1 Yohanes 2:8
Konteks2:8 Namun perintah baru m juga yang kutuliskan kepada kamu, telah ternyata benar di dalam Dia dan di dalam kamu; sebab kegelapan sedang lenyap n dan terang o yang benar telah bercahaya. p
1 Yohanes 2:23
Konteks2:23 Sebab barangsiapa menyangkal Anak, ia juga tidak memiliki Bapa. y Barangsiapa mengaku Anak, ia juga memiliki Bapa.
1 Yohanes 2:28
KonteksAnak-anak Allah
2:28 Maka sekarang, anak-anakku, g tinggallah di dalam Kristus, supaya apabila Ia menyatakan h diri-Nya, kita beroleh keberanian percaya i dan tidak usah malu terhadap Dia pada hari kedatangan-Nya. j
1 Yohanes 3:5
Konteks3:5 Dan kamu tahu, bahwa Ia telah menyatakan diri-Nya, supaya Ia menghapus segala dosa, x dan di dalam Dia tidak ada dosa. y
1 Yohanes 3:9
Konteks3:9 Setiap orang yang lahir dari Allah, i tidak berbuat dosa lagi 1 ; j sebab benih ilahi k tetap ada di dalam dia dan ia tidak dapat berbuat dosa, karena ia lahir dari Allah.
[3:9] 1 Full Life : TIDAK BERBUAT DOSA LAGI.
Nas : 1Yoh 3:9
Kata kerja "berbuat dosa" (Yun. _hamartano_) ditulis dalam bentuk infinitif aktif masa kini, yang menunjukkan tindakan yang terus berlangsung. Yohanes menekankan bahwa orang yang sungguh-sungguh dilahirkan kembali dari Allah tidak mungkin mempunyai cara hidup yang berdosa karena hidup Allah tidak dapat hadir di dalam mereka yang berbuat dosa (bd. 1Yoh 1:5-7; 2:3-11,15-17,24-29; 3:6-24; 4:7-8,20).
- 1) Kelahiran baru menghasilkan kehidupan rohani yang mendatangkan
hubungan bersinambung dengan Allah. Dalam surat ini, setiap kali Yohanes
berbicara mengenai kelahiran baru orang percaya, dia memakai bentuk
waktu yang sudah selesai dalam bahasa Yunani untuk menekankan hubungan
yang sinambung dan terus-menerus yang dimulaikan oleh kelahiran baru
(1Yoh 2:29; 3:9; 4:7; 5:1,4,18;
lihat art. PEMBAHARUAN).
- 2) Memiliki hidup Allah di dalam diri kita (yaitu, dilahirkan kembali dari Allah) dan berbuat dosa terus adalah suatu kemustahilan rohani. Orang percaya bisa kadang-kadang gagal untuk memenuhi standar Allah yang tinggi, tetapi mereka tidak akan terus-menerus hidup dalam dosa (ayat 1Yoh 3:6,10).
- 3) Yang menjaga orang yang setia dari berbuat dosa adalah "benih Allah" dalam diri mereka yaitu hidup, Roh, dan tabiat Allah sendiri yang ada dalam mereka (1Yoh 5:11-12; Yoh 15:4; 2Pet 1:4).
- 4) Oleh iman (1Yoh 5:4), Kristus yang mendiami kita, kuasa Roh
Kudus, dan Firman yang tertulis
(lihat cat. --> 1Tes 2:10),
[atau ref. 1Tes 2:10]
semua orang percaya dapat hidup bebas dari dosa dan pelanggaran dari saat ke saat.