Amsal 5:1
KonteksNasihat mengenai perzinahan
5:1 Hai anakku, k perhatikanlah hikmatku, arahkanlah telingamu kepada kepandaian yang kuajarkan, l
Amsal 6:6
Konteks6:6 Hai pemalas 1 , o pergilah kepada semut, perhatikanlah lakunya dan jadilah bijak:
Amsal 7:1
Konteks7:1 Hai anakku, z berpeganglah pada perkataanku 2 , dan simpanlah perintahku dalam hatimu.
Amsal 7:24
Konteks7:24 Oleh sebab itu, hai anak-anak, dengarkanlah r aku, perhatikanlah perkataan mulutku.
Amsal 20:27
Konteks20:27 Roh manusia adalah pelita TUHAN, w yang menyelidiki seluruh lubuk hatinya. x
Amsal 20:30
Konteks20:30 Bilur-bilur yang berdarah membersihkan b kejahatan, dan pukulan c membersihkan lubuk hati.
[6:6] 1 Full Life : HAI PEMALAS.
Nas : Ams 6:6
Seorang pemalas ialah seorang yang
- (1) terus menunda untuk memulai apa yang harus dilakukan (ayat Ams 6:9-10; bd. Ams 22:13),
- (2) tidak menyelesaikan apa yang telah dimulainya (Ams 12:27), dan
- (3) mengikuti jalan yang paling kurang mendatangkan kesulitan (Ams 20:4). Kemalasan dalam hal rohani bahkan adalah lebih menggoda daripada kemalasan dalam hal jasmaniah. Allah menasihati kita untuk berusaha sungguh-sungguh meneguhkan panggilan dan pilihan kita (2Pet 1:10; bd. 2Kor 8:7; 2Pet 1:5).
[7:1] 2 Full Life : BERPEGANGLAH PADA PERKATAANKU.
Nas : Ams 7:1-27
Sekali lagi Amsal memperingati terhadap kebejatan yang dilakukan atas nama kasih (ayat Ams 7:18), serta menekankan akibatnya yang merusak (ayat Ams 7:25-27;
lihat cat. --> Ams 5:3;
lihat cat. --> Ams 5:14;
lihat cat. --> Ams 6:32-33).
[atau ref. Ams 5:3,14; Ams 6:32-33]
Kedursilaan seksual dapat dielakkan
- (1) dengan komitmen teguh kepada segala yang dinyatakan baik dan benar oleh Allah (ayat Ams 7:1-5),
- (2) dengan tidak membiarkan pikiran kita membayangkan kesenangan penuh nafsu (ayat Ams 7:25), dan
- (3) dengan mengetahui bahwa dosa ini mendatangkan kesusahan, penyesalan, dan kematian (ayat Ams 7:26-27).