Dalam versi-versi Alkitab:
Yeribai: FAYH TB TLYeribai [MYSABDA]
Yeribai male person |
Definisi | : | Anak Elnaam; Prajurit; Pada masa Daud |
Nomor Strong | : | H3403 |
Kata Asli | : | יְרִיבַי |
Orang Tua | : | Elnaam ![]() |
Saudara | : | Yosawya ![]() |
Yeribai [AI-PEDIA]
Yeribaal (Gideon)
Biodata:
- Nama: Yeribaal, yang berarti "Biarlah Baal menuntutnya" (Hakim-hakim 6:32), lebih dikenal dengan nama Gideon.
- Silsilah: Anak Yoas, dari suku Manasye, dari keluarga Abiezer (Hakim-hakim 6:11, 15).
- Pekerjaan: Petani (Hakim-hakim 6:11).
- Peran: Hakim, pemimpin militer, dan nabi yang diutus Allah untuk membebaskan bangsa Israel dari penindasan Midian (Hakim-hakim 6-8).
Peristiwa Penting:
- Panggilan Gideon (Hakim-hakim 6:11-24): Gideon dipanggil oleh Malaikat Tuhan saat sedang mengirik gandum di tempat pemerasan anggur untuk menyembunyikannya dari orang Midian. Ia ragu dan meminta tanda dari Tuhan, yang kemudian dijawab dengan api yang keluar dari batu dan menghanguskan daging dan roti.
- Merobohkan mezbah Baal (Hakim-hakim 6:25-32): Atas perintah Tuhan, Gideon merobohkan mezbah Baal milik ayahnya dan mendirikan mezbah bagi Tuhan. Tindakan ini membuatnya mendapat julukan "Yeribaal."
- Peperangan melawan Midian (Hakim-hakim 6:33-8:28): Gideon memimpin pasukan Israel yang kecil dan dengan strategi cerdik dari Tuhan, berhasil mengalahkan pasukan Midian yang jauh lebih besar. Kemenangan ini menjadi bukti kuasa Tuhan dan kepemimpinan Gideon yang dipenuhi Roh Kudus.
- Penolakan menjadi raja (Hakim-hakim 8:22-23): Setelah kemenangan atas Midian, bangsa Israel ingin mengangkat Gideon menjadi raja. Namun, Gideon menolak dengan tegas karena ia mengakui bahwa hanya Tuhan yang berhak menjadi Raja atas Israel.
- Efod Gideon (Hakim-hakim 8:24-27): Gideon membuat efod dari emas rampasan perang yang kemudian menjadi objek penyembahan berhala bagi bangsa Israel, menunjukkan sisi lemah Gideon di akhir hidupnya.
Ayat-ayat Alkitab terkait:
- Hakim-hakim 6-8: Kisah lengkap tentang Gideon.
- Ibrani 11:32: Gideon termasuk dalam daftar pahlawan iman dalam Perjanjian Baru.
Pelajaran dari Yeribaal (Gideon):
- Ketaatan pada panggilan Tuhan: Meskipun awalnya ragu, Gideon akhirnya taat pada panggilan Tuhan dan melakukan hal-hal besar bagi bangsa Israel.
- Ketergantungan pada kuasa Tuhan: Kemenangan Gideon atas Midian menunjukkan bahwa kemenangan sejati hanya datang dari Tuhan.
- Bahaya penyembahan berhala: Kisah efod Gideon mengingatkan kita akan bahaya penyembahan berhala dan pentingnya menjaga hati kita tetap murni di hadapan Tuhan.
Meskipun memiliki sisi lemah, Yeribaal (Gideon) tetap dikenang sebagai pahlawan iman yang dengan berani menjawab panggilan Tuhan dan memimpin bangsa Israel menuju kemenangan. Kisahnya mengajarkan kita tentang pentingnya ketaatan, iman, dan ketergantungan pada kuasa Tuhan dalam menghadapi tantangan hidup.
