2 Korintus 12:8-9
Konteks12:8 Sudah tiga kali saya memohon supaya Allah menyembuhkan saya. 1 12:9 Setiap kali Ia berkata: "Tidak. Tetapi Aku menyertai engkau. Hanya itu yang kauperlukan. Kuasa-Ku dapat diperlihatkan dengan jelas di dalam orang yang lemah." Sekarang saya bergembira dapat menjadi pernyataan yang hidup dari kuasa Kristus, dan bukannya memamerkan kuasa dan kecakapan saya sendiri. 2


Nas : 2Kor 12:8
Banyak kali apabila Allah menjawab suatu doa yang sungguh-sungguh dengan suatu penolakan; sesuatu yang lebih baik akan diberikan
(lihat cat. --> 2Kor 12:9 berikutnya;
lihat cat. --> Ef 3:20; dan
[atau ref. 2Kor 12:9; Ef 3:20]
Ef 3:20).
Nas : 2Kor 12:9
Kasih karunia adalah kehadiran, kemurahan, dan kuasa Allah. Ini merupakan suatu daya, suatu kekuatan sorgawi yang dikaruniakan kepada mereka yang berseru kepada Allah. Kasih karunia ini akan berdiam dalam diri orang percaya yang setia, yang mengalami kelemahan dan kesukaran demi Injil (Fili 4:13;
lihat art.
- 1) Semakin besar kelemahan dan pencobaan kita karena Kristus, semakin besar kasih karunia yang akan diberikan Allah untuk melaksanakan kehendak-Nya. Apa yang dikaruniakan-Nya akan selalu cukup bagi kita untuk menjalankan kehidupan sehari-hari, melayani-Nya, dan memikul penderitaan dan "duri" di dalam daging itu (bd. 1Kor 10:13). Selama kita mendekatkan diri kepada Kristus, maka Kristus akan mengaruniakan kekuatan dan penghiburan sorgawi-Nya.
- 2) Kita harus bangga dan melihat nilai kekal dalam kelemahan kita, karena dengan demikian kuasa Kristus ada bersama kita dan diam dalam diri kita sementara kita menempuh hidup ini menuju ke rumah sorgawi kita.