Dalam versi-versi Alkitab:
Azuba: BIS FAYH TB TLAzuba [MYSABDA]
Azuba female person |
Definisi | : | Istri Kaleb |
Nomor Strong | : | H5806 |
Kata Asli | : | עֲזוּבָה |
Pasangan | : | Kaleb ![]() |
Azuba [MYSABDA]
Azuba female person |
Definisi | : | Anak Silhi; Permaisuri; Ibu Yosafat |
Nomor Strong | : | H5806 |
Kata Asli | : | עֲזוּבָה |
Orang Tua | : | Silhi ![]() |
Pasangan | : | Asa ![]() |
Keturunan | : | Yosafat ![]() |
Azuba [AI-PEDIA]
Azuba
Biodata:
- Nama: Azuba (bahasa Ibrani: עֲזוּבָה, artinya "ditinggalkan" atau "kering")
- Suami: Kaleb bin Yefune (1 Tawarikh 2:18-19)
- Anak: Yeser, Sobab, dan Ardon (1 Tawarikh 2:18)
- Periode: Sekitar abad ke-15 SM (zaman Yosua)
Peristiwa Penting:
Sayangnya, Alkitab tidak banyak mencatat tentang Azuba. Satu-satunya informasi yang kita ketahui tentangnya adalah ia istri Kaleb dan ibu dari beberapa anak laki-laki.
Ayat Alkitab Terkait:
- 1 Tawarikh 2:18-19: "Dan Kaleb bin Hezron memperanakkan anak-anak lelaki dari Azuba, isterinya, dan dari Yeriot: anak-anaknya yang dari Azuba ialah Yeser, Sobab dan Ardon. Setelah Azuba mati, maka Kaleb kawin dengan Efrat, yang melahirkan Hur bagi dia."
Interpretasi dan Pelajaran:
Meskipun minim informasi tentang Azuba, kita dapat menarik beberapa pelajaran:
- Nama dan Maknanya: Nama "Azuba" yang berarti "ditinggalkan" atau "kering" mungkin mencerminkan keadaan sulit yang dihadapi banyak wanita pada zaman itu. Namun, penting untuk diingat bahwa nama seseorang tidak menentukan takdir atau karakter mereka.
- Peran sebagai Istri dan Ibu: Alkitab mencatat Azuba sebagai istri Kaleb dan ibu dari anak-anaknya. Ini menunjukkan peran pentingnya dalam keluarga dan garis keturunan Kaleb.
- Keterbatasan Informasi: Minimnya informasi tentang Azuba mengingatkan kita bahwa Alkitab tidak selalu mencatat secara detail tentang setiap individu, terutama perempuan. Namun, hal ini tidak mengurangi nilai dan peran mereka dalam sejarah keselamatan.
Kesimpulan:
Meskipun Alkitab hanya mencatat sedikit tentang Azuba, ia tetap merupakan tokoh penting dalam garis keturunan Kaleb. Melalui kisah hidupnya, kita diingatkan akan peran penting perempuan sebagai istri dan ibu, serta kesetiaan Allah yang bekerja dalam kehidupan setiap individu, meskipun tidak selalu tercatat secara detail.
