TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Wahyu 18:9-13

Konteks
18:9 Dan raja-raja di bumi, yang telah berbuat cabul dan hidup dalam kelimpahan i  dengan dia, j  akan menangisi dan meratapinya 1 , k  apabila mereka melihat asap api yang membakarnya. l  18:10 Mereka akan berdiri jauh-jauh m  karena takut akan siksaannya dan mereka akan berkata: "Celaka, celaka engkau, hai kota yang besar, n  Babel, hai kota yang kuat, sebab dalam satu jam o  saja sudah berlangsung penghakimanmu!" 18:11 Dan pedagang-pedagang p  di bumi menangis dan berkabung q  karena dia, sebab tidak ada orang lagi r  yang membeli barang-barang mereka, 18:12 yaitu barang-barang dagangan dari emas dan perak, permata dan mutiara, dari lenan halus dan kain ungu, dari sutera dan kain kirmizi, pelbagai jenis barang dari kayu yang harum baunya, pelbagai jenis barang dari gading, pelbagai jenis barang dari kayu yang mahal, dari tembaga, besi dan pualam, s  18:13 kulit manis dan rempah-rempah, wangi-wangian, mur dan kemenyan, anggur, minyak, tepung halus dan gandum, lembu sapi, domba, kuda dan kereta, budak dan bahkan nyawa manusia. t 
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[18:9]  1 Full Life : RAJA-RAJA ... MENANGISI DAN MERATAPINYA.

Nas : Wahy 18:9

Semua orang yang terutama memperhatikan uang, kemewahan, kepuasan dan kesenangan akan menangis dan berkabung, karena ilah kehidupan mereka dihancurkan. Mereka tidak lagi beruntung dalam perdagangan, karena kekayaannya yang banyak telah hilang (bd. Yak 5:1-6). Di sini dengan jelas Allah menunjukkan kebencian-Nya terhadap usaha dan pemerintahan yang dilandaskan atas ketamakan dan kuasa yang bersifat menjajah. Ia menentang setiap orang yang memburu kekayaan, kedudukan dan kesenangan, bukannya nilai-nilai sederhana dari Yesus Kristus. Mereka yang hidup dalam kemewahan dan kesenangan yang mementingkan diri sendiri akan diruntuhkan oleh murka Allah.



TIP #03: Coba gunakan operator (AND, OR, NOT, ALL, ANY) untuk menyaring pencarian Anda. [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA