Amsal 1:8
KonteksNasihat dan peringatan
1:8 Hai anakku, m dengarkanlah didikan ayahmu, n dan jangan menyia-nyiakan ajaran o ibumu
Amsal 4:3
Konteks4:3 Karena ketika aku masih tinggal di rumah ayahku sebagai anak, lemah dan sebagai anak tunggal bagi ibuku,
Amsal 6:20
KonteksNasihat tentang perzinahan
6:20 Hai anakku, j peliharalah perintah ayahmu, dan janganlah menyia-nyiakan ajaran ibumu 1 . k
Amsal 15:20
Konteks15:20 Anak yang bijak menggembirakan ayahnya, x tetapi orang yang bebal menghina ibunya.
Amsal 19:26
Konteks19:26 Anak yang menganiaya ayahnya atau mengusir ibunya, g memburukkan dan memalukan diri.
Amsal 20:20
Konteks20:20 Siapa mengutuki ayah atau ibunya, m pelitanya akan padam pada waktu gelap. n
Amsal 29:15
Konteks29:15 Tongkat dan teguran 2 mendatangkan hikmat, tetapi anak yang dibiarkan mempermalukan ibunya. y
Amsal 30:11
Konteks30:11 Ada keturunan yang mengutuki ayahnya dan tidak memberkati ibunya. b
Amsal 31:1
KonteksAmsal-amsal untuk Lemuel dari ibunya
31:1 Inilah perkataan u Lemuel, raja Masa, yang diajarkan ibunya kepadanya.
[6:20] 1 Full Life : ANAKKU ... AYAHMU ... IBUMU.
Nas : Ams 6:20
Kitab Amsal sangat menghargai keluarga.
- 1) Sebuah keluarga terdiri atas seorang ayah, seorang ibu dengan seorang anak atau beberapa orang anak.
- 2) Ayah dan ibu harus bersama-sama terlibat dalam pembinaan rohani anak-anak mereka (Ams 1:8-9; 4:1-5).
- 3) Anak-anak yang bijaksana akan menaati dan menghormati orang-tua mereka (Ams 1:8; 2:1; 3:1; 10:1).
- 4) Kesetiaan dalam pernikahan dan kasih timbal-balik sangat dimuliakan (Ams 5:15-20).
[29:15] 2 Full Life : TONGKAT DAN TEGURAN.
Nas : Ams 29:15
Anak-anak yang tidak dididik, didisiplin, dan dikendalikan oleh orang-tuanya kemudian akan memalukan orang-tuanya dan merusak diri merka sendiri. Kadang-kadang kata-kata teguran saja sudah cukup; pada saat lain kata-kata itu harus disertai tongkat disiplin (bd. ayat Ams 29:17;
lihat cat. --> Ams 13:24).
[atau ref. Ams 13:24]
Jikalau disiplin jasmaniah dipergunakan, sangat penting bahwa itu disertai penjelasan supaya anak itu mengerti dengan jelas mengapa tongkat dipakai dan kelakuan bagaimana yang diharapkan.