Lukas 3:15
Konteks3:15 Tetapi karena orang banyak sedang menanti dan berharap, dan semuanya bertanya dalam hatinya tentang Yohanes, y kalau-kalau ia adalah Mesias, z
Lukas 4:14
KonteksLukas 6:11
Konteks6:11 Maka meluaplah amarah h mereka, lalu mereka berunding, apakah yang akan mereka lakukan terhadap Yesus.
Lukas 9:60
Konteks9:60 Tetapi Yesus berkata kepadanya: "Biarlah orang mati menguburkan orang mati; tetapi engkau, pergilah dan beritakanlah Kerajaan Allah n di mana-mana."
Lukas 10:9
Konteks10:9 dan sembuhkanlah orang-orang sakit yang ada di situ dan katakanlah kepada mereka: Kerajaan Allah 1 x sudah dekat padamu.
Lukas 11:20
Konteks11:20 Tetapi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Allah, q maka sesungguhnya Kerajaan Allah 2 r sudah datang kepadamu.
Lukas 12:17
Konteks12:17 Ia bertanya dalam hatinya: Apakah yang harus aku perbuat, sebab aku tidak mempunyai tempat di mana aku dapat menyimpan hasil tanahku.
Lukas 14:17
Konteks14:17 Menjelang perjamuan itu dimulai, ia menyuruh hambanya mengatakan kepada para undangan: Marilah, sebab segala sesuatu sudah siap.
Lukas 22:15
Konteks22:15 Kata-Nya kepada mereka: "Aku sangat rindu makan Paskah ini bersama-sama dengan kamu, sebelum Aku menderita. a
Lukas 22:24
Konteks[10:9] 1 Full Life : SEMBUHKANLAH ORANG-ORANG SAKIT ... KERAJAAN ALLAH.
Nas : Luk 10:9
Sekali lagi Yesus menekankan bahwa "Kerajaan Allah" dikaitkan dengan penyembuhan orang sakit. Untuk keterangan lebih lanjut tentang hal ini
lihat cat. --> Luk 9:2.
[atau ref. Luk 9:2]
[11:20] 2 Full Life : SETAN ... KERAJAAN ALLAH.
Nas : Luk 11:20
Bagian ayat ini memperlihatkan tiga hal:
- 1) Keberhasilan Kerajaan Allah di bumi ini secara langsung berbanding dengan penghancuran pekerjaan Iblis dan pembebasan orang berdosa dari perbudakan dosa dan kuasa setan;
- 2) Iblis akan menentang kedatangan Kerajaan Kristus di bumi (ayat Luk 11:24-26; bd. Mat 13:18-30; Wahy 12:12);
- 3) Yesus mempertunjukkan kuasa ilahi dalam hal mengusir setan-setan,
mengalahkan Iblis dan merampas miliknya (ayat Luk 11:20-22). Untuk
penjelasan lebih lanjut mengenai hal ini,
lihat art. KERAJAAN ALLAH; dan
lihat art. KUASA ATAS IBLIS DAN SETAN-SETAN.
[22:24] 3 Full Life : KEBESARAN YANG SEJATI.
Nas : Luk 22:24-30
Kebesaran yang sejati menyangkut roh dalam batin dan hati. Sifat itu terlihat dalam hidup seseorang yang menampakkan kasihnya bagi Kristus dalam kerendahan hati yang tulus (Fili 2:3), dalam kerinduan untuk melayani Allah dan sesama manusia, dan dalam kerelaan untuk dipandang sebagai yang paling tidak penting di dalam Kerajaan Allah.
- 1) Kita harus memahami bahwa kebesaran itu bukanlah kedudukan, jabatan, kepemimpinan, kuasa, pengaruh, gelar pendidikan, ketenaran, kemampuan, prestasi atau keberhasilan yang besar. Itu bukanlah apa yang kita kerjakan bagi Allah, tetapi keadaan rohani kita di hadapan Dia (ayat Luk 22:25-27; Mat 18:3-4; 20:25-28).
- 2) Kebesaran yang sejati menuntut agar kita menjadi besar dalam hal-hal yang benar. Kita perlu belajar untuk menjadi besar di dalam iman, kerendahan hati, watak yang saleh, hikmat, penguasaan diri, kesabaran, dan kasih (Gal 5:22-23). Itu berarti memiliki kebesaran Kristus yang "mencintai keadilan dan membenci kefasikan" (Ibr 1:9).
- 3) Kebesaran yang sejati menyangkut kasih yang sepenuh hati dan penyerahan diri kepada Allah. Itu menuntut untuk terus mengabdi dan setia di manapun Allah memutuskan untuk menempatkan kita. Karena itu, dalam pandangan Allah, yang terbesar di dalam Kerajaan-Nya adalah mereka yang memiliki kasih yang terbesar bagi Dia dan komitmen kepada Firman yang dinyatakan (Luk 21:3; Rom 12:1-2).
- 4) Pengabdian diri akan meningkatkan hasil-hasil kita dalam pekerjaan Allah, namun hanya pada tempat di mana Allah telah menempatkan saudara dan di lingkungan karunia-karunia yang telah di berikan-Nya kepada saudara (Rom 12:3-8; 1Kor 12:1-31).