TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Wahyu 17:2

Konteks
17:2 Dengan dia raja-raja di bumi telah berbuat cabul, dan penghuni-penghuni bumi 1  telah mabuk oleh anggur percabulannya. x "

Wahyu 17:4

Konteks
17:4 Dan perempuan itu memakai kain ungu dan kain kirmizi yang dihiasi dengan emas, permata dan mutiara, d  dan di tangannya ada suatu cawan e  emas 2  penuh dengan segala kekejian dan kenajisan percabulannya. f 

Wahyu 18:3

Konteks
18:3 karena semua bangsa telah minum dari anggur hawa nafsu cabulnya t  dan raja-raja di bumi telah berbuat cabul dengan dia, u  dan pedagang-pedagang di bumi telah menjadi kaya v  oleh kelimpahan hawa nafsunya. w "
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[17:2]  1 Full Life : PENGHUNI-PENGHUNI BUMI.

Nas : Wahy 17:2

Kekerabatan sejati dari pelacur besar itu

(lihat cat. --> Wahy 17:1 sebelum ini)

[atau ref. Wahy 17:1]

bukan dengan Kristus, tetapi dengan dunia.

  1. 1) Orang munafik dan nabi-nabi palsu meraih keberhasilan duniawi sebagai akibat dari ajarannya, sebab ia mendorong orang duniawi bergabung dengannya. Sistem agama palsu mengizinkan anggota-anggotanya untuk mengaku berasal dari Allah, namun pada saat yang sama juga berbuat zina.
  2. 2) Hal berkompromi dengan kuasa politik dan toleransi terhadap ketidakbenaran menjadi ciri-cirinya. Sebagai seorang pelacur, gereja yang murtad menjual dirinya kepada dunia pada setiap kesempatan yang ada (Wahy 18:3).

[17:4]  2 Full Life : CAWAN EMAS.

Nas : Wahy 17:4

Cawan ini "penuh dengan segala kekejian", tetapi indah di bagian luar, menyatakan keadaan rohani dari gereja yang murtad pada akhir zaman (bd. Mat 23:27-28). Gereja yang memegang cawan emas itu akan menawarkan kepada orang baik Allah maupun kepuasan duniawi, yaitu kekristenan yang sesat yang meyakinkan anggota-anggotanya bahwa mereka dapat menikmati percabulan dan masih diterima oleh Allah.



TIP #30: Klik ikon pada popup untuk memperkecil ukuran huruf, ikon pada popup untuk memperbesar ukuran huruf. [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA