TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Yoel 1:1--2:11

Konteks
Judul
1:1 Firman TUHAN 1  yang datang a  kepada Yoel b  bin Petuel.
Tulah belalang sebagai hukuman TUHAN
1:2 Dengarlah ini, c  hai para tua-tua 2 , d  pasanglah telinga, hai seluruh penduduk negeri! e  Pernahkah terjadi seperti ini dalam zamanmu, atau dalam zaman nenek moyangmu? f  1:3 Ceritakanlah tentang itu kepada anak-anakmu, g  dan biarlah anak-anakmu menceritakannya kepada anak-anak mereka, dan anak-anak mereka kepada angkatan h  yang kemudian. 1:4 Apa yang ditinggalkan belalang 3  i  pengerip telah dimakan belalang pindahan, apa yang ditinggalkan belalang pindahan telah dimakan belalang pelompat, dan apa yang ditinggalkan j  belalang pelompat telah dimakan k  belalang pelahap. 1:5 Bangunlah, hai pemabuk 4 , dan menangislah! Merataplah, hai semua peminum anggur l  karena anggur baru, sebab sudah dirampas m  dari mulutmu anggur itu! 1:6 Sebab maju menyerang negeriku suatu bangsa 5  yang kuat dan tidak terbilang banyaknya; n  giginya bagaikan gigi o  singa, dan taringnya bagaikan taring singa betina. 1:7 Telah dibuatnya pohon anggurku menjadi musnah, p  dan pohon araku q  menjadi buntung; dikelupasnya kulitnya sama sekali dan dilemparkannya, sehingga carang-carangnya menjadi putih. 1:8 Merataplah seperti anak dara yang berlilitkan kain kabung r  karena mempelai, kekasih masa mudanya. 1:9 Korban sajian dan korban curahan s  sudah lenyap dari rumah TUHAN; dan berkabunglah t  para imam, yakni pelayan-pelayan TUHAN. 1:10 Ladang sudah musnah, tanah berkabung, u  sebab gandum sudah musnah, buah anggur v  sudah kering, minyak sudah menipis. w  1:11 Para petani x  menjadi malu, tukang-tukang kebun anggur meratap karena gandum dan karena jelai, y  sebab sudah musnah z  panen ladang. 1:12 Pohon anggur sudah kering dan pohon ara sudah merana; a  pohon delima, b  juga pohon korma dan pohon apel, segala pohon di padang sudah mengering. c  Sungguh, kegirangan melayu dari antara anak-anak manusia. 1:13 Lilitkanlah kain kabung d  dan mengeluhlah, hai para imam; merataplah, hai para pelayan e  mezbah; masuklah, bermalamlah dengan memakai kain kabung, hai para pelayan Allahku, sebab sudah ditahan dari rumah Allahmu, korban sajian dan korban curahan. f  1:14 Adakanlah puasa g  yang kudus, maklumkanlah perkumpulan raya; kumpulkanlah para tua-tua dan seluruh penduduk negeri h  ke rumah TUHAN, Allahmu, dan berteriaklah 6  i  kepada TUHAN. j  1:15 Wahai, hari itu! k  Sungguh, hari TUHAN 7  l  sudah dekat, datangnya sebagai pemusnahan dari Yang Mahakuasa. m  1:16 Bukankah di depan mata kita sudah lenyap n  makanan, sukaria dan sorak-sorai o  dari rumah Allah p  kita? 1:17 Biji-bijian menjadi kering di dalam tanah, q  lumbung-lumbung sudah licin tandas, rengkiang-rengkiang sudah runtuh, sebab gandum sudah habis. 1:18 Betapa mengeluhnya hewan dan gempar kawanan-kawanan lembu, sebab tidak ada lagi padang rumput r  baginya; juga kawanan kambing domba terkejut. s  1:19 Kepada-Mu, ya TUHAN, aku berseru, t  sebab api u  telah memakan habis tanah gembalaan v  di padang gurun, dan nyala api telah menghanguskan segala pohon di padang. 1:20 Juga binatang-binatang di padang menjerit karena rindu kepada-Mu, w  sebab wadi telah kering, x  dan apipun telah memakan habis tanah gembalaan y  di padang gurun. 2:1 Tiuplah sangkakala 8  z  di Sion a  dan berteriaklah di gunung-Ku b  yang kudus! Biarlah gemetar seluruh penduduk negeri, sebab hari TUHAN c  datang, sebab hari itu sudah dekat; d  2:2 suatu hari gelap gulita e  dan kelam kabut, f  g  suatu hari berawan h  dan kelam pekat; i  seperti fajar di atas gunung-gunung terbentang suatu bangsa j  yang banyak dan kuat, yang serupa itu tidak pernah ada sejak purbakala, k  dan tidak akan ada lagi sesudah itu turun-temurun, pada masa yang akan datang. 2:3 Di depannya api l  memakan habis, di belakangnya nyala api berkobar. Tanah di depannya seperti Taman Eden, m  tetapi di belakangnya padang gurun tandus, n  dan sama sekali tidak ada yang dapat luput. 2:4 Rupanya seperti kuda, o  dan seperti kuda balapan mereka berlari. 2:5 Seperti gemertaknya kereta-kereta, p  mereka melompat-lompat di atas puncak gunung-gunung; seperti geletiknya nyala api q  yang memakan habis jerami; seperti suatu bangsa yang kuat, teratur barisannya untuk berperang. 2:6 Terhadapnya bangsa-bangsa gemetar, r  segala muka bertambah menjadi pucat pasi. s  2:7 Seperti pahlawan t  mereka berlari, seperti prajurit mereka naik tembok; dan mereka masing-masing berjalan terus u  dengan tidak membelok v  dari jalannya; 2:8 mereka tidak berdesak-desakan, mereka berjalan terus masing-masing di jalannya; mereka menerobos pertahanan dengan tombak, mereka tidak membiarkan barisannya terputus. 2:9 Mereka menyerbu ke dalam kota, mereka berlari ke atas tembok, mereka memanjat ke dalam rumah-rumah, w  mereka masuk melalui jendela-jendela x  seperti pencuri. 2:10 Di depannya bumi gemetar, y  langit bergoncang; z  matahari dan bulan menjadi gelap, a  dan bintang-bintang menghilangkan cahayanya. b  2:11 Dan TUHAN c  memperdengarkan suara-Nya d  di depan tentara-Nya. e  Pasukan-Nya sangat banyak dan pelaksana firman-Nya kuat. Betapa hebat f  dan sangat dahsyat hari TUHAN! Siapakah yang dapat menahannya? g 
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[1:1]  1 Full Life : FIRMAN TUHAN.

Nas : Yoel 1:1

Sang nabi menunjukkan bahwa beritanya adalah firman yang langsung diterimanya dari Tuhan. Karena itu ada sangkut-paut dengan semua angkatan orang percaya.

[1:2]  2 Full Life : DENGARLAH INI, HAI PARA TUA-TUA.

Nas : Yoel 1:2

Umat Allah telah kewalahan oleh malapetaka yang dahsyat. Bagi Yoel, krisis ini dikirim oleh Allah, dan para tua-tua serta umat itu harus berpaling kepada Tuhan dan berseru memohon pertolongan-Nya.

[1:4]  3 Full Life : BELALANG.

Nas : Yoel 1:4

Sifat krisis itu ialah wabah belalang hebat yang menimpa seluruh negeri; seluruh daerah pedusunan dan tumbuh-tumbuhan rusak, dan umat itu menghadapi kelaparan besar. Arti yang tepat dari keempat jenis belalang yang disebut di sini tidak jelas; mungkin yang dimaksud adalah berbagai tahap pertumbuhan belalang.

[1:5]  4 Full Life : BANGUNLAH, HAI PEMABUK.

Nas : Yoel 1:5

Mabuk adalah satu-satunya dosa yang disebutkan dalam Yoel. Mungkin disebutkannya dosa ini menunjukkan bahwa kepekaan moral umat itu terhadap dosa dan kejahatan sudah demikian tumpul sehingga mereka tidak menyadari ketika mereka mencemarkan kekudusan Allah. Gereja harus waspada agar tidak perlahan-lahan menerima cara-cara dunia dan tidak menyadari segala yang mendukakan Roh Kudus

(lihat cat. --> Ef 4:30;

[atau ref. Ef 4:30]

lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA).

[1:6]  5 Full Life : SUATU BANGSA.

Nas : Yoel 1:6

Belalang itu disamakan dengan pasukan perkasa sebuah bangsa besar, dengan tentara yang tak terhitung banyaknya.

[1:14]  6 Full Life : PUASA YANG KUDUS ... BERTERIAKLAH.

Nas : Yoel 1:14

Karena kerusakan parah negeri itu dan kesesakan antara umat Allah, Yoel meminta mereka untuk meningkatkan perkabungan mereka, bersyafaat kepada Allah dengan puasa dan doa siang malam, dan bertobat dari semua dosa. Dewasa ini umat Allah mungkin tidak benar-benar mengalami wabah belalang, tetapi mungkin jemaat mereka tertindih oleh kesulitan yang besar, dosa dan penyakit yang merusak keluarga demi keluarga (bd. 1Kor 11:30-32). Pola alkitabiah untuk menyelesaikan situasi seperti itu ialah para gembala dan kaum awam bersama-sama harus menyadari bahwa pertolongan, kuasa dan berkat Allah sangat kurang. Mereka harus kembali kepada Dia dengan kesungguhan, intensitas, pertobatan dan syafaat yang diterangkan oleh Yoel (ayat Yoel 1:13-14; 2:12-17).

[1:15]  7 Full Life : HARI TUHAN.

Nas : Yoel 1:15

"Hari Tuhan" merupakan tema utama kitab ini (bd. Yoel 2:1,11,31; Yoel 3:14); istilah ini bisa mengacu kepada

  1. (1) hukuman Allah saat itu atas umat-Nya atau atas bangsa-bangsa asing;
  2. (2) hukuman Allah yang terakhir atas semua kejahatan pada akhir zaman ini, yang mencakup Kesengsaraan Besar selama tujuh tahun dan kembalinya Kristus ke bumi untuk memerintah

    (lihat cat. --> 1Tes 5:2).

    [atau ref. 1Tes 5:2]

    Pada saat ini di dalam kitab Yoel, istilah ini terutama mengacu kepada hukuman Allah ketika itu, walaupun menjadi peringatan akan hari yang akan datang. Yoel berbicara lebih banyak tentang hari Tuhan yang terakhir itu dalam dua pasal selanjutnya.

[2:1]  8 Full Life : TIUPLAH SANGKALALA.

Nas : Yoel 2:1-2

Yoel memperkuat peringatannya dengan mengacu kepada "gelap gulita dan kelam kabut", lambang-lambang hukuman dan kebinasaan. Tanggapan yang tepat terhadap hari hukuman Allah ialah ketakutan dan kegentaran.



TIP #21: Untuk mempelajari Sejarah/Latar Belakang kitab/pasal Alkitab, gunakan Boks Temuan pada Tampilan Alkitab. [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA