gelap gulita menutupi samudera raya", "Roh Allah" dan "air", adalah bahasa kiasan yang mempunyai arti negatip. Dengan istilah itu pengarang sudah mulai merintis jalan menuju pengertian bahwa penciptaan bermula dengan tidak adanya apa-apa |
(0.34947436666667) | (Kej 1:7) | (jerusalem: Allah menjadikan) Selain menciptakan dengan firmanNya (Berfirmanlah Allah), Allah menciptakan juga dengan "menjadikan", ialah sebuah perbuatan. Begitu Allah menjadikan bintang-bintang, Kej 1:16, bintang-bintang melata, Kej 1:25, dan manusia, Kej 1:26. Istilah itu diambil alih dari sebuah tradisi kuno yang serupa dengan tradisi yang menjadi sumber bagi kisah penciptaan yang kedua, Kej 2:4-25. Sebab dalam Kej 2:4-25 Allah juga "menjadikan" dan "membentuk" bumi dan langit, manusia dan semua binatang. Tradisi kuno itu oleh pengarang digabung dengan pikirannya sendiri tentang penciptaan, yang lebih halus dan rohaniah. |
(0.34947436666667) | (Kej 1:24) | (jerusalem: binatang melata) Harafiah: sengaja sesuatu yang merayap (atau: bergerak, Kej 1:21). Termasuk ke dalamnya ular, cicak dsb, tetapi juga serangga dan binatang-binatang kecil lainnya. |
(0.34947436666667) | (Kej 4:16) | (jerusalem: tanah Nod) Daerah itu tidak dikenal. Kata Nod menyinggung nama julukan yang diberikan Allah kepada Kain, yaitu "orang pengembara", Ibraninya: nad, Kej 4:14, di tanah Nod. |
(0.34947436666667) | (Kej 5:3) | (jerusalem: menurut rupa dan gambarnya) Jadi persamaan manusia dengan Allah adalah sesuatu yang terdapat pada manusia alamiah dan turun-temurun diteruskan. |
(0.34947436666667) | (Kej 6:3) | (jerusalem: seratus dua puluh tahun saja) ialah umur hidup manusia yang paling lama, sebagaimana waktu itu ditentukan Allah. Mengenai tradisi Para Imam lih catatan pada Kej 5:1. |
(0.34947436666667) | (Kej 9:7) | (jerusalem: bertambah banyak) Ada yang mengusulkan perbaikan naskah Ibrani dengan mengganti kata rebu (bertambah banyaklah) dengan kata redu (taklukkanlah), Kej 1:28. |
(0.34947436666667) | (Kej 15:1) | (jerusalem) Kisah ini berasal dari tradisi Yahwista. Tetapi barangkali dengannya digabungkan unsur-unsur pertama dalam kitab Kejadian yang berasal dari tradisi Elohista. Kepercayaan Abraham diuji. Pelaksanaan janji-janji Allah nampaknya tertunda. Lalu janji-janji itu diperbaharui dengan diperkuat dengan sebuah perjanjian. Janji mengenai negeri yang akan menjadi miliki Abraham menjadi janji utama.- Janji-janji yang diberikan Allah kepada para bapa bangsa dan yang menjadi bukti belas kasihan dan kasih setia Allah oleh Perjanjian Baru dihubungkan dengan karya Yesus Kristus, bdk Kis 2:39; Rom 4:13+. |
(0.34947436666667) | (Kej 15:6) | (jerusalem: lalu percayalah Abram....) Kepercayaan Abraham itu mengenai sebuah janji yang secara manusiawi tidak mungkin terlaksana. Allah menganggap kepercayaan itu sebagai jasa (bdk Ula 24:13; Maz 106:31) dan memperhitungkannya sebagai kebenaran. Orang "benar" ialah orang yang karena lurus hati dan patuh berkenan pada Allah. Paulus mengutip ayat ini untuk membuktikan bahwa pembenaran tergantung pada kepercayaan melulu dan bukan pada perbuatan menurut hukum Taurat. Akan tetapi kepercayaan Abraham itu mempengaruhi segala tingkah-lakunya dan menjadi penjiwa segala perbuatannya. Oleh karena itu Yakobus mengutip ayat ini untuk mengutuk kepercayaan "yang mati", kepercayaan yang tidak diamalkan dengan perbuatan kepercayaan. |