Pertanyaan refleksi:
1. Apa yang dapat kita pelajari dari kisah ini tentang kekuatan dan keberanian yang diberikan oleh Tuhan?
2. Bagaimana Gideon menunjukkan kepercayaan dan ketaatan kepada Tuhan dalam pengurangan jumlah pasukan?
3. Apa pesan yang dapat kita ambil dari tindakan Gideon dalam memilih pasukan yang akan pergi bersamanya?
4. Bagaimana mimpi yang diceritakan oleh seseorang di pertendaan menguatkan iman Gideon?
5. Bagaimana keberhasilan Gideon dalam pertempuran ini menunjukkan kuasa Tuhan yang bekerja melalui orang yang lemah?
Pertanyaan diskusi:
1. Mengapa Tuhan memilih untuk mengurangi jumlah pasukan Gideon? Apa yang dapat kita pelajari dari hal ini?
2. Apa yang dapat kita pelajari tentang keberanian dan kepercayaan kepada Tuhan dari tindakan Gideon dan pasukannya?
3. Bagaimana kita dapat mengaplikasikan prinsip-prinsip yang terungkap dalam kisah ini dalam kehidupan kita sehari-hari?
4. Apa yang dapat kita pelajari tentang pentingnya mendengarkan dan mematuhi perintah Tuhan dalam kisah ini?
5. Bagaimana kisah ini menggambarkan kuasa Tuhan yang bekerja melalui orang-orang yang lemah dan tidak terduga?
Hal-
hal menarik terkait Kitab Hakim-hakim pasal 7:
1. Gideon awalnya memiliki pasukan yang terdiri dari 32.000 orang, tetapi Tuhan mengurangi jumlahnya menjadi hanya 300 orang.
2. Tuhan menggunakan tanda mimpi yang diceritakan oleh seseorang di pertendaan untuk menguatkan iman Gideon.
3. Gideon dan pasukannya menggunakan trompet dan pecahan tempayan untuk menakuti musuh, bukan senjata fisik.
4. Meskipun jumlah pasukan Gideon sangat sedikit, mereka berhasil mengalahkan tentara musuh yang jauh lebih besar.
5. Setelah kemenangan ini, Gideon dan pasukannya mengejar dan menangkap dua raja Midian, Oreb dan Zeeb.