Imamat 12:2
Konteks12:2 "Katakanlah kepada orang Israel: Apabila seorang perempuan bersalin dan melahirkan anak laki-laki 1 , maka najislah ia selama tujuh hari. Sama seperti pada hari-hari ia bercemar kain f ia najis.
Imamat 15:10
Konteks15:10 Setiap orang yang kena kepada sesuatu bekas tempat orang tadi menjadi najis sampai matahari terbenam. Siapa yang mengangkatnya, f haruslah mencuci pakaiannya, membasuh tubuhnya dengan air dan ia menjadi najis sampai matahari terbenam.
Imamat 15:25
Konteks15:25 Apabila seorang perempuan berhari-hari lamanya mengeluarkan lelehan, yakni lelehan darah u yang bukan pada waktu cemar kainnya, atau apabila ia mengeluarkan lelehan lebih lama dari waktu cemar kainnya, maka selama lelehannya yang najis itu perempuan itu adalah seperti pada hari-hari cemar kainnya, yakni ia najis.
Imamat 11:38
Konteks11:38 Tetapi apabila benih itu telah dibubuhi air, lalu ke atasnya jatuh bangkai seekor dari binatang-binatang itu, maka najislah benih itu bagimu.
Imamat 14:41
Konteks14:41 Dan ia harus mengikis rumah itu sebelah dalam berkeliling, dan kikisan lepa itu haruslah ditumpahkan ke luar kota ke suatu tempat yang najis.
Imamat 15:7
Konteks15:7 Siapa yang kena kepada tubuh orang c yang demikian, d haruslah mencuci pakaiannya, membasuh tubuhnya dengan air dan ia menjadi najis sampai matahari terbenam.
[12:2] 1 Full Life : MELAHIRKAN ANAK LAKI-LAKI.
Nas : Im 12:2
Menjadi orang-tua adalah kehendak Allah bagi laki-laki dan wanita dan dapat merupakan sukacita hidup yang terbesar (Kej 1:28; 9:1; Mazm 127:3; 128:3). Akan tetapi, semua kotoran pada saat melahirkan anak harus dipandang sebagai najis (Im 15:16-19; Kel 19:15;
lihat cat. --> Im 13:3 selanjutnya)
[atau ref. Im 13:3]
dan melambangkan akibat-akibat kejatuhan umat manusia
(lihat cat. --> Kej 3:15).
[atau ref. Kej 3:15]
- 1) Anak-anak kini lahir dengan tabiat berdosa
(lihat cat. --> 1Yoh 1:8).
[atau ref. 1Yoh 1:8]
Kata-kata pemazmur berlaku di sini, "Sesungguhnya dalam kesalahan aku diperanakkan, dalam dosa aku dikandung ibuku" (Mazm 51:7). - 2) Anak-anak juga menghadapi realitas kematian jasmaniah (Kej 2:16-17; 5:3) dan kemungkinan kematian abadi terkecuali mereka menerima penebusan Kristus. Kematian tidak pernah menjadi maksud atau kehendak Allah yang sempurna bagi manusia. Kenajisan yang dikaitkan dengan melahirkan anak mengungkapkan kebenaran bahwa anak yang baru lahir itu memerlukan Juruselamat.
- 3) Orang-tua Kristen, yang mengetahui kecenderungan berdosa anak-anak
mereka, harus sungguh-sungguh berdoa agar anak-anak mereka akan menerima
Kristus sebagai Tuhan dan dilahirkan kembali, dibaharui oleh Roh Kudus
(lihat art. PEMBAHARUAN; dan
lihat art. ORANG-TUA DAN ANAK-ANAK).