Amsal 31:28

31:28 Anak-anaknya bangun, dan menyebutnya berbahagia, pula suaminya memuji dia:

Amsal 12:8

12:8 Setiap orang dipuji seimbang dengan akal budinya, tetapi orang yang serong hatinya, ^q  akan dihina.

Amsal 27:2

27:2 Biarlah orang lain memuji engkau dan bukan mulutmu, orang yang tidak kaukenal dan bukan bibirmu ^d  sendiri.

Amsal 27:21

27:21 Kui untuk melebur perak dan perapian untuk melebur emas, ^t  dan orang dinilai menurut pujian ¹  yang diberikan kepadanya.

Amsal 31:31

31:31 Berilah kepadanya bagian dari hasil tangannya, biarlah perbuatannya memuji ^m  dia di pintu-pintu gerbang!

Amsal 31:30

31:30 Kemolekan adalah bohong dan kecantikan adalah sia-sia, tetapi isteri yang takut akan TUHAN dipuji-puji.

Amsal 20:14

20:14 "Tidak baik! Tidak baik!", kata si pembeli, tetapi begitu ia pergi, ia memuji dirinya.

Amsal 27:14

27:14 Siapa pagi-pagi sekali memberi selamat dengan suara nyaring, hal itu akan dianggap sebagai kutuk baginya.

Amsal 28:4

28:4 Orang yang mengabaikan hukum memuji orang fasik, tetapi orang yang berpegang pada hukum menentangnya.

Amsal 27:18

27:18 Siapa memelihara pohon ara akan memakan buahnya, ^p  dan siapa menjaga tuannya akan dihormati. ^q 

Amsal 14:24

14:24 Mahkota orang bijak adalah kepintarannya; tajuk orang bebal adalah kebodohannya. ^a 

Amsal 29:23

29:23 Keangkuhan merendahkan orang, ^e  tetapi orang yang rendah hati, menerima pujian. ^f 

Amsal 19:11

19:11 Akal budi membuat seseorang panjang sabar ^m  dan orang itu dipuji karena memaafkan pelanggaran.

Amsal 20:3

20:3 Terhormatlah seseorang, jika ia menjauhi perbantahan, tetapi setiap orang bodoh ^q  membiarkan amarahnya meledak. ^r 

Amsal 25:27

25:27 Tidaklah baik makan banyak madu; ^v  sebab itu biarlah jarang kata-kata pujianmu. ^w 

Amsal 26:28

26:28 Lidah dusta membenci korbannya, dan mulut licin ^a  mendatangkan kehancuran.

Amsal 19:6

19:6 Banyak orang yang mengambil hati orang dermawan, ^e  setiap orang bersahabat dengan si pemberi. ^f 

Amsal 20:6

20:6 Banyak orang menyebut diri baik hati, tetapi orang yang setia, siapakah menemukannya? ^v 

Amsal 24:25

24:25 Tetapi mereka yang memberi peringatan akan berbahagia, mereka akan mendapat ganjaran berkat.

Amsal 26:8

26:8 Seperti orang menaruh batu di umban, demikianlah orang yang memberi hormat kepada orang bebal. ^g 

Amsal 27:1

27:1 Janganlah memuji diri ^b  karena esok hari ² , karena engkau tidak tahu apa yang akan terjadi ^c  hari itu.

Amsal 28:12

28:12 Jika orang benar menang, banyaklah pujian ^g  orang, tetapi jika orang fasik mendapat kekuasaan, orang menyembunyikan diri. ^h 

Amsal 11:26

11:26 Siapa menahan gandum, ia dikutuki orang, tetapi berkat turun di atas kepala orang yang menjual gandum.

Amsal 26:1

26:1 Seperti salju di musim panas dan hujan ^x  pada waktu panen, demikian kehormatanpun tidak layak bagi orang bebal. ^y 

[27:21]  ¹ Full Life : ORANG DINILAI MENURUT PUJIAN.

Nas : Ams 27:21

Pujian yang kita terima dari orang lain menguji kita mengenai cara kita menanggapinya -- dengan sombong atau rendah hati. Sikap sombong menyatakan penipuan diri di dalam hati kita, karena kita tidak sadar bahwa diri kita dan apa yang telah kita lakukan sebagian besar adalah karena Allah dan orang lain

(lihat cat. --> Fili 2:3).

[atau ref. Fili 2:3]

Tindakan kita tidak boleh dilaksanakan untuk memuji atau memuliakan diri, tetapi hendaknya mengalir dari pengabdian kita kepada Allah, firman, dan kerajaan-Nya. Apabila kita lulus ujian pujian ini, terbukti kita hidup untuk menyenangkan Allah daripada orang lain dan hati kita murni dan roh kita manunggal dengan Allah.

[27:1]  ² Full Life : JANGANLAH MEMUJI DIRI KARENA ESOK HARI.

Nas : Ams 27:1

Yakobus mungkin memikirkan ayat ini ketika menulis, "Sedang kamu tidak tahu apa yang akan terjadi esok. Apakah arti hidupmu? Hidupmu itu sama seperti uap yang sebentar saja kelihatan lalu lenyap" (Yak 4:14). Oleh karena singkatnya dan ketidakpastian hidup ini, semua rencana kita harus senantiasa tergantung pada apa yang dikehendaki Tuhan (Yak 4:15) dan bukan pada anggapan kita sendiri. Kristus menerapkan kebenaran mengenai ketidaktentuan masa depan ini kepada perlunya selalu bersiap-siap untuk saat kedatangan-Nya

(lihat cat. --> Mr 13:35;

lihat cat. --> Luk 12:35-40;

lihat cat. --> Luk 21:34).

[atau ref. Mr 13:35; Luk 12:35-40; 21:34]