Mazmur 29:10
Konteks29:10 TUHAN bersemayam di atas air bah, s TUHAN bersemayam sebagai Raja untuk selama-lamanya. t
Mazmur 38:4-5
Konteks38:4 (38-5) sebab kesalahanku telah menimpa f kepalaku; semuanya seperti beban berat yang menjadi terlalu berat g bagiku. 38:5 (38-6) Luka-lukaku h berbau busuk, i bernanah oleh karena kebodohanku; j
Mazmur 38:10
Konteks38:10 (38-11) jantungku berdebar-debar, t kekuatanku hilang, u dan cahaya matakupun lenyap v dari padaku.
Mazmur 69:23
Konteks69:23 (69-24) Biarlah mata mereka menjadi gelap, sehingga mereka tidak melihat; buatlah pinggang mereka goyah senantiasa! k
Mazmur 74:16
Konteks74:16 Punya-Mulah siang, punya-Mulah juga malam. Engkaulah yang menaruh benda penerang c dan matahari.
Mazmur 89:47
Konteks89:47 (89-48) Ingatlah apa umur hidup w itu, betapa sia-sia Kauciptakan semua anak manusia!
Mazmur 90:1
KonteksMazmur 90:3
Konteks90:3 Engkau mengembalikan manusia kepada debu, dan berkata: "Kembalilah, hai anak-anak manusia! f "
Mazmur 102:11
Konteks102:11 (102-12) Hari-hariku seperti bayang-bayang b memanjang, dan aku sendiri layu c seperti rumput.
Mazmur 104:18
Konteks104:18 gunung-gunung tinggi adalah bagi kambing-kambing m hutan, bukit-bukit batu adalah tempat perlindungan bagi pelanduk. n
Mazmur 104:20
Konteks104:20 Apabila Engkau mendatangkan gelap, q maka haripun malamlah; r ketika itulah bergerak segala binatang hutan. s
Mazmur 119:98
Konteks119:98 Perintah-Mu membuat aku lebih bijaksana 2 g dari pada musuh-musuhku, sebab selama-lamanya itu ada padaku.
[90:1] 1 Full Life : ENGKAULAH TEMPAT PERTEDUHAN KAMI.
Nas : Mazm 90:1-17
Doa ini, yang dianggap digubah Musa, mungkin ditulis sementara 40 tahun ketika Allah membuat Israel mengembara di padang gurun sebagai hukuman atas ketidaksetiaan mereka (Ul 8:15). Suatu angkatan orang Israel yang tidak taat mati selama ini (bd. ayat Mazm 90:7-11; lih. Bil 14:22-33). Setelah mengakui semua pelanggaran mereka dan hukuman Allah, Musa mendoakan pemulihan perkenan dan berkat Allah.
[119:98] 2 Full Life : PERINTAH-MU MEMBUAT AKU LEBIH BIJAKSANA.
Nas : Mazm 119:98
Melalui pengabdian kita kepada Firman Allah kita belajar melihat hidup ini sebagaimana Allah melihatnya, menghargai apa yang dihargai-Nya dan mengasihi apa yang dikasihi oleh-Nya. Kita menyesuaikan diri kita dengan pikiran Allah
(lihat cat. --> 1Kor 2:16).
[atau ref. 1Kor 2:16]