TB
NETBible
YUN-IBR
Diglot
Ref. Silang
Nama
Judul
Artikel
Himne
PEDIA
MEDIA
Gambar
Audio
Kuno
ITL - draft
AI
BaDeNo
[13:3] 1 Full Life : JANGANLAH ENGKAU MENDENGARKAN PERKATAAN NABI.
Nas : Ul 13:3
Dasar dari hubungan orang percaya dengan Tuhan ialah kesetiaan kepada Allah dan firman yang telah dinyatakan-Nya (Ul 8:3). Ayat Ul 13:1-5 mengajarkan bahwa pencobaan untuk mengurangi pengabdian kepada Allah kadang-kadang akan datang dari mereka yang tampaknya rohani. Berikut terdapat beberapa implikasi untuk kehidupan kita sebagai orang percaya.
- 1) Allah kadang-kadang akan menguji kesungguhan kasih dan penyerahan kita kepada Dia dan Firman-Nya (bd. Ul 8:2).
- 2) Kadang-kadang Allah menguji kita dengan membiarkan munculnya orang-orang di antara umat-Nya yang mengatakan berbicara atas nama-Nya dan disertai dengan "tanda atau mukjizat" (ayat Ul 13:1-2). Orang semacam itu mungkin berbicara dengan pengurapan besar, bernubuat dengan tepat tentang masa depan, dan melakukan mukjizat, tanda, dan hal ajaib. Akan tetapi, pada saat bersamaan mereka bisa memberitakan injil yang bertentangan dengan penyataan Alkitab, menambah kepada Firman Allah atau menguranginya (bd. Ul 4:2; 12:32). Jikalau kita mengikuti para pemimpin palsu ini, kita akan dijauhkan dari kesetiaan mutlak kepada-Nya dan Firman-Nya yang terilhamkan (ayat Ul 13:5).
- 3) PB juga mengingatkan bahwa nabi-nabi palsu dan guru-guru palsu akan
sangat memutarbalikkan Injil Kristus pada hari-hari terakhir. Orang
percaya harus bertekad untuk setia kepada penyataan Allah tertulis yang
terdapat dalam Alkitab. Keabsahan pelayanan dan ajaran seseorang jangan
dievaluasi hanya dengan bakat berkhotbah, kuasa untuk bernubuat,
mengadakan mukjizat, atau jumlah orang yang ditobatkan; patokan-patokan
semacam itu akan makin tidak bisa diandalkan menjelang akhir zaman.
Tolok ukur kebenaran harus senantiasa Firman Allah yang tidak ada
salahnya
(lihat art. GURU-GURU PALSU; dan
lihat art. PENGILHAMAN DAN KEKUASAAN ALKITAB).