3 April 2008

Berbuat Lebih

Topik : Kehendak-Nya

Nats : Hendaklah kamu murah hati, sama seperti Bapamu adalah murah hati (Lukas 6:36)
Bacaan : Lukas 6:27-36

Pada tahun 2006, Dr. Samuel Weinstein, ahli bedah jantung anak ternama di New York, mengadakan pelayanan kemanusiaan di El Salvador. Bersama timnya, ia mengoperasi jantung seorang bocah miskin berusia 8 tahun. Setelah 11 jam, terjadi pendarahan di tengah operasi. Tak ada cukup obat untuk menghentikannya. Persediaan darah menipis, sebab golongan darah si anak langka: B-negatif. Kebetulan Dr. Weinstein bergolongan darah sama. Dengan segera ia mundur dari meja operasi, meminta suster mengambil darahnya, lalu kembali bergabung dengan timnya. Pengorbanannya tak sia-sia. Anak itu selamat, karena Dr.Weinstein rela berbuat lebih dari yang seharusnya.

Yesus mengajarkan bahwa sebagai anak Allah kita harus berbuat lebih bagi sesama. Lebih dari biasa. Dunia mengajarkan: kasihilah saudaramu, bencilah musuhmu. Yesus mengajarkan: kasihilah juga musuhmu (ayat 27). Dunia mengajarkan balas dendam jika perlu. Yesus mengajar kita supaya mengalah dan mengampuni. Dunia mengajar kita berbuat baik kepada orang yang berjasa pada kita. Yesus mengajar kita untuk berbuat baik, bahkan terhadap musuh. Mengapa demikian? Karena Bapa kita begitu murah hati. Jadi, kita pun harus menunjukkan kemurahan hati Bapa kepada orang lain (ayat 36). Di tengah dunia yang kasihnya penuh hitung-hitungan, Yesus mengajak kita menunjukkan kasih yang habis-habisan.

Tidak cukup bagi kita untuk mengasihi orang "sedang-sedang saja." Kita perlu berbuat lebih. Pikirkanlah orang-orang yang akan Anda jumpai hari ini. Renungkan, bagaimana saya bisa menunjukkan kasih dengan lebih lagi? -JTI



TIP #10: Klik ikon untuk merubah tampilan teks alkitab menjadi per baris atau paragraf. [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA