Kitab Bilangan adalah salah satu kitab dalam Alkitab yang terdiri dari 36 pasal. Pasal
32 berbicara tentang suku Ruben, suku Gad, dan separuh suku Manasye yang meminta tanah di sebelah timur sungai Yordan sebagai pusat pemukiman mereka, bukan di tanah Kanaan yang dijanjikan.
Latar belakang historisnya adalah ketika bangsa Israel berada di padang gurun setelah keluar dari perbudakan di Mesir. Mereka sedang dalam perjalanan menuju tanah Kanaan yang dijanjikan oleh Allah kepada leluhur mereka, Abraham. Pada saat itu, mereka berada di sebelah timur sungai Yordan.
Latar belakang budayanya adalah suku Ruben, suku Gad, dan separuh suku Manasye adalah suku-suku yang memiliki banyak ternak. Mereka melihat bahwa tanah di sebelah timur sungai Yordan sangat cocok untuk beternak dan mereka ingin menetap di sana.
Latar belakang literatur dan teologisnya adalah pasal-pasal sebelumnya dalam Kitab Bilangan mengisahkan tentang perjalanan bangsa Israel di padang gurun, termasuk pertempuran melawan bangsa-bangsa di sekitar mereka. Pasal
32 sendiri merupakan kelanjutan dari perjanjian yang dibuat oleh Musa dengan suku-suku tersebut.
Dalam ayat-ayat sebelumnya, terutama dalam pasal
31, Musa telah memimpin bangsa Israel dalam pertempuran melawan bangsa Midian. Setelah kemenangan itu, suku Ruben, suku Gad, dan separuh suku Manasye datang kepada Musa dan meminta tanah di sebelah timur sungai Yordan sebagai pusat pemukiman mereka.
Dalam konteks historis, permintaan ini menunjukkan bahwa suku-suku tersebut lebih tertarik pada kekayaan dan kenyamanan daripada memenuhi janji Allah untuk memasuki dan menduduki tanah Kanaan yang dijanjikan.
Dalam konteks teologis, permintaan ini menunjukkan kurangnya kepercayaan dan ketidakpatuhan mereka terhadap Allah. Allah telah memberikan janji dan perintah kepada bangsa Israel untuk memasuki tanah Kanaan, tetapi suku-suku ini ingin menetap di luar tanah yang dijanjikan.
Musa kemudian menegur suku-suku tersebut dan mengingatkan mereka tentang konsekuensi yang akan mereka hadapi jika mereka tidak memenuhi janji Allah. Akhirnya, suku Ruben, suku Gad, dan separuh suku Manasye setuju untuk ikut serta dalam pertempuran untuk merebut tanah Kanaan sebelum mereka menetap di sebelah timur sungai Yordan.
Dengan demikian, latar belakang historis, budaya, literatur, dan teologis dari pasal
32 Kitab Bilangan adalah penting untuk memahami konteks dan makna dari permintaan suku Ruben, suku Gad, dan separuh suku Manasye serta tanggapan Musa terhadap permintaan tersebut.