Galatia 5:9-21
Konteks5:9 Sedikit ragi sudah mengkhamirkan seluruh adonan. a 5:10 Dalam Tuhan aku yakin b tentang kamu, bahwa kamu tidak mempunyai pendirian c lain dari pada pendirian ini. Tetapi barangsiapa yang mengacaukan d kamu, ia akan menanggung hukumannya, siapapun juga dia. 5:11 Dan lagi aku ini, saudara-saudara, jikalau aku masih memberitakan sunat, mengapakah aku masih dianiaya e juga? Sebab kalau demikian, salib bukan batu sandungan f lagi. 5:12 Baiklah mereka yang menghasut g kamu itu mengebirikan saja dirinya! 5:13 Saudara-saudara, memang kamu telah dipanggil untuk merdeka 1 . h Tetapi janganlah kamu mempergunakan kemerdekaan itu sebagai kesempatan untuk kehidupan dalam dosa, i melainkan layanilah seorang akan yang lain j oleh kasih. 5:14 Sebab seluruh hukum Taurat tercakup dalam satu firman ini, yaitu: "Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri! k " 5:15 Tetapi jikalau kamu saling menggigit dan saling menelan, awaslah, supaya jangan kamu saling membinasakan.
[5:13] 1 Full Life : DIPANGGIL UNTUK MERDEKA.
Nas : Gal 5:13
Lihat cat. --> 2Kor 3:17
[atau ref. 2Kor 3:17]
mengenai kebebasan Kristen.
[5:17] 2 Full Life : ROH ... KEINGINAN DAGING.
Nas : Gal 5:17
Perselisihan rohani di dalam orang percaya melibatkan seluruh orang itu; yang diperjuangkan adalah apakah mereka akan menyerah pada kecenderungan keinginan daging dan sekali lagi tunduk kepada penguasaan dosa atau apakah mereka akan menyerah kepada tuntutan Roh dan tinggal di bawah kekuasaan Kristus (ayat Gal 5:16; Rom 8:4-14). Medan perang itu berada di dalam orang Kristen itu sendiri dan pertempuran itu harus berlangsung sepanjang hidup mereka di dunia ini jikalau mereka kelak akan memerintah bersama Kristus (Rom 7:7-25; 2Tim 2:12; Wahy 12:11;
lihat cat. --> Ef 6:11).
[atau ref. Ef 6:11]
[5:19] 3 Full Life : PERBUATAN DAGING.
Nas : Gal 5:19
Untuk ulasan mengenai berbagai perbuatan daging
lihat art. PERBUATAN-PERBUATAN DOSA DAN BUAH ROH).
[5:21] 4 Full Life : TIDAK AKAN MENDAPAT BAGIAN DALAM KERAJAAN ALLAH.
Nas : Gal 5:21
Walaupun Paulus mengatakan bahwa seseorang tidak mungkin mewarisi Kerajaan Allah dengan menaati hukum Taurat (Gal 2:16; 5:4), dia juga mengajarkan bahwa ada kemungkinan seseorang menghalangi dirinya masuk Kerajaan Allah dengan melakukan perbuatan jahat
(lihat cat. --> 1Kor 6:9;
[atau ref. 1Kor 6:9]
bd. Mat 25:41-46; Ef 5:7-11).