Matius 26:1-9
KonteksPemberitahuan keempat tentang penderitaan Yesus -- Rencana untuk membunuh Yesus
26:1 Setelah Yesus selesai dengan segala pengajaran-Nya l itu, berkatalah Ia kepada murid-murid-Nya:
26:2 "Kamu tahu, bahwa dua hari lagi akan dirayakan Paskah 1 , m maka Anak Manusia akan diserahkan untuk disalibkan."
26:3 Pada waktu itu berkumpullah n imam-imam kepala dan tua-tua bangsa Yahudi di istana Imam Besar yang bernama Kayafas, o
26:4 dan mereka merundingkan suatu rencana untuk menangkap Yesus dengan tipu muslihat dan untuk membunuh Dia. p
26:5 Tetapi mereka berkata: "Jangan pada waktu perayaan, supaya jangan timbul keributan q di antara rakyat."
Yesus diurapi
26:6 Ketika Yesus berada di Betania, r di rumah Simon si kusta,
26:7 datanglah seorang perempuan kepada-Nya membawa sebuah buli-buli pualam berisi minyak wangi yang mahal. Minyak itu dicurahkannya ke atas kepala Yesus, yang sedang duduk makan.
26:8 Melihat itu murid-murid gusar dan berkata: "Untuk apa pemborosan ini?
26:9 Sebab minyak itu dapat dijual dengan mahal dan uangnya dapat diberikan kepada orang-orang miskin."


Nas : Mat 26:2
Paskah (Yun. _pascha_) merupakan suatu hari raya musim semi yang dikaitkan dengan peristiwa Israel meninggalkan Mesir. Paskah merayakan perihal malaikat maut "melewati" rumah-rumah orang Ibrani karena darah anak domba telah dibubuhkan pada kedua tiang pintu dan ambang atas pintu rumah mereka (lih. Kel 12:7,11;
lihat art. PASKAH).
Penyaliban Kristus terjadi pada saat "hari persiapan Paskah" (Yoh 19:14). Kristus adalah "anak domba Paskah kita ... juga telah disembelih" (1Kor 5:7).