Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 21 - 26 dari 26 ayat untuk Engkau sebagai AND book:15 (0.001 detik)
Pindah ke halaman: Sebelumnya 1 2
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.77) (Ezr 7:1) (sh: Tidak pelayanan tidak berarti tidak baca Alkitab (Rabu, 8 Desember 1999))
Tidak pelayanan tidak berarti tidak baca Alkitab

Tidak pelayanan tidak berarti tidak baca Alkitab. Ezra tidak berkesempatan melayani Allah sebagai imam di Babilon. Meskipun dia memiliki garis keturunan yang langsung dari Harun untuk menjadi seorang imam besar, namun lingkungan tidak memungkinkan dia melakukan itu. Keadaan demikian tidak membuat dia menjadi buta Alkitab, sebaliknya menjadi seorang ahli Alkitab. Kerinduan membaca Alkitab bukan terpelihara karena adanya pelayanan, akan tetapi ada dan terpelihara karena persekutuan kita dengan Tuhan yang tak akan dipuaskan dengan hanya melayani.

Hal pertama dan utama. Kesempatan pelayanan yang tidak diperoleh di Babilon, terbuka bagi Ezra ketika dia pulang ke negerinya, yaitu melayani di Bait Allah. Bangsa yang menuju pada pembaharuan itu memerlukan sesuatu yang sangat mutlak yang harus ada dan pertama, yaitu pengajaran firman Tuhan. Namun sebelum pembaharuan tersebut dimulai, pemimpin haruslah mempunyai prioritas yang utama terlebih dahulu, yaitu bahwa ia harus meneliti dan melakukan pengajaran firman Tuhan itu dalam kehidupannya.

Renungkan: Setiap orang yang mengajar dan menyaksikan kebenaran firman Tuhan, harus lebih dahulu membaca, memahami, dan menerapkan pengajaran dalam kehidupannya.

(0.77) (Ezr 7:28) (sh: Bukan pemimpin "One man show" (bekerja sendiri) (Jumat, 10 Desember 1999))
Bukan pemimpin "One man show" (bekerja sendiri)

Bukan pemimpin "One man show" (bekerja sendiri). Ezra diberi wewenang yang besar dari raja Koresy, namun hal ini tidak membuat dia ingin mengungkungi semua bidang pelayanan yang ada. Ezra berpikir realistis, mengakui keterbatasan dirinya. Sebagai pemimpin, Ezra mengikuti peraturan yang ada dan berlaku yaitu "siapa" yang harus memimpin "apa". Karena itu ketika di antara orang-orang yang dipimpin kembali ke Yerusalem tidak ada orang Lewi, maka dia memutuskan untuk meminta didatangkan orang Lewi. Baginya tugas menyelenggarakan ibadah di rumah Allah adalah tugas orang Lewi.

Perlunya budaya malu. Malunya Ezra perlu diteladani. Ia sudah memproklamirkan siapa Allah dan apa yang akan dilakukan-Nya bagi bangsa Yehuda. Jika sekarang Ezra menghadapi masalah, ia hanya akan berpaling kepada Allah, bukan kepada raja Koresy yang secara lahiriah mampu memberikan pertolongan. Ia malu jika ia tidak menerapkan apa yang ia yakini dan imani. Kristen harus belajar dari sikap dan keyakinan iman Ezra. Apa artinya mengandalkan diri dan orang lain, bila hal yang sesungguhnya itu berasal dari Allah? Lebih tepat dan lebih terjamin apabila kita langsung berpaling kepada Allah!

Renungkan: Peliharalah budaya malu kepada Allah, hal itu akan mengontrol kemauan diri untuk bergantung kepada manusia.

(0.77) (Ezr 8:31) (sh: Dinamika kerja Allah (Sabtu, 11 Desember 1999))
Dinamika kerja Allah

Dinamika kerja Allah. Tanpa perlindungan tentara Koresy, Ezra dan kawan-kawan tiba dengan selamat di Yerusalem. Dua hal Allah lakukan yaitu melindungi dan menghindarkan. Ketika Allah mengizinkan ada bahaya, Ia akan melindungi sehingga bahaya itu tidak akan melukai atau memberikan dampak. Sedangkan menghindarkan membuat mereka tidak akan mengerti bahaya. Dinamika yang indah, yaitu bahwa Allah yang bersama dalam komunitas melindungi dan berjalan paling depan untuk menuntun sehingga bahaya dihindarkan. Indah sekali, bukan hanya raja dan para wakil raja, bahkan bupati pun digerakkan hatinya oleh Allah.

Administrasi yang teratur. Penimbangan perak dan emas dilakukan pada hari ke empat. Ada pengawasan seorang imam dan dibantu orang Lewi yang bisa dianggap sebagai saksi. Kemudian hasilnya dibukukan. Inilah keteraturan administrasi dalam kegiatan pelayanan. Administrasi yang berlaku dalam gereja masa kini sering menimbulkan kesan "amburadul" (berantakan). Ada hamba Tuhan yang terlalu jauh mencampuri urusan administrasi, sehingga urusan pelayanan terbengkalai. Sebaliknya ada juga yang tidak mau tahu tentang urusan administrasi. Gereja harus menyeimbangkan gerak laju pelayanan dengan penerapan administrasi yang teratur dan bertanggungjawab.

(0.77) (Ezr 9:10) (sh: Nikah campur adalah perbuatan dosa di hadapan Allah (Senin, 13 Desember 1999))
Nikah campur adalah perbuatan dosa di hadapan Allah

Nikah campur adalah perbuatan dosa di hadapan Allah. Pernikahan adalah bentuk hubungan yang terpenting dan paling berpengaruh dalam kehidupan antarmanusia. Alkitab menjadikan hubungan nikah sebagai gambaran hubungan Allah dan umat-Nya yang timbal balik. Tuhan Allah melarang pernikahan campur dilakukan umat-Nya, supaya di dalam keluarga terpelihara kemurnian iman dalam satu dasar iman yang teguh. Tetapi umat melakukan hal yang bertolak belakang dengan yang Allah perintahkan bagi mereka. Selama berada di pembuangan Allah tidak meninggalkan umat, tetapi ketika kembali ke Yerusalem umat melakukan pernikahan campur.

Bergantung pada kemurahan Allah. Bila terlanjur nikah campur, apa yang harus dilakukan? Ezra menyadari keseriusan umat menyadari kesalahan tersebut. Mereka mengakui dan memohon belas kasihan Tuhan. Tuhan akan mengampuni dan mengubah hal yang salah itu. Tetapi untuk memperbaiki dibutuhkan usaha maksimal dan proses yang panjang. Janganlah mengulang dosa yang sama, meskipun tersedia pengampunan Allah.

Renungkan: Pengampunan disediakan bukan supaya kita bebas melakukan dosa, tetapi supaya menyadari bahwa pengampunan adalah kemurahan Allah.

(0.77) (Ezr 4:2) (full: BIARLAH KAMI TURUT MEMBANGUN. )

Nas : Ezr 4:2

Musuh-musuh Allah (mungkin orang Samaria, lih. 2Raj 17:24-34) berusaha untuk menyusup di antara orang Yahudi dan mengacaukan pembangunan Bait Suci dengan berpura-pura kesatuan dan tawaran untuk bersama-sama memajukan pekerjaan Tuhan.

  1. 1) Lawan orang Yehuda (ayat Ezr 4:1) menyatakan bahwa mereka menyembah dan mempersembahkan korban kepada Tuhan Allah seperti orang Yahudi. Akan tetapi, mereka juga mempertahankan dewa-dewa mereka sendiri dan tidak menerima Firman Allah yang tertulis sebagai kekuasaan mendasar bagi umat-Nya

    (lihat cat. --> 2Raj 17:24).

    [atau ref. 2Raj 17:24]

    Tawaran bantuan yang memperdayakan itu adalah suatu komplotan jahat untuk melemahkan iman dan komitmen kaum sisa yang dipulihkan itu.
  2. 2) Alkitab mengingatkan bahwa Iblis akan berusaha untuk memutarbalikkan berita Allah dan mendatangkan kehancuran rohani kepada kaum sisa kudus Allah melalui tawaran kerja sama dari orang percaya palsu yang tidak setia kepada penyataan Firman Allah yang diilhamkan (lih. Mat 24:24; Kis 20:27-31; 2Kor 11:13-15; Wahy 2:1-3:22).
  3. 3) Kesatuan di antara orang-orang yang menyembah Tuhan adalah suatu ajaran alkitabiah yang penting, tetapi kesatuan itu harus dilandaskan pada iman yang sungguh-sungguh, kebenaran yang taat, serta kesetiasn kepada kebenaran Allah yang telah dinyatakan

    (lihat cat. --> Ef 4:3;

    lihat cat. --> Ef 4:5;

    lihat cat. --> Ef 4:11;

    lihat cat. --> Ef 4:13).

    [atau ref. Ef 4:3-13]

(0.77) (Ezr 9:2) (full: MENGAMBIL ISTERI DARI ANTARA ANAK PEREMPUAN ORANG-ORANG ITU. )

Nas : Ezr 9:2

Ketika Ezra tiba di Yerusalem, ia menemukan banyak orang, termasuk para imam, orang Lewi, dan para pejabat, telah menikah dengan wanita yang menyembah dewa-dewa lain serta mengikuti kebiasaan kafir yang menjijikkan dan cemar (ayat Ezr 9:1-2,11). Kawin campur dengan orang yang tidak beriman secara jelas dilarang dalam hukum Musa (Kel 34:11-16; Ul 7:1-4; bd. Mazm 106:35); PB juga melarang umat perjanjian Allah yang baru untuk menikahi orang yang tidak percaya (1Kor 7:39; bd. 2Kor 6:14).



TIP #09: Klik ikon untuk merubah tampilan teks alkitab dan catatan hanya seukuran layar atau memanjang. [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA