Pertanyaan refleksi:
1. Apa yang dapat kita pelajari dari sikap Yosua sebagai penerus Musa?
2. Bagaimana kita dapat mengaplikasikan perintah "jadilah kuat dan berani" dalam kehidupan kita sehari-hari?
3. Mengapa penting bagi umat Allah untuk merenungkan Kitab Taurat siang dan malam?
4. Bagaimana kita dapat menunjukkan keberanian dan keteguhan iman dalam menghadapi tantangan dan rintangan dalam hidup?
Pertanyaan diskusi:
1. Apa arti dari pernyataan "Setiap tempat yang diinjak oleh telapak kakimu akan Kuberikan kepadamu" dalam konteks perjanjian Allah dengan umat Israel?
2. Bagaimana Yosua mempersiapkan umat Israel untuk menyeberangi Sungai Yordan dan menguasai tanah yang dijanjikan?
3. Apa yang dapat kita pelajari dari respons suku Ruben, Gad, dan setengah suku Manasye terhadap perintah Yosua?
4. Bagaimana kita dapat menemukan kekuatan dan ketenangan dalam menyadari bahwa TUHAN, Allah kita, menyertai kita ke mana pun kita pergi?
Hal-
hal menarik terkait Kitab Yosua pasal 1:
1. Yosua dipilih oleh TUHAN sebagai penerus Musa untuk memimpin umat Israel memasuki tanah yang dijanjikan.
2. Yosua diberikan janji bahwa tidak ada yang akan tahan berdiri di hadapannya sepanjang hidupnya.
3. Yosua diperintahkan untuk menjadi kuat dan berani, dan untuk tidak takut atau gentar karena TUHAN menyertainya.
4. Yosua memerintahkan para pemimpin umat untuk mempersiapkan diri dalam tiga hari untuk menyeberangi Sungai Yordan.
5. Suku Ruben, Gad, dan setengah suku Manasye setuju untuk membantu saudara-saudara mereka dalam merebut tanah yang dijanjikan.
6. Yosua menegaskan bahwa mereka harus taat kepada perintahnya, dan siapa pun yang memberontak harus dihukum mati.
7. Yosua mengingatkan mereka untuk kembali ke tanah yang telah diberikan kepada mereka setelah membantu saudara-saudara mereka.
Semoga pertanyaan-pertanyaan ini dapat membantu Anda dalam memahami dan menggali lebih dalam Kitab Yosua pasal
1.