Yesaya 59
AlkiPEDIA (Perpustakaan Elektronik Dan Informasi Alkitab)
buka semuaAlkiPEDIA Kitab
Fakta
Fakta: Statistik 66 pasal, 1292 ayat, 37.044 kata Penulis Yesaya Tema Hukuman dan Keselamatan; Keselamatan bangsa melalui hukuman dan...
Statistik | 66 pasal, 1292 ayat, 37.044 kata |
Penulis | Yesaya |
Tema | Hukuman dan Keselamatan; Keselamatan bangsa melalui hukuman dan anugerah. |
Waktu | + 700-680 SM |
Tempat | Yerusalem, di Yehuda |
Kata Kunci | Keselamatan. |
Kristus Di Alkitab | Dia adalah Raja Damai |
Latar Belakang
Latar Belakang: Latar belakang sejarah bagi pelayanan nubuat Yesaya, anak Amos adalah
Yerusalem pada masa pemerintahan empat raja Yehuda: Uzia, Yotam, Ahas, dan...
Latar belakang sejarah bagi pelayanan nubuat Yesaya, anak Amos adalah Yerusalem pada masa pemerintahan empat raja Yehuda: Uzia, Yotam, Ahas, dan Hizkia (Yes 1:1). Raja Uzia wafat pada tahun 740 SM (bd. 1Sam 6:1) dan Hizkia pada tahun 687 SM; jadi, pelayanan Yesaya meliputi lebih daripada setengah abad sejarah Yehuda. Menurut tradisi Yahudi, Yesaya mati syahid dengan digergaji menjadi dua (bd. Ibr 11:37) oleh Raja Manasye putra Hizkia yang jahat dan penggantinya (+ 680 SM).
Yesaya rupanya berasal dari keluarga kalangan atas di Yerusalem; dia orang berpendidikan, memiliki bakat sebagai penggubah syair dan berkarunia nabi, mengenal keluarga raja, dan memberikan nasihat secara nubuat kepada para raja mengenai politik luar negeri Yehuda. Biasanya, Yesaya dipandang sebagai nabi yang paling memahami kesusastraan dan paling berpengaruh dari semua nabi yang menulis kitab. Ia menikahi seorang wanita yang juga berkarunia kenabian, dan pasangan ini memiliki dua putra yang namanya mengandung pesan yang simbolik bagi bangsa itu.
Yesaya hidup sezaman dengan Hosea dan Mikha; ia bernubuat selama perluasan yang mengancam dari kerajaan Asyur, keruntuhan terakhir Israel (kerajaan utara) serta kemerosotan rohani dan moral di Yehuda (kerajaan selatan). Yesaya memperingati raja Yehuda, Ahas, untuk tidak mengharapkan bantuan dari Asyur melawan Israel dan Aram; ia mengingatkan Raja Hizkia, setelah kejatuhan Israel tahun 722 SM, agar jangan mengadakan persekutuan dengan bangsa asing menentang Asyur. Ia menasihati kedua raja itu untuk percaya Tuhan saja sebagai perlindungan mereka (Yes 7:3-7; Yes 30:1-17). Yesaya mempunyai pengaruhnya terbesar pada masa pemerintahan Raja Hizkia.
Beberapa cendekiawan meragukan apakah Yesaya menulis seluruh kitab ini. Mereka menentukan pasal 1-39 (Yes 1:1--39:8) saja yang ditulis Yesaya dari Yerusalem; biasanya mereka beranggapan pasal 40-66 (Yes 40:1--66:24) berasal dari seorang atau beberapa orang pengarang lain sekitar satu atau satu setengah abad kemudian. Akan tetapi, tidak ada data alkitabiah yang mengharuskan kita menolak Yesaya sebagai penulis seluruh kitab ini. Nubuat-nubuat Yesaya dalam pasal 40-66 (Yes 40:1--66:24) untuk para buangan Yahudi di Babel jauh setelah kematiannya menekankan kemampuan Allah untuk menyatakan berbagai peristiwa khusus di masa depan melalui para nabi-Nya (mis. Yes 42:8-9; Yes 44:6-8; Yes 45:1; Yes 47:1-11; Yes 53:1-12). Jikalau seorang dapat menerima perwujudan penglihatan dan penyataan kenabian (bd. Wahy 1:1; Wahy 4:1--22:21), maka lenyaplah sudah halangan utama untuk percaya bahwa Yesaya menulis seluruh kitab ini. Bukti-bukti pendukung positif cukup banyak dan tergolong di bawah dua bagian yang luas.
- (1) Bukti dari dalam kitab ini sendiri mencakup pernyataan pembukaan (Yes 1:1) (yang berlaku untuk seluruh kitab) dan banyak kesamaan ungkapan dan pikiran yang mencolok di antara kedua bagian utama kitab ini. Salah satu contoh terkenal ialah ungkapan "Yang Mahakudus, Allah Israel" yang muncul 12 kali dalam pasal 1-39 (Yes 1:1--39:8) dan 14 kali dalam pasal 40-66 (Yes 40:1--66:24), dan hanya enam kali di seluruh bagian PL lainnya. Tidak kurang dari 25 bentuk kata Ibrani muncul dalam kedua bagian utama Yesaya, tetapi tidak terdapat di kitab nubuat yang lain di PL.
- (2) Bukti dari luar kitab ini mencakup kesaksian Talmud Yahudi dan PB sendiri, yang menghubungkan seluruh bagian kitab ini dengan nabi Yesaya (mis. bd. Mat 12:17-21 dengan Yes 42:1-4; Mat 3:3 dan Luk 3:4 dengan Yes 40:3; Yoh 12:37-41 dengan Yes 6:9-10 dan Yes 53:1; Kis 8:28-33 dengan Yes 53:7-9; Rom 9:27 dan Yes 10:16-21 dengan Yes 10:1-34; Yes 53:1-12; Yes 65:1-25).
Garis Besar
Garis Besar:
I. Berbagai Nubuat Mengenai Hukuman dan Teguran
( Yes 1:1-35:10 )
A. Latar Belakang Nubuat Yesaya...
- I. Berbagai Nubuat Mengenai Hukuman dan Teguran
(Yes 1:1-35:10) - A. Latar Belakang Nubuat Yesaya
(Yes 1:1-31) - B. Berbagai Nubuat Yesaya yang Mula-Mula
(Yes 2:1-5:30) - 1. Hari Tuhan
(Yes 2:1-22) - 2. Hukuman Terhadap Yehuda dan Yerusalem
(Yes 3:1-4:1) - 3. Nubuat-Nubuat Tentang Hukuman dan Kemuliaan
(Yes 4:2-6) - 4. Perumpamaan Tentang Hukuman dan Pembuangan Yehuda
(Yes 5:1-30) - C. Penyucian dan Pengutusan Yesaya
(Yes 6:1-13) - D. Berbagai Nubuat Yesaya yang Mula-Mula Tentang Mesias
(Yes 7:1-12:6) - 1. Tanda Imanuel
(Yes 7:1-25) - 2. Berbagai Lambang Tentang Pelepasan oleh Mesias
(Yes 8:1-9:6) - 3. Berbagai Nubuat Tentang Hukuman Terhadap Israel (Kerajaan Utara)
dan Asyur
(Yes 9:7-10:34) - 4. Mesias dari Keturunan Daud dan Kerajaan-Nya
(Yes 11:1-12:6) - E. Berbagai Nubuat Yesaya Tentang Hukuman Terhadap Bangsa-Bangsa
(Yes 13:1-23:18) - 1. Terhadap Babel
(Yes 13:1-14:23) - 2. Terhadap Asyur
(Yes 14:24-27) - 3. Terhadap Filistea
(Yes 14:28-32) - 4. Terhadap Moab
(Yes 15:1-16:14) - 5. Terhadap Damsyik dan Efraim
(Yes 17:1-14) - 6. Terhadap Etiopia
(Yes 18:1-7) - 7. Terhadap Mesir
(Yes 19:1-20:6) - 8. Terhadap Babel (Nubuat Kedua)
(Yes 21:1-10) - 9. Terhadap Duma
(Yes 21:11-12) - 10. Terhadap Arabia
(Yes 21:13-17) - 11. Terhadap Yerusalem
(Yes 22:1-25) - 12. Terhadap Tirus dan Sidon
(Yes 23:1-18) - F. Berbagai Nubuat Tentang Akhir Zaman
(Yes 24:1-27:13) - G. Berbagai Nubuat Tentang Celaka yang Kait-Mengait Dengan Harapan
Nubuat akan Keselamatan
(Yes 28:1-35:10) - II. Sisipan Sejarah Mengenai Hizkia
(Yes 36:1-39:8) - A. Pelepasan Hizkia dari Asyur
(Yes 36:1-37:38) - B. Penyakit dan Kesembuhan Hizkia
(Yes 38:1-22) - C. Kesombongan Hizkia yang Bodoh
(Yes 39:1-8) - III.Berbagai Nubuat Tentang Keselamatan dan Pengharapan
(Yes 40:1-66:24) - A. Berbagai Janji yang Menubuatkan Pemulihan Umat Allah
(Yes 40:1-48:22) - 1. Kemuliaan Tuhan dan Hamba-Nya akan Dinyatakan
(Yes 40:1-42:25) - 2. Pemulihan Kaum Sisa yang Ditebus
(Yes 43:1-45:25) - 3. Pelajaran Iman bagi Yehuda Ketika Allah Menghukum Babel
(Yes 46:1-48:22) - B. Berbagai Janji yang Menubuatkan Mesias, Hamba yang Menderita
(Yes 49:1-53:12) - 1. Tugas dan Ketaatan-Nya
(Yes 49:1-50:11) - 2. Dorongan dan Nasihat-Nya untuk Kaum Sisa
(Yes 51:1-52:12) - 3. Penderitaan dan Kematian-Nya yang Mendamaikan
(Yes 52:13-53:12) - C. Penyataan Selanjutnya yang Menubuatkan Pemulihan dan Penebusan
(Yes 54:1-59:21) - D. Berbagai Penglihatan yang Menubuatkan Masa Depan Sion yang Mulia
(Yes 60:1-66:24) - 1. Kemakmuran dan Damai Sejahtera Sion
(Yes 60:1-22) - 2. Pengurapan dan Misi Mesias
(Yes 61:1-11) - 3. Syafaat yang Bersifat Nubuat untuk Pemulihan dan Kemuliaan Sion
(Yes 62:1-64:12) - 4. Jawaban Allah yang Memberi Kemurahan dan Akhir yang Mulia
(Yes 65:1-66:24)
Tujuan
Tujuan: Tujuan lipat tiga jelas kelihatan dalam tulisan Yesaya.
(1) Sang nabi pertama-tama menghadapi bangsanya sendiri dan bangsa lain yang...
Tujuan lipat tiga jelas kelihatan dalam tulisan Yesaya.
- (1) Sang nabi pertama-tama menghadapi bangsanya sendiri dan bangsa lain yang sezaman dengan firman Tuhan mengenai dosa mereka dan hukuman Allah yang akan datang.
- (2) Lalu, melalui berbagai penglihatan yang mengandung wahyu dan Roh nubuat, Yesaya menubuatkan pengharapan bagi angkatan masa depan orang Yahudi buangan. Mereka akan dikembalikan dari pembuangan dan akan ditebus Allah untuk menjadi terang bagi bangsa-bangsa bukan Yahudi.
- (3) Akhirnya, Yesaya bernubuat bahwa Allah akan mengirim Mesias dari keturunan Daud, yang keselamatan-Nya pada akhirnya akan meliputi semua bangsa di bumi ini, sehingga memberikan pengharapan bagi umat Allah di bawah perjanjian yang lama dan yang baru.
Tema-tema Kunci
Tema-tema Kunci: 1. Allah (pasal 6 )
Pasal Yes 6 mencatat mengenai penglihatan yang diberikan kepada Yesaya untuk menunjukkan dengan jelas kepadanya siapakah...
Pasal Yes 6 mencatat mengenai penglihatan yang diberikan kepada Yesaya untuk menunjukkan dengan jelas kepadanya siapakah Allah dan apa yang dikerjakan-Nya.
o Penglihatan (Yes 6:1-4): Apa ciri-ciri Allah seperti yang digambarkan di sini?
o Jawaban (Yes 6:5-7): Apa arti dari "mezbah pembakaran" dan dari mana asalnya (Keluaran 30:1-10)?
o Panggilan (Yes 6:8): "Siapakah yang akan Kuutus?" Allah mengutus dan mengundang para sukarelawan. Apa syarat pertama untuk menjadi misionaris? (Lihat juga Yohanes 20:21-23)?
o Kenyataan (Yes 6:9-13): Seorang utusan tidak dijamin mendapat sukses besar, tetapi ia dijamin untuk sukses dalam beberapa hal (lihat juga Yesaya 55:11). Referensi untuk ayat Yes 6:9 diambil dari Perjanjian Baru: Matius 13:1-17; Yohanes 12:23-43; Kisah 28:23-28; Roma 11:1-8.
2. Menafsirkan nubuatan (pasal 7)
Nubuatan biasanya diberikan kepada orang-orang tertentu pada suatu saat yang tertentu pula. Dalam menafsirkan suatu nubuatan kita harus mengajukan dua pertanyaan:
- Apa arti kata-kata dalam nubuatan itu bagi mereka?
- Apa arti kata-kata dalam nubuatan itu bagi kita?
Biasanya nubuatan mengacu kepada kejadian-kejadian pada saat nabi itu hidup dan masa yang akan datang. Demikian juga halnya dengan Yesaya 7:14. Baca dengan cermat Yes 7:1-25; 2Ra 15:27-16:9; 2Ta 28:1-21. Penggenapan pertama dari nubuatan itu terjadi ketika seorang wanita muda melahirkan seorang bayi dan pada saat bayi itu masih belum dapat memilih makanannya sendiri, tentara Israel dan Siria yang sedang mengepung Yehuda mengundurkan diri tanpa alasan yang jelas. Penggenapan kedua terjadi pada waktu seorang perawan melahirkan bayi Kristus. Baca Matius 1:18-23.
3. Kebun anggur (pasal 5)
Umat Allah, bangsa Yahudi, membanggakan diri mereka sebagai pokok anggur Allah. Dalam masa Perjanjian Baru sebuah pokok anggur yang besar terbuat dari emas menghiasi tembok luar Rumah Allah. Pelajarilah pasal Yes 5. Apa yang dikerjakan oleh pemilik kebun anggur dalam kebun anggurnya? Oleh karena kisah ini merupakan perumpamaan, apa penafsiran Anda untuk semua yang dilakukannya? Seandainya kita adalah "kebun anggur" Allah, apa yang akan dilakukan-Nya atas kita? Mengapa pemilik kebun anggur itu melakukan segalanya seorang diri? Apa yang diharapkan Allah dari umat-Nya dewasa ini? Baca Matius 21:33-46; 20:1-16. Apa yang ditambahkan oleh pasal-pasal ini terhadap pengertian kita mengenai apa yang dilukiskan Yesaya?
1. Hamba Tuhan
Bacalah dengan saksama pasal Yes 40-66 dan catatlah setiap kata yang mengacu pada "hambaku". Kemudian bagilah acuan ini ke dalam tiga kelompok: yang mengacu kepada "Yakub" atau "Israel"; bagian yang mengenai kesetiaan Yakub atau Israel, dan bagian yang mengacu kepada suatu oknum. Arti dari pengajaran Yesaya mengenai hamba digambarkan sebagai suatu segitiga dengan Israel berada di bagian paling bawah, sisa bangsa yang masih setia di tengah dan Mesias di puncak. Bagaimana hal ini dapat diaplikasikan dengan gereja? Pelajarilah "Hamba" yang terdapat dalam Perjanjian Baru seperti dalam Yohanes 13:1-20; Markus 10:32-45 dan Matius 10:24-42.
Dari pasal Yes 40:1-49:26 kita menemukan hal-hal yang menunjukkan keunikan Allah. Dia bersifat unik:
o sebagai pencipta alam semesta;
o sebagai pemberi hidup kepada manusia;
o sebagai perencana hari depan;
o Allah dari perjanjian dan panggilan;
o satu-satunya Juruselamat dan Penebus.
Cocokkan pasal-pasal yang sesuai dengan pokok-pokok di atas.
3. Kebodohan pemujaan berhala
Ada tiga pasal yang membicarakan tema ini:
o Yes 40:18-24, berhala yang tidak dapat bergerak. Terbelenggu atau tertindih, tidak mempunyai ciri utama kehidupan, yaitu gerak.
o Yes 44:9-20, berhala yang tidak dapat memberikan berkat. Mereka bahkan tidak dapat memberkati para pandai besi dan tukang kayu yang menciptakan mereka!
o Yes 46:1-7, berhala yang menjadi beban. Pada waktu suatu kerajaan jatuh, maka dewa-dewa mereka diangkut ke pembuangan bersama-sama dengan rakyat mereka. Beban yang harus mereka pikul! Catatlah komentar Allah sendiri: tetapi Aku selalu menggendong kamu.
Bukan hanya ketiga pasal di atas yang membicarakan mengenai penyembahan kepada berhala. Carilah pasal-pasal lain. Apa yang diajarkan oleh Yesaya mengenai berhala? Apa hubungannya dengan agama-agama lain? Lihat Kis 19:21-41 dan Efesus 2:11-16.
4. Kedaulatan Allah Kita mudah melupakan bahwa Allah adalah Tuhan dari raja kafir Koresy sebagaimana juga Dia adalah Allah gereja. Perhatikan berbagai hal yang berhubungan dengan Koresy (Yes 44:28; 45:1; 41:25; 46:11) dan lihatlah penggenapan dari nubuatan dalam 2Ko 3:6 dan Ezra 1. Tetapi mengapa harus repot-repot mencari kehendak Allah dalam hidup saya? Lihat Roma 12:1,2.
Survei
Survei: Sebagian besar sarjana berpendapat bahwa ke-66 pasal kitab ini dengan
sendirinya terbagi menjadi dua bagian utama: pasal 1-39 ( Yes 1:1--39:8 )...
Sebagian besar sarjana berpendapat bahwa ke-66 pasal kitab ini dengan sendirinya terbagi menjadi dua bagian utama: pasal 1-39 (Yes 1:1--39:8) dan pasal 40-66 (Yes 40:1--66:24). Dalam hal-hal tertentu kitab Yesaya adalah seperti suatu Alkitab kecil:
- (1) Kedua bagian besar ini menekankan tema umum penghukuman dan keselamatan, sesuai dengan tema-tema umum di PL dan PB; dan
- (2) dalam kedua bagian Yesaya dan Alkitab, hal yang menyatukannya adalah karya penebusan Kristus.
- (1) Bagian pertama Yesaya (pasal 1-39; Yes 1:1--39:8) berisi empat kelompok besar materi.
- (a) Dalam pasal 1-12 (Yes 1:1--12:6) Yesaya mengingatkan dan mengecam Yehuda karena penyembahan berhala, kebejatan, dan ketidakadilan sosial selama masa kemakmuran yang menyesatkan. Terjalin dengan berita mengenai hukuman yang akan datang adalah beberapa nubuat penting tentang Mesias (mis. Yes 2:4; Yes 7:14; Yes 9:5-6; Yes 11:1-9), bersama kesaksian Yesaya tentang pentahiran dirinya dari dosa dan penugasan ilahi untuk pelayanan kenabian (pasal 6; Yes 6:1-13).
- (b) Dalam pasal 13-23 (Yes 13:1--23:18) Yesaya bernubuat kepada bangsa-bangsa sezaman Yehuda mengenai dosa mereka dan hukuman Allah yang akan datang.
- (c) Pasal 24-35 (Yes 24:1--35:10) berisi bermacam-macam janji bersifat nubuat tentang keselamatan dan hukuman yang akan datang.
- (d) Pasal 36-39 (Yes 36:1--39:8) mencatat aneka cuplikan sejarah dari kehidupan Hizkia yang serupa dengan 2Raj 18:13--20:21.
- (2) Bagian utama kedua (pasal 40-66; Yes 40:1--66:24) berisi berbagai nubuat yang paling akbar dalam Alkitab mengenai kebesaran Allah dan kemegahan rencana penebusan-Nya. Pasal-pasal ini membangkitkan harapan dan hiburan dalam umat Allah pada tahun-tahun terakhir pemerintahan Hizkia (Yes 38:5) dan untuk abad-abad selanjutnya. Bagian ini penuh dengan penyataan nubuat mengenai kuasa dan kemuliaan Allah dan janji-janji-Nya untuk memulihkan kaum sisa di Israel yang benar dan berbuah dan di antara bangsa-bangsa sebagai perwujudan penuh dari kasih penebusan-Nya. Janji-janji dan penggenapannya ini secara khusus dikaitkan dengan tema penderitaan dan berisi "nyanyian hamba" gubahan Yesaya (lih. Yes 42:1-4; Yes 49:1-6; Yes 50:4-9; Yes 52:13--53:12), yang menunjuk kepada titik waktu melewati pengalaman orang buangan Yahudi kepada kedatangan Yesus Kristus di kemudian hari dan kematian-Nya yang mendamaikan (pasal 53; Yes 53:1-12). Sang nabi menubuatkan bahwa datangnya Mesias akan memungkinkan kebenaran bersinar dengan terang dan keselamatan keluar kepada bangsa-bangsa bagaikan obor yang menyala (pasal 60-66; Yes 60:1--66:24). Yesaya mengutuk kebutaan rohani mengenai jalan-jalan Allah (Yes 42:18-25) dan menghargai doa syafaat dan rasa sakit melahirkan oleh umat Allah sebagai perlu agar segala sesuatu dapat digenapi (bd. Yes 56:6-8; Yes 62:1-2,6-7; Yes 66:7-18).
Ciri Khas
Ciri Khas: Delapan ciri utama menandai kitab Yesaya ini.
(1) Sebagian besar kitab ini ditulis dalam bentuk syair Ibrani dan sebagai
karya sastra...
Delapan ciri utama menandai kitab Yesaya ini.
- (1) Sebagian besar kitab ini ditulis dalam bentuk syair Ibrani dan sebagai karya sastra tidak dapat dibandingi keindahan, kuasa, dan keanekaragaman dalam syairnya. Kekayaan kosakata Yesaya mengungguli semua penulis PL lainnya.
- (2) Yesaya disebut "nabi injili" karena, dari semua kitab PL, nubuat-nubuatnya tentang Mesias berisi pernyataan yang paling lengkap dan jelas dari Injil Yesus Kristus.
- (3) Penglihatannya tentang salib dalam pasal 53 (Yes 53:1-12) adalah nubuat yang paling khusus dan terinci dalam seluruh Alkitab mengenai kematian Yesus yang mendamaikan bagi orang berdosa.
- (4) Kitab ini menjadi kitab nubuat PL yang paling teologis dan luas; ia menjangkau ke belakang kepada saat Allah menciptakan langit dan bumi serta hidup manusia (mis. Yes 42:5) dan memandang ke depan kepada saat Allah mengakhiri sejarah dan menciptakan langit baru dan bumi baru (mis. Yes 65:17; Yes 66:22).
- (5) Kitab ini berisi lebih banyak penyataan tentang tabiat, keagungan, dan kekudusan Allah daripada kitab nubuat PL lainnya. Allah yang diperlihatkan Yesaya adalah kudus dan mahakuasa, Yang akan menghakimi dosa dan ketidakbenaran dalam umat manusia dan bangsa-bangsa. Ungkapan yang digemari untuk Allah ialah "Yang Mahakudus, Allah Israel".
- (6) Yesaya, yang artinya "Tuhan menyelamatkan", adalah nabi keselamatan. Ia memakai istilah "keselamatan" hampir tiga kali lebih banyak daripada seluruh kitab para nabi lainnya. Yesaya menyatakan bahwa maksud penuh keselamatan Allah akan digenapi hanya dalam kaitan dengan Mesias.
- (7) Yesaya sering kali mengacu kembali kepada peristiwa-peristiwa penebusan sebelumnya dalam sejarah Israel, mis. peristiwa keluaran (Yes 4:5-6; Yes 11:15; Yes 31:5; Yes 43:16-17), pemusnahan Sodom dan Gomora (Yes 1:9), dan kemenangan Gideon atas suku Midian (Yes 9:4; Yes 10:26; Yes 28:21); ia juga mengutip dari nyanyian Musa yang bersifat nubuat dalam Ul 32:1-52 (Yes 1:2; Yes 30:17; Yes 43:11,13).
- (8) Bersama dengan Ulangan dan Mazmur, Yesaya termasuk kitab PL yang paling banyak dikutip dalam PB.
Penggenapan Dalam Perjanjian Baru
Yesaya bernubuat tentang Yohanes Pembaptis sebagai pendahulu yang ditentukan bagi Mesias (Yes 40:3-5; bd. Mat 3:1-3). Berikut ini adalah sebagian dari nubuat-nubuat Yesaya tentang Mesias serta penerapan PB-nya dalam kehidupan dan pelayanan Yesus Kristus: - penjelmaan dan ke-Tuhanan-Nya (Yes 7:14; lih. Mat 1:22-23; Luk 1:34-35; Yes 9:5-6; lih. Luk 1:32-33; Luk 2:11); - masa remaja-Nya (Yes 7:15-16 dan Yes 11:1; lih. Luk 3:23,32 dan Kis 13:22-23); - misi-Nya (Yes 11:2-5; Yes 42:1-4; Yes 60:1-3; Yes 61:1; lih. Luk 4:17-19,21); - ketaatan-Nya (Yes 50:5; lih. Ibr 5:8); - berita dan pengurapan-Nya oleh Roh Kudus (Yes 11:2; Yes 42:1 dan Yes 61:1; lih. Mat 12:15-21); - mukjizat-mukjizat-Nya (Yes 35:5-6; lih. Mat 11:2-5); - penderitaan-Nya (Yes 50:6; lih. Mat 26:67; Mat 27:26,30; Yes 53:4-5,11; lih. Kis 8:28-33); - penolakan-Nya (Yes 53:1-3; lih. Luk 23:18; Yoh 1:11; Yoh 7:5); - rasa malu-Nya (Yes 52:14; lih. Fili 2:7-8); - kematian-Nya yang mendamaikan (Yes 53:4-12; lih. Rom 5:6); - kenaikan-Nya (Yes 52:13; lih. Fili 2:9-11); dan - kedatangan-Nya yang kedua (Yes 26:20-21; lih. Yud 1:14; Yes 61:2-3; lih. 2Tes 1:5-12; Yes 65:17-25; lih. 2Pet 3:13).
buka semuaAlkiPEDIA Pasal
Penjelasan Singkat
Penjelasan Singkat: Perjanjian penebusan
Isi Pasal
Isi Pasal: Dosalah yang menghalangi berkat Allah yang melimpah dan menyebabkan penghukuman dijatuhkan atas Israel.
Garis Besar
Garis Besar: 59:1 Malapetaka bangsa Yahudi bukan karena kuasa TUHAN ditahan, tetapi karena dosa mereka sendiri yang banyak. 59:16 Keselamatan hanya dari...
Judul Perikop
Judul Perikop: Dosa adalah penghambat keselamatan ( 59:1-21 )
Tokoh
Nama dan Tempat
Kesimpulan
Kesimpulan: Jika doa-doa tidak dijawab dan keselamatan yang kita nantikan tidak kunjung diberikan kepada kita, itu bukanlah bukti bahwa Allah bosan mendengar...
Fakta
Fakta: ay. 20 . Kristus adalah Penebus sanak saudara yang datang kepada milik kepunyaan-Nya dan ditolak. ( Yoh 1:11-12 ) Dia akan datang untuk yang kedua...
Storyboard Yesaya 59
Infografis Yesaya 59
Infografis Yesaya 59
buka semuaAlkiPEDIA AI
Ringkasan
Ringkasan: Dalam Yesaya 59 , Allah mengungkapkan bahwa tangan-Nya tidak terlalu pendek untuk menyelamatkan dan telinga-Nya tidak tuli untuk mendengar. Namun,...
Pengantar & Latar Belakang
Pengantar & Latar Belakang: Latar belakang dari pasal 59 dalam Kitab Yesaya terletak dalam konteks historis, budaya, literatur, dan teologisnya. Pasal ini merupakan bagian...
Dalam pasal-pasal sebelumnya, nabi Yesaya mengungkapkan kecaman terhadap umat Israel karena mereka hidup dalam dosa dan ketidakadilan. Ia juga mengingatkan mereka tentang hukuman yang akan datang jika mereka tidak bertobat dan kembali kepada Allah.
Dalam pasal 59, nabi Yesaya melanjutkan tema ini dengan menggambarkan keadaan yang buruk di antara umat Israel. Mereka hidup dalam kejahatan, kebohongan, dan kekerasan. Mereka tidak mengenal jalan damai dan keadilan tidak dapat ditemukan di antara mereka.
Nabi Yesaya menegaskan bahwa dosa-dosa mereka telah memisahkan mereka dari Allah, sehingga Allah tidak mendengar doa mereka. Ia menggambarkan keadaan yang suram dan keputusasaan yang dirasakan oleh umat Israel.
Namun, nabi Yesaya juga menyampaikan harapan bahwa Allah akan datang untuk menyelamatkan umat-Nya. Allah akan menghukum para penindas dan memulihkan keadilan di antara umat-Nya. Pasal ini mengandung pesan teologis tentang pentingnya bertobat dan kembali kepada Allah, serta harapan akan pemulihan dan penyelamatan yang akan datang.
Dengan demikian, latar belakang pasal 59 dari Kitab Yesaya mencakup konteks historis, budaya, literatur, dan teologisnya. Pasal ini menggambarkan keadaan buruk umat Israel pada saat itu, tetapi juga menyampaikan harapan akan pemulihan dan penyelamatan yang akan datang melalui pertobatan dan kembali kepada Allah.
Topik
Topik: Berikut adalah beberapa topik penting dalam Kitab Yesaya Pasal 59 :
1. Kekurangan manusia dan pemisahan dari Allah ( Yesaya 59:1-2 )
-...
1. Kekurangan manusia dan pemisahan dari Allah (Yesaya 59:1-2)
- Tangan TUHAN tidak terlalu pendek untuk menyelamatkan dan telinga-Nya tidak tuli untuk mendengar.
- Kejahatan dan dosa manusia memisahkan mereka dari Allah dan menyebabkan Dia menyembunyikan wajah-Nya.
2. Kejahatan dan kekerasan manusia (Yesaya 59:3-8)
- Manusia melakukan kejahatan, kebohongan, dan kekerasan.
- Mereka menetaskan kejahatan dan melahirkan kerusakan.
- Tindakan mereka penuh dengan kekerasan dan darah tak bersalah tertumpah.
3. Kehilangan keadilan dan kebenaran (Yesaya 59:9-15)
- Tidak ada keadilan dan kebenaran dalam masyarakat.
- Orang-orang mengharapkan terang, tetapi melihat kegelapan.
- Kebenaran tersandung di jalan dan kejujuran tidak dapat masuk.
4. Allah sebagai Penebus dan Penyelamat (Yesaya 59:16-20)
- Allah melihat keadaan ini dan tidak berkenan.
- Dia sendiri akan memberikan keselamatan dan kebenaran.
- Allah akan membalas kepada lawan-lawan-Nya dan memberikan pembalasan kepada musuh-musuh-Nya.
- Seorang penebus akan datang ke Sion dan kepada orang-orang yang bertobat dari pemberontakan.
5. Perjanjian Allah dengan umat-Nya (Yesaya 59:21)
- Allah memiliki perjanjian dengan umat-Nya.
- Roh-Nya dan firman-Nya akan tetap ada dalam mulut mereka dan keturunan mereka selama-lamanya.
Catatan: Ayat referensi yang disebutkan di atas adalah Yesaya 59:1-2, 3-8, 9-15, 16-20, dan 21.
Nama dan Tempat
Nama dan Tempat: Orang-orang yang tercantum dalam pasal ini :
- Allah
- Kamu (merujuk kepada orang-orang yang berdosa)
- Orang-orang yang percaya pada...
- Allah
- Kamu (merujuk kepada orang-orang yang berdosa)
- Orang-orang yang percaya pada kesia-siaan dan mengatakan kebohongan
- Orang-orang yang mengandung kerusakan dan melahirkan kejahatan
- Orang-orang yang menetaskan telur-telur ular berbisa
- Orang-orang yang makan telur-telur mereka
- Orang-orang yang berlari menuju kejahatan dan menumpahkan darah tak bersalah
- Orang-orang yang memiliki pemikiran kejahatan
- Orang-orang yang membuat jalan mereka bengkok
- Orang-orang yang mengharapkan terang tetapi melihat kegelapan
- Orang-orang yang meraba-raba tembok seperti orang buta
- Orang-orang yang tersandung pada siang hari seperti pada senja hari
- Orang-orang yang mengerang seperti beruang dan merintih seperti merpati
- Orang-orang yang mengharapkan keadilan dan keselamatan tetapi jauh dari mereka
- Orang-orang yang memiliki pelanggaran-pelanggaran dan dosa-dosa
- Orang-orang yang memberontak dan menyangkal TUHAN
- Orang-orang yang berbalik dari mengikuti Allah
- Orang-orang yang membicarakan pemerasan dan pemberontakan
- Orang-orang yang mengandung dan mengutarakan kata-kata dusta
- Orang-orang yang meninggalkan kejahatan dan menjadikan diri mereka sendiri mangsa
- Orang-orang yang tidak ada yang bersyafaat
- Orang-orang yang menjadi lawan-lawan TUHAN
- Orang-orang yang menjadi musuh-musuh TUHAN
- Orang-orang yang tinggal di pulau-pulau
- Orang-orang yang takut terhadap nama TUHAN dan kemuliaan-Nya
- Orang-orang yang bertobat dari pemberontakan
Lokasi yang tercantum dalam pasal ini:
- Sion
Kata Kunci
Kata Kunci: Kata kunci dalam Kitab "Yesaya" pasal 59 adalah:
1. Tangan TUHAN : Menunjukkan kuasa dan kekuatan Allah untuk menyelamatkan umat-Nya. 2....
1. Tangan TUHAN: Menunjukkan kuasa dan kekuatan Allah untuk menyelamatkan umat-Nya.
2. Telinga-Nya: Menunjukkan bahwa Allah mendengarkan doa dan seruan umat-Nya.
3. Kejahatan-kejahatan: Tindakan jahat dan dosa yang dilakukan oleh umat-Nya.
4. Dosa-dosamulah: Dosa-dosa yang memisahkan umat dari Allah dan membuat-Nya menyembunyikan wajah-Nya.
5. Darah: Tindakan kekerasan dan pembunuhan yang dilakukan oleh umat-Nya.
6. Kebohongan: Umat-Nya mengucapkan kebohongan dan menggumamkan kejahatan.
7. Keadilan: Tidak ada yang memanggil keadilan atau memohon kebenaran.
8. Kesia-siaan: Umat-Nya percaya pada kesia-siaan dan mengatakan kebohongan.
9. Kerusakan: Umat-Nya melahirkan kejahatan dan menetaskan telur-telur ular berbisa.
10. Kaki mereka berlari menuju kejahatan: Umat-Nya bergegas menumpahkan darah tak bersalah.
11. Jalan kedamaian: Umat-Nya tidak mengenal jalan kedamaian dan tidak ada keadilan dalam jejak mereka.
12. Keadilan jauh dari kami: Umat-Nya mengharapkan terang, tetapi melihat kegelapan.
13. Pelanggaran-pelanggaran: Umat-Nya memberontak dan menyangkal TUHAN.
14. Kebenaran: Kebenaran tersandung di jalan dan kejujuran tidak dapat masuk.
15. Penebus: Allah akan mengirim seorang penebus kepada umat-Nya yang bertobat dari pemberontakan.
16. Perjanjian: Allah memiliki perjanjian dengan umat-Nya, bahwa Roh-Nya dan firman-Nya akan tetap ada dalam mulut mereka.
Pertanyaan Refleksi dan Diskusi
Pertanyaan Refleksi dan Diskusi: Tentu, berikut adalah beberapa pertanyaan refleksi dan pertanyaan diskusi terkait Kitab Yesaya pasal 59 :
1. Apa yang dikatakan oleh pasal...
1. Apa yang dikatakan oleh pasal ini tentang karakter Allah?
2. Mengapa Allah menyembunyikan wajah-Nya dari umat-Nya?
3. Apa yang menyebabkan pemisahan antara umat Allah dan Allah?
4. Bagaimana dosa-dosa dan kejahatan-kejahatan kita mempengaruhi hubungan kita dengan Allah?
5. Apa yang dikatakan oleh pasal ini tentang kejahatan dan kekerasan yang dilakukan oleh manusia?
6. Apa yang dikatakan oleh pasal ini tentang keadilan dan kebenaran yang hilang?
7. Bagaimana Allah menunjukkan kasih-Nya kepada umat-Nya meskipun mereka berdosa?
8. Apa yang dikatakan oleh pasal ini tentang pembalasan Allah terhadap musuh-musuh-Nya?
9. Apa yang dikatakan oleh pasal ini tentang perjanjian Allah dengan umat-Nya?
10. Bagaimana pasal ini menggambarkan harapan dan pengharapan akan kedatangan seorang penebus?
Hal-hal menarik terkait Kitab Yesaya pasal 59:
1. Pasal ini menggambarkan betapa seriusnya dosa dan kejahatan dalam memisahkan manusia dari Allah.
2. Pasal ini menunjukkan bahwa Allah tetap setia meskipun umat-Nya berdosa dan menyembunyikan wajah-Nya.
3. Pasal ini menekankan pentingnya keadilan dan kebenaran dalam kehidupan manusia.
4. Pasal ini menggambarkan betapa Allah adalah satu-satunya harapan bagi manusia yang berdosa.
5. Pasal ini menunjukkan bahwa Allah akan membalas musuh-musuh-Nya dan memberikan keadilan kepada umat-Nya.
6. Pasal ini mengungkapkan janji Allah untuk tetap setia kepada umat-Nya melalui Roh-Nya dan firman-Nya.
7. Pasal ini menggambarkan harapan akan kedatangan seorang penebus yang akan membawa pemulihan dan keselamatan.
Semoga pertanyaan-pertanyaan ini membantu Anda untuk lebih memahami dan menggali makna dari Kitab Yesaya pasal 59.
Pelajaran dan Doa
Pelajaran dan Doa: Dari pasal 59 Kitab Yesaya, ada beberapa hal yang dapat kita pelajari dan terapkan dalam hidup kita:
1. Pengakuan dosa : Pasal ini...
1. Pengakuan dosa: Pasal ini menggambarkan keadaan dosa dan kejahatan manusia yang memisahkan mereka dari Allah. Kita perlu mengakui dosa-dosa kita dan memohon pengampunan kepada Allah.
2. Pentingnya keadilan dan kebenaran: Pasal ini menekankan pentingnya hidup dalam keadilan dan kebenaran. Kita harus berusaha hidup sesuai dengan kehendak Allah dan menjauhi kejahatan.
3. Perlindungan Allah: Pasal ini juga menggambarkan bagaimana Allah melindungi dan menyelamatkan umat-Nya yang bertobat. Kita dapat mengandalkan Allah sebagai tempat perlindungan dan keselamatan kita.
4. Janji Allah: Pasal ini juga berisi janji Allah untuk memberikan Roh-Nya kepada umat-Nya dan mempertahankan firman-Nya di tengah-tengah mereka. Kita dapat mengandalkan janji-janji Allah dalam hidup kita.
Berikut adalah beberapa doa yang dapat kita doakan berdasarkan pasal ini:
1. Doa pengakuan dosa: "Ya Allah, aku mengakui dosa-dosaku dan kejahatanku di hadapan-Mu. Ampunilah aku dan bersihkan aku dari segala dosa. Bantulah aku untuk hidup dalam keadilan dan kebenaran-Mu."
2. Doa perlindungan: "Ya Allah, aku berlindung dalam nama-Mu. Lindungilah aku dari segala kejahatan dan bahaya. Jadilah tempat perlindungan dan keselamatanku."
3. Doa untuk hidup sesuai dengan firman Allah: "Ya Allah, bantulah aku untuk hidup sesuai dengan firman-Mu. Berikan aku kekuatan dan hikmat untuk menjauhi kejahatan dan hidup dalam keadilan dan kebenaran-Mu."
4. Doa untuk mengandalkan janji-janji Allah: "Ya Allah, aku percaya pada janji-janji-Mu. Aku mengandalkan Roh-Mu yang ada dalam diriku dan firman-Mu yang telah Kaujanjikan. Bantulah aku untuk hidup dalam kebenaran dan kesetiaan kepada-Mu."
Semoga doa-doa ini membantu kita untuk hidup sesuai dengan kehendak Allah dan mengandalkan-Nya dalam setiap aspek kehidupan kita.
Bank BCA Cabang Pasar Legi Solo - No. Rekening: 0790266579 - a.n. Yulia Oeniyati
Kontak | Partisipasi | Donasi