TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Yehezkiel 28:1

Konteks
Nubuatan melawan raja Tirus
28:1 1 Maka datanglah firman TUHAN kepadaku:

Yehezkiel 10:1-22

Konteks
Kemuliaan TUHAN meninggalkan Bait Suci
10:1 Lalu aku melihat, sungguh, di atas cakrawala c  yang di atas kepala kerub d  tampak di atas mereka sesuatu yang menyerupai takhta, e  yang seperti permata lazurit f  kelihatannya. 10:2 Maka Ia berkata kepada orang yang berpakaian lenan g  itu: "Masuklah ke bawah kerub dari antara roda-rodanya h  dan penuhilah i  rangkup tanganmu dengan bara api 2  j  dari tengah-tengah kerub itu dan hamburkan ke atas kota itu." Lalu aku melihat dia masuk. 10:3 Kerub-kerub itu berdiri di sebelah selatan Bait Suci, waktu orang itu masuk ke tengah-tengah roda-rodanya; dan segumpal awan memenuhi pelataran dalam. 10:4 Dalam pada itu kemuliaan TUHAN k  naik 3  dari atas kerub dan pergi ke atas ambang pintu Bait Suci, dan Bait Suci ini dipenuhi oleh awan itu dan pelatarannya penuh dengan sinar kemuliaan TUHAN. 10:5 Suara sayap kerub itu terdengar sampai pelataran luar seperti suara l  ALLAH Yang Mahakuasa, kalau Ia berfirman. m  10:6 Ia memerintahkan kepada orang yang berpakaian lenan itu: "Ambillah api dari tengah-tengah roda-rodanya, n  dari tengah-tengah kerub itu!" Maka yang berpakaian lenan ini pergi berdiri di samping salah satu dari roda-roda itu. 10:7 Lalu seorang kerub itu mengulurkan tangannya dari tengah kerub-kerub ke api o  yang ada di tengah-tengah mereka, diambilnya sedikit dan ditaruhnya di dalam tangan orang yang berpakaian lenan. Orang ini menerimanya dan pergi. 10:8 Pada kerub-kerub itu tampak yang menyerupai tangan manusia p  di bawah sayap mereka. 10:9 Aku melihat, sungguh, di samping kerub-kerub itu terdapat empat roda, satu roda di samping seorang kerub, dan roda-roda ini kelihatannya seperti kilauan permata pirus. q  10:10 Kelihatannya keempatnya adalah serupa, seolah-olah roda yang satu di tengah-tengah yang lain. 10:11 Kalau mereka berjalan mereka dapat menuju keempat jurusan tanpa berbalik kalau berjalan; karena tempat mana yang dituju oleh yang di muka, ke situlah pergi yang lain-lain, tanpa berbalik kalau berjalan. 10:12 Seluruh badan mereka, punggungnya, tangannya, sayapnya, dan roda-rodanya penuh dengan mata r  sekelilingnya, ya, roda-roda s  mereka berempat juga. 10:13 Aku dengar bahwa roda-rodanya disebut "puting beliung". 10:14 Masing-masing t  mempunyai empat muka: u  muka yang pertama ialah muka kerub, yang kedua ialah muka manusia, yang ketiga ialah muka singa v  dan yang keempat ialah muka rajawali. w  10:15 Kerub-kerub itu naik ke atas. Itulah makhluk-makhluk hidup x  yang dahulu kulihat di tepi sungai Kebar. y  10:16 Kalau kerub-kerub itu berjalan, roda-roda itu juga berjalan di samping mereka; kalau kerub-kerub itu mengangkat sayapnya untuk terbang dari tanah, roda-roda itu tidak bergerak dari samping mereka. 10:17 Kalau kerub-kerub itu berhenti, roda-roda itu berhenti, kalau kerub-kerub itu naik ke atas, roda-roda itu sama-sama naik dengan mereka; sebab roh makhluk-makhluk hidup itu ialah di dalam roda-roda z  itu. 10:18 Lalu kemuliaan a  TUHAN pergi dari ambang pintu Bait Suci dan hinggap di atas kerub-kerub. b  10:19 Dan kerub-kerub itu mengangkat sayap mereka, dan waktu mereka pergi, aku lihat, mereka naik dari tanah dan roda-rodanya bersama-sama dengan mereka. c  Lalu mereka berhenti dekat pintu gerbang rumah TUHAN yang di sebelah timur, sedang kemuliaan d  Allah Israel berada di atas mereka. 10:20 Itulah makhluk-makhluk hidup yang dahulu kulihat di bawah Allah Israel di tepi sungai Kebar. e  Dan aku mengerti, bahwa mereka adalah kerub-kerub. 10:21 Masing-masing mempunyai empat muka f  dan bagi masing-masing ada empat sayap g  dan di bawah sayap mereka ada yang berbentuk tangan manusia. 10:22 Kelihatannya muka mereka adalah serupa dengan muka yang kulihat di tepi sungai Kebar. h  Masing-masing berjalan lurus ke mukanya.
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[28:1]  1 Full Life : RAJA TIRUS.

Nas : Yeh 28:1-10

Dosa terutama raja Tirus ialah keangkuhan yang membuatnya mengagungkan diri sebagai dewa. Karena hal ini ia akan berhadapan dengan hukuman Tuhan yang Mahatinggi dan dimasukkan ke dalam lobang kubur sebagaimana semua manusia lainya (ayat Yeh 28:8). Banyak orang sekarang, khususnya mereka yang terjerat dalam cara berpikir aliran Zaman Baru, betul-betul percaya bahwa kita ini adalah dewa atau setidak-tidaknya sedang menjadi dewa; penipu-penipu tersebut dengan pengikut mereka akan menerima kutukan yang sama dengan raja Tirus.

[10:2]  2 Full Life : BARA API.

Nas : Yeh 10:2

Bara api yang tersebar di seluruh kota melambangkan hukuman dan kebinasaan. Orang Babel memusnahkan Yerusalem dengan api tidak lama sesudah penglihatan ini (2Taw 36:19; 2Raj 25:8-9).

[10:4]  3 Full Life : KEMULIAAN TUHAN NAIK.

Nas : Yeh 10:4

Fokus dari pasal Yeh 10:1-11:25 adalah terangkatnya kemuliaan dan kehadiran Allah dari Bait Suci dan kota itu

(lihat art. KEMULIAAN ALLAH).

Kemuliaan Allah pertama-tama meninggalkan Tempat Mahakudus dan pergi ke atas ambang pintu Bait Suci (ayat Yeh 10:4); kemuliaan itu kemudian meninggalkan Bait Suci dan hinggap di atas takhta-kereta para kerub (ayat Yeh 10:18). Kerub-kerub itu memindahkan kemuliaan Allah ke pintu gerbang di Bait Suci sebelah timur (ayat Yeh 10:19), dan dari situ meninggalkan wilayah Bait Suci sama sekali. Akhirnya, kemuliaan ilahi meninggalkan kota Yerusalem dan tinggal di bukit Zaitun (Yeh 11:23).

  1. 1) Kemuliaan Allah meninggalkan Bait Suci karena dosa dan penyembahan berhala bangsa itu. Allah meninggalkan rumah-Nya dengan segan dan secara bertahap, tetapi karena kekudusan-Nya, Ia tahu bahwa Ia harus memisahkan diri dari penyembahan berhala di dalam Bait Suci itu.
  2. 2) Apa yang dialami Israel dan Bait Suci juga dapat terjadi pada gereja-gereja. Jikalau para pemimpin mengizinkan dosa, Iblis dan keduniawian mendapat pegangan, maka kemuliaan dan kehadiran Allah akan meninggalkan jemaat itu; akibatnya, gereja akan menjadi bejana kosong dan manifestasi Roh tidak akan ada (lih. pasal 1Kor 14:1-40).
  3. 3) Kita harus dengan sungguh-sungguh menginginkan kemuliaan dan kehadiran Allah dan pada saat yang bersamaan amat membenci dosa dan kebejatan

    (lihat cat. --> Ibr 1:9);

    [atau ref. Ibr 1:9]

    sikap yang lain akan menghasilkan kompromi rohani dan hukuman Allah

    (lih. pasal Wahy 2:1-3:22; bd. Ul 31:17; 1Sam 4:21; Hos 9:12).



TIP #20: Untuk penyelidikan lebih dalam, silakan baca artikel-artikel terkait melalui Tab Artikel. [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA