(0.0884399375) | (Ayb 1:20) |
(full: SUJUDLAH IA DAN MENYEMBAH.
) Nas : Ayub 1:20 Ayub menanggapi semua musibah yang menimpa dirinya dengan kesedihan yang sangat, tetapi juga dengan kerendahan hati yang tunduk kepada Allah dan terus menyembah Dia di tengah-tengah kesukaran yang hebat (ayat Ayub 1:21; 2:10).
|
(0.0884399375) | (Ayb 10:16) |
(full: SEPERTI SINGA ENGKAU AKAN MEMBURU AKU.
) Nas : Ayub 10:16 Karena Ayub sedang menderita kesengsaraan hebat, ia merasa Allah memusuhinya. PB memberikan penyataan yang lebih lengkap mengenai kesulitan, sehingga orang percaya dapat bersukacita dalam penderitaan.
|
(0.0884399375) | (Ayb 38:4) |
(full: DASAR BUMI.
) Nas : Ayub 38:4 Perkataan Allah hanya membahas dunia alami dari ciptaan dan alam. Ia melukiskan rahasia dan kerumitan semesta alam sambil menyatakan bahwa caranya mengatur dunia jauh melampaui jangkauan pemahaman kita. Allah ingin Ayub mengerti bahwa kegiatan-Nya di alam semesta itu dapat dibandingkan dengan pemerintahan-Nya dalam tatanan moral dan rohani semesta alam ini, dan pengertian lengkap mengenai cara-cara Allah tidak akan dijumpai dalam hidup ini. Tetapi kitab Ayub menyatakan bahwa apabila semua kebenaran telah diketahui, cara-cara dan tindakan-tindakan Allah akan tampak sebagai adil dan benar. |
(0.0884399375) | (Mzm 10:8) |
(full: DI TEMPAT YANG TERSEMBUYI IA MEMBUNUH ORANG YANG TAK BERSALAH.
) Nas : Mazm 10:8-10 Ayat-ayat ini dapat dikenakan kepada mereka yang berdagang ganja, alkohol, dan melaksanakan pengguguran kandungan yang mengakibatkan kehancuran jasmaniah, emosional, dan rohani banyak orang.
|
(0.0884399375) | (Mzm 14:1) |
(full: ORANG BEBAL.
) Nas : Mazm 14:1-7 Orang bebal adalah orang yang hidup seakan-akan tidak ada Allah. Orang bebal menyatakan pemberontakan mereka terhadap Allah dengan dua cara.
|
(0.0884399375) | (Mzm 17:1) |
(full: DENGARKANLAH, TUHAN.
) Nas : Mazm 17:1 Seruan pemazmur kepada Tuhan agar doanya didengar dilandaskan bukan hanya atas kemurahan dan kasih karunia Allah, tetapi juga atas ketaatannya yang setia kepada kehendak dan jalan Allah (ayat Mazm 17:1-5). Allah telah memeriksa hatinya dan menemukan bahwa usahanya untuk menyenangkan diri-Nya bukan pura-pura (bd. 1Yoh 3:18-21). Bahwa Daud memohon kepada Allah berlandaskan kesetiaan pribadinya mengungkapkan kebenaran dasar bahwa Allah telah berjanji untuk mendengar doa mereka yang menghormati dan mengasihi-Nya (lihat cat. --> Yoh 15:7). [atau ref. Yoh 15:7] Syarat mutlak pertama bagi setiap doa yang sungguh-sungguh ialah hati nurani yang bersih dan hidup yang murni (lihat cat. --> 1Yoh 3:22; [atau ref. 1Yoh 3:22] lihat art. BERDOA DENGAN EFEKTIF). |
(0.0884399375) | (Mzm 23:5) |
(full: MENYEDIAKAN HIDANGAN.
) Nas : Mazm 23:5 Allah digambarkan sebagai memperhatikan semua kebutuhanku di tengah-tengah berbagai kekuatan jahat yang berusaha merusak kehidupan dan jiwaku (lih. Rom 8:31-39).
|
(0.0884399375) | (Mzm 105:1) |
(full: BERSYUKURLAH KEPADA TUHAN.
) Nas : Mazm 105:1-45 Mazmur ini memanggil Israel untuk menyembah, memuji, menaati, dan mencari Tuhan (ayat Mazm 105:1-4) karena Dia secara ajaib telah menuntun sejarah pribadi dan kelompok mereka supaya menciptakan dan memelihara bangsa Israel sebagai bangsa kudus yang mematuhi hukum-hukum-Nya yang benar (ayat Mazm 105:5-45). Pemazmur bermaksud untuk membangkitkan rasa syukur di dalam umat itu atas pemeliharaan Tuhan di dalam hidup mereka, sukacita karena memiliki tanah kudus, dan kesetiaan kepada Dia dan firman-Nya. Demikian pula, sebagai orang percaya kita harus menoleh ke belakang dan ingat sejarah Allah dengan kita; melakukan hal itu seharusnya membangkitkan rasa terima kasih dan kesetiaan yang meningkat kepada Dia yang menyerahkan nyawa-Nya karena kita (Rom 8:32; Gal 2:20). |
(0.0884399375) | (Mzm 119:9) |
(full: FIRMAN-MU.
) Nas : Mazm 119:9 Firman Allah (Ibr. _dabar_) merupakan penyataan diri-Nya secara umum dan semua perintah serta janji-Nya. |
(0.0884399375) | (Mzm 127:3) |
(full: ANAK-ANAK LELAKI ADALAH MILIK PUSAKA DARIPADA TUHAN.
) Nas : Mazm 127:3 Di bawah perjanjian yang lama suatu keluarga besar dianggap suatu berkat, sedangkan tidak memiliki anak dianggap kutukan (Kej 30:2,18; Kej 33:5; 48:9; Ul 7:13). Di bawah perjanjian yang baru adanya banyak anak belum tentu menjadi tanda perkenan ilahi, demikian pula tidak mempunyai anak bukan tanda kutukan. Sebuah keluarga besar mungkin merupakan kemalangan apabila anak-anak tidak dipelihara dengan baik dan dituntun kepada keselamatan dalam Kristus; tidak memiliki anak bisa menjadi berkat jikalau hidup dan waktu dibaktikan kepada pelayanan Tuhan (1Kor 7:7-8,32-33). Semua anak orang percaya harus dipandang sebagai karunia Allah yang menuntut tanggung jawab yang bijaksana dan setia. Hanya apabila jalan-jalan dan perintah-perintah Tuhan diterima, diajar dan ditaati oleh orang-tua dan anak-anak maka mereka akan mengalami berkat Allah (lih. pasal Mazm 128:1-6; lihat art. ORANG-TUA DAN ANAK-ANAK). |
(0.0884399375) | (Mzm 147:6) |
(full: TUHAN MENEGAKKAN KEMBALI ORANG-ORANG YANG TERTINDAS
) Nas : Mazm 147:6 (versi Inggris NIV -- orang-orang yang rendah hati). Istilah "rendah hati" (Ibr. _anawah_) sering kali mencakup gagasan penderitaan dan mengacu kepada orang yang tertindas. Karena orang semacam itu tidak dapat mengatasi semua persoalan dan tanggung jawab hidup ini dengan kekuatan sendiri, dengan rendah hati mereka berseru kepada Allah memohon pertolongan dan kekuatan-Nya.
|
(0.0884399375) | (Mzm 150:1) |
(full: PUJILAH ALLAH.
) Nas : Mazm 150:1 Pujian yang benar kepada Allah tidak akan terbatas pada ruang ibadah saja (ayat Mazm 150:1-2,6). Kita dapat sungguh-sungguh memuji Allah hanya bila kita melihat kebesaran dan kebaikan-Nya, serta mengingat dan merenungkan segala sesuatu yang telah dilakukan oleh-Nya dalam penciptaan dan penebusan serta kehidupan pribadi kita. Dengan demikian pujian merupakan suatu tanggapan berkuasa dari hati yang mengungkapkan sukacita, ucapan syukur, dan kerinduan untuk bersekutu dengan Tuhan kita. Selain memuji Allah dengan nyanyian dan alat musik kita di tempat ibadah, kita dapat memuji Allah dengan hidup yang penuh kasih dan sukacita (1Yoh 4:19), dengan iman di dalam Kristus (Yoh 1:7), dengan kemenangan atas kuasa-kuasa Iblis (Ef 6:10-18), dengan kelaparan rohani untuk kerajaan dan kebenaran-Nya (Mat 6:33), dengan pengabdian kepada Firman-Nya (pasal Mazm 119:1-176), dengan kasih Allah yang dicurahkan ke dalam hati kita oleh Roh Kudus (Rom 5:5), dengan pemberitaan Injil-Nya (Rom 1:16), dan dengan pengharapan akan kedatangan-Nya kembali yang tidak lama lagi (Tit 2:13; lihat art. PUJIAN). |
(0.0884399375) | (Ams 6:1) |
(full: JIKALAU ENGKAU MENJADI PENANGGUNG.
) Nas : Ams 6:1 Ayat ini memperingatkan terhadap menjadi penanggung seorang sahabat (bd. Ams 11:15; 17:18; 22:26) yang artinya menanggung utang seseorang jikalau dia gagal membayarnya. Hal ini menjadikan keadaan keuangan si penanggung tergantung pada tindakan sahabat itu dan mungkin ia akan mengalami hal-hal yang tidak terkendalikan. Keadaan ini bisa mendatangkan kemiskinan (bd. Ams 22:26-27) dan kehilangan ikatan persahabatan yang sudah lama. Akan tetapi, ini tidak berarti bahwa kita harus menolak untuk membantu sesama yang sungguh-sungguh membutuhkan keperluan hidup yang pokok (Kel 22:14; Im 25:35; Mat 5:42); tetapi kita harus memberi kepada orang miskin, bukan meminjamkan (bd. Mat 14:21; Mr 10:21; lihat cat. --> Ams 19:17). [atau ref. Ams 19:17] |
(0.0884399375) | (Yes 38:5) |
(full: TELAH KUDENGAR DOAMU.
) Nas : Yes 38:5 Pernyataan Allah bahwa Hizkia harus siap untuk mati dan doa Hizkia kepada Allah (ayat Yes 38:2) mengandung berbagai implikasi penting bagi hubungan kita dengan Allah.
|