Mazmur 48:1-3
KonteksMazmur 74:2-4
Konteks74:2 Ingatlah akan umat-Mu yang telah Kauperoleh x pada zaman purbakala, y yang Kautebus z menjadi bangsa milik-Mu a sendiri! Ingatlah akan gunung Sion b yang Engkau diami. c 74:3 Ringankanlah langkah-Mu ke tempat yang rusak d terus-menerus; segala-galanya telah dimusnahkan musuh di tempat kudus. 74:4 Lawan-lawan-Mu mengaum e di tempat pertemuan-Mu dan telah mendirikan panji-panji f mereka sebagai tanda.
Mazmur 125:1-2
KonteksIbrani 13:13
Konteks13:13 Karena itu marilah kita pergi kepada-Nya 2 j di luar perkemahan dan menanggung kehinaan-Nya. k
[48:1] 1 Full Life : KOTA ALLAH KITA.
Nas : Mazm 48:2
Yang dimaksud dengan kota Allah kita dan kota Raja Besar (ayat Mazm 48:3) ialah Yerusalem (Mat 5:35). Kota ini akan didirikan "untuk selama-lamanya" (ayat Mazm 48:9). Apa yang dimulai Allah dalam PL akan diselesaikan di Yerusalem baru pada akhir zaman (Wahy 21:10-22:5;
lihat art. KOTA YERUSALEM).
[13:13] 2 Full Life : KARENA ITU MARILAH KITA PERGI KEPADA-NYA.
Nas : Ibr 13:13
Menjadi pengikut Kristus berarti pergi di "luar perkemahan". Bagi orang-orang Kristen Yahudi yang menerima surat ini, perkemahan tersebut melambangkan agama Yahudi. Bagi kita perkemahan itu dunia dengan semua kenikmatan dosa, nilai-nilai yang tidak kudus dan sasaran-sasaran yang bersifat sementara. Kita harus ikut menanggung kehinaan Kristus agar dapat mengikut Dia, berbagi rasa dengan Dia, menjadi sahabat-Nya, manunggal dengan-Nya, dan menyatakan kepada dunia keputusan kita untuk tunduk kepada patokan-patokan dan maksud-maksud-Nya. Dengan pergi ke luar pintu gerbang, kita menjadi orang-orang asing di bumi (ayat Ibr 13:14; 11:13). Sekalipun demikian kita bukan tanpa kota karena kita mencari kota yang akan datang, kota yang "mempunyai dasar, yang direncanakan dan dibangun oleh Allah" (Ibr 11:10,14,16; 13:14).