Amsal 18:4
Konteks18:4 Perkataan mulut orang adalah seperti air y yang dalam, tetapi sumber hikmat adalah seperti batang air yang mengalir.
Amsal 15:2
Konteks15:2 Lidah orang bijak mengeluarkan pengetahuan, t tetapi mulut orang bebal mencurahkan kebodohan. u
Amsal 15:28
Konteks15:28 Hati orang benar menimbang-nimbang jawabannya, k tetapi mulut orang fasik mencurahkan hal-hal yang jahat. l
Amsal 20:19
Konteks20:19 Siapa mengumpat, membuka rahasia, l sebab itu janganlah engkau bergaul dengan orang yang bocor mulut.
Amsal 5:15
Konteks5:15 Minumlah air dari kulahmu sendiri 1 , minumlah air dari sumurmu yang membual.
Amsal 27:1
Konteks27:1 Janganlah memuji diri b karena esok hari 2 , karena engkau tidak tahu apa yang akan terjadi c hari itu.
[5:15] 1 Full Life : MINUMLAH AIR DARI KULAHMU SENDIRI.
Nas : Ams 5:15
Sumber kasih sayang seorang laki-laki (ayat Ams 5:18-20) haruslah istrinya sendiri (bd. Kel 20:17). Perhatikan bahwa kesenangan seksual di dalam ikatan pernikahan itu sah dan dikaruniakan Allah (bd. Kej 2:20-25). Pasangan hidup harus dipandang sebagai karunia yang khusus dari Allah dan dihargai dengan kesenangan, kemurnian, dan ucapan syukur (Ams 19:14).
[27:1] 2 Full Life : JANGANLAH MEMUJI DIRI KARENA ESOK HARI.
Nas : Ams 27:1
Yakobus mungkin memikirkan ayat ini ketika menulis, "Sedang kamu tidak tahu apa yang akan terjadi esok. Apakah arti hidupmu? Hidupmu itu sama seperti uap yang sebentar saja kelihatan lalu lenyap" (Yak 4:14). Oleh karena singkatnya dan ketidakpastian hidup ini, semua rencana kita harus senantiasa tergantung pada apa yang dikehendaki Tuhan (Yak 4:15) dan bukan pada anggapan kita sendiri. Kristus menerapkan kebenaran mengenai ketidaktentuan masa depan ini kepada perlunya selalu bersiap-siap untuk saat kedatangan-Nya
(lihat cat. --> Mr 13:35;
lihat cat. --> Luk 12:35-40;
lihat cat. --> Luk 21:34).
[atau ref. Mr 13:35; Luk 12:35-40; 21:34]